Semenjak kejadian 'jogging' beberapa hari yang lalu, Mark dan Jaemin memang semakin dekat. Bahkan Jaemin sudah seperti permen karet yang selalu menempel pada Mark. Dan ajaibnya lagi, Mark tidak merasa risih sedikitpun ditempeli oleh Jaemin.
Pagi ini seperti biasa, Mark akan disuguhi wajah manis Jaemin. Hidup Mark benar-benar terasa lebih berwarna semenjak Jaemin hadir. Segala tingkah absurd Jaemin berhasil membuat Mark tak lepas dari tawa setiap harinya.
Tanpa berniat untuk segera beranjak dari tempat tidurnya, Mark masih betah memandangi Jaemin yang terlelap. Bulu mata lentik, pipi gembil, dan bibir yang mungil membuat Mark semakin terpesona oleh sosok Jaemin.
Disaat Mark masih begitu khidmat memandangi Jaemin, namja manis itu tiba-tiba saja sudah membuka matanya sambil menguceknya pelan.
"Selamat pagi, Kak Mark!" sapa Jaemin dengan suara paraunya.
Mark lantas terkekeh dan mengusap surai Jaemin lembut, "Selamat pagi juga, Nana cantik!"
Mendengar balasan Mark sontak membuat Jaemin cemberut. Hei! Dia kan laki-laki. Kenapa Mark menyebutnya cantik!
"Aku tidak cantik, Kak Mark! Aku tampan sama seperti Kak Mark!" rengek Jaemin dengan wajah polosnya.
"Oh, jadi Kak Mark tampan ya?!" goda Mark seraya mendekap Jaemin. Memeluk si manis dengan begitu erat.
"Bu-bukan begitu! Kak Mark ih!"
Jaemin memekik menahan malu. Bahkan tanpa sadar, Jaemin saat ini justru tengah mendusel pada Mark. Membuat Mark semakin gemas.
Keduanya masih sibuk saling memeluk tanpa tahu jika Ayah dan Bunda Mark sedang menonton mereka dengan perasaan senang. Doyoung bahkan sudah meloncat-loncat kegirangan. Merasa begitu bahagia, rencananya mendekatkan Mark dan Jaemin akhirnya berhasil.
Jaehyun sendiri hanya tersenyum menanggapi sikap Doyoung. Lelaki tercintanya itu memang tampak sangat senang mengetahui kedekatan Mark dan Jaemin.
Oke, kita tinggalkan saja pasangan JaeDo dan kembali ke pasangan MarkMin.
"Kak Mark hari ini mau kemana?" tanya Jaemin disela-sela dada Mark.
"Sepertinya hari ini aku akan seharian di kamar menemani Nana-ku yang cantik ini," balas Mark kembali menggoda Jaemin.
"Kak Mark apa-apaan sih! Jangan menggoda Nana terus! Nana kan jadi malu," racau Jaemin semakin menenggelamkan wajahnya pada tubuh Mark.
"Aku serius, Na. Lagipula hari ini kan aku memang sedang tidak ada jadwal kuliah. Nana juga tidak ada kan?"
Jaemin mengangguk. Membenarkan kalimat yang baru saja diucapkan oleh Mark.
"Ya sudah, jadi kita bisa seharian berpelukan seperti ini kan?"
"Memangnya Kak Mark tidak capek?"
Mark kembali terkekeh mendengar pertanyaan Jaemin. "Tentu saja tidak, Na. Mana mungkin aku lelah. Memelukmu seharian justru membuatku bisa merasa hidup kembali."
Jaemin menggelengkan kepalanya lucu, "Kak Mark belajar menggombal dari siapa sih?"
"Aku tidak menggombal, Na."
Jaemin berdecak malas, "terserah!"
Setelahnya, Mark dan Jaemin benar-benar masih bertahan dengan kegiatan 'mari berpelukan' mereka.
Tok tok
"Astaga, kalian berdua ini masih saja berpelukan ya? Ini sudah siang. Ayo kalian sarapan dulu." Doyoung sudah berkacak pinggang dihadapan Mark dan Jaemin yang hanya terkikik pelan.
![](https://img.wattpad.com/cover/194525304-288-k577988.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Drabble Stories [MarkMin]
De TodoJust the stories [ficlet] of MarkMin as the most sweetest couple on nct dream 😍 by : bc08