PERNIKAHAN (1)

1.6K 129 0
                                    

Pernikahan yang terjalin tanpa adanya 'cinta' pasti terasa seperti mimpi buruk bagi siapa saja, tapi kita juga tidak pernah tau bahwa mungkin saja hal yang terasa seperti mimpi buruk itu akan berubah menjadi hal yang begitu membuatmu bahagia jika takdir berpihak padamu.

Hari ini, pria bertubuh tinggi itu mengucapkan janji pernikahan dengan begitu lantang di hadapan pendeta, keluarga dan juga tamu undangan yang hadir di sana.
Begitupun dengan Baekhyun, pria bertubuh lebih mungil itu mengucapkan janji yang sama seperti Chanyeol, janji bahwa keduanya akan selalu bersama dalam keadaan suka maupun duka  dan berjanji untuk menghabiskan sisa hidupnya bersama-sama.

(Baekhyun pov)
"Harusnya bukan aku, bukan aku yang berdiri di sampingnya untuk mengucapkan janji pernikahan itu, dan harusnya bukan aku pula yang yang kini menyandang status sebagai suaminya. Park Chanyeol, maafkan aku karena telah membuatmu terikat dalam sebuah pernikahan yang tidak kau inginkan."

"Park Chanyeol, pria yang mulai saat ini bisa di sebut sebagai suamiku itu adalah seorang pemilik rumah produksi yang sangat berpengaruh di Korea, rumah produksi yang berhasil membuat jagat hiburan Korea menjadi penuh warna dengan lahirnya grup-grup musik yang hebat dan juga banyaknya drama yang sukses menduduki rating tertinggi.
Sementara aku hanyalah seorang yang entah bisa disebut 'beruntung' atau justru 'malang' karena menjadi pendamping hidupnya."

(Author pov)
Acara pemberkatan dan resepsi pernikahan berjalan lancar dan selesai sesuai dengan harapan, Chanyeol menarik tangan Baekhyun dengan begitu kasar untuk masuk ke dalam mobilnya, dan berniat untuk membawa pria mungil itu ke sebuah apartemen yang tidak cukup besar yang terletak di perbatasan kota, alih-alih membawa Baekhyun pulang ke mansion miliknya yang begitu mewah bak istana yang terletak di tengah kota besar.

Baekhyun sangat tau, pria yang saat ini berstatus sebagai suaminya itu pasti tengah berpikir untuk menyingkirkannya karena telah lancang menerima lamaran dari sang mama yang bahkan Chanyeol sendiri tidak tau bagaimana mulanya.

(Flashback on)
Saat berkeliling kota untuk mencari pekerjaan tambahan, Baekhyun dikejutkan dengan adanya seorang wanita berusia kisaran 50 tahunan yang tiba-tiba tak sadarkan diri di depan sebuah mini market.
Berbekal sedikit ilmu yang ia dapat saat ia sempat berkuliah jurusan kedokteran dulu, Baekhyun berusaha memberikan pertolongan pertama sambil menunggu datangnya ambulan.
Meskipun sempat mengalami henti jantung dan tak sadarkan diri, wanita paruh baya itu kini telah sadar dan sedang menjalani masa pemulihan di rumah sakit.

"Siapa namamu?" Wanita paruh baya itu menggenggam tangan Baekhyun yang duduk menunggunya di samping tempat tidur pasien.

"Baekhyun, Byun Baekhyun." Jawab Baekhyun sambil menatap lekat kedua mata wanita itu. "Puji tuhan ibu sudah sadar." Ucapnya spontan. "Ingin saya panggilkan dokter?" Tawarnya.

"Mama Park, panggil saja mama Park." Ucap wanita itu dengan suaranya yang masih terdengar parau. "Apa kau yang membawa saya ke sini?" Tanyanya karena ia tidak melihat adanya orang lain di ruangan itu.

"I-iya." Baekhyun mengangguk kecil.

"Terima kasih, selain memiliki paras yang manis, kau juga memiliki hati yan baik." Mama Park memuji.

"Terima kasih." Kini Baekhyun berterima kasih atas pujian itu. "Ingin saya panggilkan dokter?" Tanyanya sekali lagi, "Atau kubantu menghubungi keluarga ibu, mungkin?" Tentu Baekhyun belum terbiasa memanggil wanita itu dengan kata 'mama' seperti yang wanita itu minta. "Maaf, tapi saya tidak bisa berlama-lama di sini." Ucapnya.

"Tidak perlu, saya baik-baik saja." Mama Park menggeleng lemah. "Apa kau harus pergi bekerja atau semacamnya?" Belum sempat Baekhyun menjawab, wanita itu telah meraih tasnya dan memberikan sebuah kertas cek kosong pada Baekhyun. "Ini, tulislah nominal yang kau butuhkan, anggap saja sebagai rasa terima kasih dari saya."

"Terima kasih, tapi maaf, saya tidak bisa menerimanya. Saya hanya membantu memanggil ambulan dan itu bukan hal yang besar." Baekhyun menolak dengan sopan, meskipun sebenarnya ia sangat membutuhkan banyak uang, tapi ia merasa tidak berhak untuk menerimanya.

"Tapi sepertinya saya akan meregang nyawa di jalanan jika kau tidak memanggil ambulan." Mama Park terkekeh, dan saya dengar kau lah yang membantu memberikan pertolongan pertama sebelum ambulan datang. Jadi, terimalah." Kertas cek kosong itu kembali mama Park sodorkan.

"Em, begini, daripada ibu memberi saya uang dengan cuma-cuma, bagaimana jika ibu memberi saya pekerjaan?" Suara Baekhyun terdengar sedikit ragu saat membuat penawaran itu, tapi ia memang sedang butuh pekerjaan untuk mencari uang tambahan.
"Maaf jika ini terdengar lancang, tapi adik saya sedang terbaring koma di rumah sakit ini, saya membutuhkan banyak uang untuk biaya pengobatannya, dan saya sudah tidak memiliki orang tua." Baekhyun mencoba menceritakan situasi yang dihadapinya sebelum wanita paruh baya itu berpikir buruk tentangnya.

Mama Park terdiam untuk berpikir, sepertinya ia tidak pernah bertemu dengan sosok seperti Baekhyun sebelumnya.
"Jika kau tidak mau menerima uang sebagai imbalan, bagaimana jika kau menikah dengan anak laki-laki saya?" Tawaran mama Park itu membuat mata sipit Baekhyun membola. "Hanya itu penawaran yang saya punya. Tolong bantu saya memisahkan anak laki-laki saya dengan kekasihnya, lalu sebagai gantinya, saya akan menanggung seluruh pengobatan adikmu hingga pulih sepenuhnya."

Mendengar penawaran itu, Baekhyun pun menyetujui syarat yang mama Park ajukan, yakni menikah dengan anak laki-lakinya yang Baekhyun sendiri tidak mengenal siapa orangnya. Ia tidak ingin peduli, selagi ia bisa melihat adiknya kembali sehat, maka ia akan melakukan segalanya.
Katakan lah bahwa Baekhyun egois, karena memang begitulah adanya. Ia terpaksa mengesampingkan perasaannya dan menyeret seorang pria yang tak dikenalnya ke dalam urusannya demi melihat sang adik kembali sembuh seperti sedia kala.

Entah hal apa yang membuat mama Park begitu membenci Lee Hyunbi, seorang artis hebat yang memiliki jutaan penggemar di luaran sana, dan justru meminta Baekhyun untuk menjadi menantunya di hari pertama keduanya bertemu dengan cara yang tidak disengaja.
(Flashback off)

(To be continue....)

CHANBAEK DAILY ROMANCE (1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang