Kedatangan Chanyeol di lokasi pemotretan membuat Baekhyun tersenyum senang, mengingat jadwal kekasih jangkungnya itu juga sangat padat seperti dirinya, bahkan untuk sekedar bertemu sebentar saja rasanya sangat sulit seolah keduanya adalah pasangan kekasih yang terpisah oleh benua.
"Apakah masih ada hal lain yang harus ku kerjakan setelah ini?." Baekhyun menanyakan jadwal pekerjaannya pada sang manager.
"Untuk jadwal pemotretan tidak ada lagi, tapi kau mendapat undangan untuk makan malam bersama Menteri pariwisata nanti malam."
"Tolong katakan bahwa aku tidak bisa datang."
"Tapi..."
"Tidak ada 'tapi', karena tidak ada yang lebih penting dari urusanku yang satu ini." Baekhyun menggunakan dagunya untuk menunjuk arah pukul 3. Memberi isyarat pada sang manager bahwa Chanyeol datang dan menunggunya di sana.
*
"Kenapa lama sekali?." Baekhyun mendengus kesal saat sesi pemotretan kali ini terasa begitu lama, padahal ia sudah berusaha untuk menyelesaikannya secepat yang ia bisa."Kau hanya perlu mengganti baju sekali lagi, lalu kita akan selesai setelah itu." Jawab seorang staf wanita yang kebetulan mendengar keluhan Baekhyun.
"Huft...."
Dua jam berlalu, setelah menyelesaikan pekerjaannya, Baekhyun segera menghampiri Chanyeol dengan wajah lelahnya.
"Kau datang? Maaf membuatmu menunggu lama.""Tidak masalah, aku memiliki banyak waktu untukmu hari ini." Chanyeol memeluk pria mungil itu dengan erat dan menyematkan sebuah kecupan singkat di kening. "Ingin berkencan?."
Tawaran Chanyeol itu membuat Baekhyun mengangguk dan berseru "Mau!." dengan cepat.
"Tapi kau terlihat lelah. Bagaimana jika kita pulang dan menonton film di rumahmu saja? Atau kau ingin menginap di rumahku, mungkin?."
Chanyeol menggenggam tangan Baekhyun untuk masuk ke dalam mobilnya sebelum pria mungil itu sempat memberi jawaban."Apa kau tidak punya rencana selain itu?." Baekhyun bertanya dengan raut penuh harap. "Aku ingin pergi jalan-jalan."
Chanyeol tidak mengatakan apapun, ia hanya fokus pada jalanan yang Baekhyun sangat tau bahwa itu bukan jalan menuju rumahnya, bukan pula jalan menuju rumah Chanyeol. Karena kenyataannya Chanyeol memang sudah berencana untuk mengajak pria mungil itu pergi jalan-jalan, bukan sekedar menghabiskan waktu untuk menonton film di rumah.
"Kita mau kemana?." Tanyanya penasaran.
"Rahasia." Chanyeol melirik Baekhyun sekilas, lalu mengembalikan fokusnya pada jalanan yang cukup lancar seolah memberi dukungan untuk keduanya pergi berkencan.
"Uaahhh...." Baekhyun bersorak antusias dengan mata yang berbinar-binar saat mobil Chanyeol memasuki area parkir sebuah taman bermain. "Aku rindu sekali dengan tempat ini." Ujarnya masih dengan tatapan yang berbinar.
Chanyeol hanya terkekeh, ia sudah menebak bahwa ekspresi wajah Baekhyun akan terlihat semenggemaskan ini. "Jangan lepaskan tanganku, oke?. Aku tidak mau kau hilang atau di culik oleh seseorang." Candaan Chanyeol itu justru membuat Baekhyun segera turun dari mobil.
"Siapapun, tolong culik aku!." Baekhyun berseru sambil berlari kecil dan menjulurkan lidahnya pada Chanyeol yang tertinggal di belakang.
"Dasar anak nakal." Chanyeol hanya bisa menggeleng heran karena tingkah si mungil, dan segera berlari untuk menangkap anak nakal kesayangannya itu.
"Chanyeolie, ice cream." Baekhyun menunjuk sebuah kedai es krim yang ada di sana saat keduanya baru saja selesai membeli tiket masuk.
"Kau mau?." Chanyeol bertanya dan yang lebih kecil hanya mengangguk lucu sambil memercepat langkahnya menuju kedai itu.
"Aku suka rasa vanila, dan kau suka rasa cokelat, bagaimana jika kita membeli keduanya?." Baekhyun memberi saran dan tentu saja mendapat persetujuan.
Setelah menghabiskan dua scoup es krim yang ia inginkan, Baekhyun semakin bersemangat untuk bermain.
Sejak tadi ia selalu menggenggam tangan Chanyeol seperti yang pria jangkung itu minta, tapi untuk sesekali Baekhyun bukan hanya menggenggam, melainkan menarik Chanyeol untuk berlari bersama dirinya guna mempersingkat waktu tempuh dari wahana satu ke wahana yang lainnya.Tanpa sadar keduanya telah menghabiskan waktu cukup lama, selain bermain merry go round yang paling Baekhyun sukai, keduanya juga bermain roller coaster dan juga permainan lainnya. Bahkan mereka juga memasuki wahana rumah hantu, meskipun Baekhyun sangat penakut, tapi menurutnya moment langka seperti ini benar-benar harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, tanpa ada wahana yang terlewat.
"Taman sudah hampir tutup." Chanyeol menunjukkan jam tangannya pada Baekhyun. "Kita harus segera pulang sebelum satpam mengusir kita." Tambahnya disertai kekehan.
"Sayang sekali, padahal aku masih betah bermain di sini." Bibir Baekhyun mencebik sedih, tapi ia juga tidak menolak saat Chanyeol menuntunnya menuju pintu keluar.
Tapi, sebelum keduanya benar-benar melangkahkan kaki dari pintu keluar itu, tiba-tiba seseorang yang tak dikenal datang menghampiri keduanya dan memberikan se-bucket bunga mawar berwarna merah muda kepada Baekhyun tanpa sepatah kata dan pergi begitu saja saat Baekhyun dengan polos menerima bucket bunga yang disodorkan padanya."Apa kau mengenalnya?."
Tentu Baekhyun menggeleng untuk pertanyaan itu.
"Lalu kenapa kau menerima bunga itu darinya?."
Baekhyun mematung, ia sendiripun tidak sadar kenapa ia dengan spontan menerima bunga itu. "Jangan salah paham, aku benar-benar hanya spontan menerimanya dan tidak memiliki maksud apa-apa." Jelasnya dengan panik, tentu saja ia tidak ingin bertengkar dengan Chanyeol karena hal semacam ini, terlebih setelah keduanya melewati hari yang cukup menyenangkan seperti sekarang.
"Jika kau bisa menerima bunga itu dengan mudah, harusnya kau juga bisa menerima 'ini' dengan mudah, 'kan?." Kotak kecil berisi sebuah cincin Chanyeol buka.
"M-maksudnya?."
"WILL YOU MARRY ME, BAEKHYUNIE?."
Baekhyun membungkam mulutnya tak percaya, terlebih saat Chanyeol mengaku bahwa sebenarnya bucket bunga yang sebelumnya ia terima adalah sesuatu yang sengaja Chanyeol siapkan untuknya.
"Jadi, bagaimana?."
Batin Baekhyun bersorak riang, tapi ia hanya bisa merespon pertanyaan Chanyeol dengan anggukan ringan disertai sebuah bisikan. "Yes, I will."
Malam itu, di taman bermain 'Amusement park', Chanyeol melamar Baekhyun dan menyematkan sebuah cincin di jari manisnya.
Lalu untuk hari pernikahannya? keduanya sepakat untuk menikah pada tanggal 14 di bulan Juni yang akan datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
CHANBAEK DAILY ROMANCE (1)
Fanfiction*Kumpulan Short AU CHANBAEK. *BXB area ⚠⚠⚠ *Mature content 🔞🔞🔞 *Main Cast : Chanyeol - Baekhyun. *Panggilan 'Papa' untuk Baekhyun & 'Ayah' untuk Chanyeol *Semua cerita hanya fiksi & imajinasi penulis / tidak ada kaitannya dengan kehidupan prib...