Destiny : 15

6.3K 538 53
                                    

   بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

       Bulan demi bulan telah terlewati, sekarang umur Alana sudah memasuki 3 tahun lebih bahkan sudah akan mendekati hari ulang tahunnya yang ke 4. Gadis kecil itu sekarang sudah bisa berceloteh dan wajahnya seperti copy paste milik Alvarez. Semakin besar Najwa hanya mendapatkan bagian senyum yang mirip dengan Lana, selain itu semua copy paste Alvarez.

"Sayang mama kerja dulu yaa... Kamu sekolah dianter sus sama Oma. Kapan-kapan mama janji bakal anter kamu sekolah juga" ucap Najwa.

Karena Najwa sekarang lebih sibuk di kantornya. Maka Najwa memutuskan untuk menyewa baby sitter untuk Alana. Walaupun mama Sarah juga dirumah tapi Najwa tak mau mama Sarah kecapekan. Mira, adalah wanita yang Najwa pekerjakan untuk mengurus Lana saat ia tinggal di kantor.

"Iya maa, mama hati-hati yaa" ucap Lana. Gadis kecil itu sekarang sudah bersekolah di Preschool atau dikenal dengan Playgroup.

"Iya sayang.. kamu sekolah yang pinter yaa, sama sus sama Oma.. ngga boleh nakal yaa anak cantik" ucap Najwa yang sangat gemas mendengar ucapan Lana.

Lana hanya tersenyum dan mengangguk. Walaupun masih sangat kecil Alana sudah paham betapa sibuknya sang Mama. Tetapi walau sibuk Najwa tak jarang meluangkan waktunya untuk putrinya itu. Kadang Najwa tidak ke kantor untuk mengantar Alana sekolah.

"Mir, aku nitip Lana yaa" ucap Najwa
"Iya Naa.." balas Mira

Umur Mira memang tidak terpaut jauh dengan Najwa. Jadi Najwa menyuruh Mira memanggilnya, dengan nama saja.

"Maa.. aku pamit yaa" ucap Najwa.
"Iya sayang, hati-hati yaa" ucap mama Sarah.

Saat ini Najwa sudah sukses dengan bisnis kosmetiknya. Bahkan Najwa sudah bisa membeli rumah mewah dan mobil sendiri. Sekarang Najwa mengurus bisnisnya dengan dibantu Farah, karena Farah juga sudah lulus kuliah.

"Far.. mau bareng?" Tanya Najwa
"Engga mba, aku nanti dijemput Raffa" ucap Farah.

Yaa, Raffa adalah pacar Farah. Pengusaha garmen yang juga berasal dari Jogja.

"Yaudah mba berangkat yaa" ucap Najwa.

"Assalamu'alaikum" ucap Najwa
"Wa'alaikumussalam" balas semua orang disana.

Setelah itu Najwa menaiki mobil mercy miliknya, meninggalkan halaman luas rumah mewah itu.

Sedangkan di Perum Bumi Permai, Alvarez juga akan pergi ke kantor. Beberapa bulan terakhir ini Maharatu Cosmetic mengalami penurunan drastis. Alvarez kurang fokus setelah ditinggal pergi oleh Najwa.

"Al, mama dengar Maharatu mengalami penurunan yaa" ucap mama Sera.

"Emm.. i-iya maa, aku janji maa. Aku akan menaikkan statistik dan kualitas produk kita lagi. Agar bisa bersaing di pasaran" ucap Al meyakinkan mama Sera.

Mama Sera hanya tersenyum dan mengangguk, ia bersyukur Al sudah bisa bangkit dari keterpurukannya.

"Al, kamu semangat yaa. Kalau Najwa masih jodoh kamu pasti akan bertemu suatu saat. Walaupun dalam keadaan yang sudah berbeda" ucap mama Sera.

DESTINY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang