Destiny : 27

7.4K 698 130
                                    


   بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

    Hari ini sudah satu Minggu lebih Najwa dan Alana pulang ke rumah Alvarez. Hari-hari Najwa lalui dengan penuh kebahagiaan, pasalnya Alvarez semakin hari semakin menunjukkan kasih sayangnya dan romantisnya. Kini Alana juga sudah sekolah di Sunrise School salah satu sekolah internasional di Jakarta.

Pagi ini Najwa tengah bersiap-siap untuk pergi ke kantor. Dengan izin Najwa Alvarez menggabungkan perusahaan Maharatu dengan Puri Mustika Cosmetic. 2 hari yang lalu proses mengurus penggabungan itu sudah selesai. Alvarez dan mama Sera mempercayakan perusahaan kosmetik itu untuk di urus oleh Najwa. Kini nama brand itu sudah berganti nama menjadi Mahapuri Cosmetic.

"Kamu ngantor hari ini?" Tanya Al sambil menatap Najwa yang tengah menggunakan hairdryer.

"Iya dong" balas Najwa sambil tersenyum.

"Ehmm Naa, kamu udah selesai belum haidnya?" Tanya Al.

Najwa tersenyum, rupanya suaminya itu masih ingat dengan ucapannya beberapa waktu lalu.

"Udah nihh baru aja keramas" balas Najwa.

"Bisa dong entar malem" ucap Al sambil memegang pundak Najwa yang duduk di kursi rias.

"Katanya mau honeymoon" ucap Najwa
"Loh emang kenapa kalo nyicil dulu" ucap Al iseng.

"Ihh tauk, lihat sikon" ucap Najwa
"Pasangin" ucap Al sambil memberikan dasinya.

Najwa tersenyum dan langsung memakaikan dasi Alvarez. Al menatap wajah istrinya sambil tersenyum, ia benar-benar beruntung memiliki istri seperti Najwa yang pekerja keras dan cantik sekali.

Setelah itu Najwa dan Al langsung keluar kamar menuju ke meja makan. Rupanya mama Sera dan Lana sudah menunggu mereka.

"Morning maa.. paa" sapa Lana
"Morning sayang" balas Al dan Najwa.

"Kalian tumben lama?" tanya mama Sera.

"Tadi mas Al minta dipasangkan dasi dulu maa, jadi agak lama. Maaf yaa maa jadi nunggu" ucap Najwa
"Owhh its okay gapapa, ayo makan" ucap mama Sera.

Setelah selesai dengan sarapannya Al dan Najwa ke kantor. Sedangkan mama Sera, Alana, dan Mira langsung pergi ke sekolah.

"Naa, kayaknya kamu butuh mobil" ucap Al.
"Kamu mau mobil yang type apa?" Tanya Al.

"Emm.. terserah kamu aja mas, aku apa aja mau" ucap Najwa.
"Odong-odong mau?" Tanya Al
"Ohh iya gapapa, angkot juga gapapa biar sekalian narik. " balas Najwa sambil melotot ke arah Alvarez.

"Alphard? Mercy? BMW?" Tanya Al sambil menggenggam tangan Najwa.
"Terserah kamu mass... Kan yang mau beliin kamu" ucap Najwa sambil mengelus tangan suaminya.

"Yaudah nanti saya pilihin yaa" ucap Al
"Iya suamiku" balas Najwa.

Tak lama kemudian mobil Alvarez sudah tiba di halaman kantor pusat Mahapuri Cosmetic.

DESTINY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang