بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Pagi ini tepat pukul 08:00 WIB Najwa berhasil melahirkan seorang bayi perempuan. Setelah kurang lebih 12 jam menunggu pembukaan jalan lahir, akhirnya Najwa berhasil melahirkan. Najwa melahirkan tanpa ditemani oleh suaminya, ia hanya bersama dokter dan 2 orang suster.
"Selamat yaa Bu, anaknya cantik sekali" ucap dokter saat bayi Najwa selesai dibersihkan.
Najwa memandangi wajah lucu putri kecilnya itu. Mama Sarah menginterupsi Najwa agar segera memberikan asi untuk bayinya.
"Najwa, udah punya nama untuk bayi kamu sayang?" Tanya mama Sarah.
"Udah maa, namanya. Alana Queenza Putri" ucap Najwa sambil tersenyum menatap Alana.
"Haii Alana sayang" sapa mama Sarah.
"Sayang, maafin mama yaa. Kamu lahir tanpa sosok ayah disini. Mama janji sayang, mama akan menjadi ibu sekaligus ayah bagi kamu. Kamu kesayangan mama nak" batin Najwa.
"Selamat yaa mba, utututu lucunya keponakan Tante" ucap Farah gemas.
"Makasih yaa Far" ucap Najwa.
"Namanya siapa mba?" Tanya Farah.
"Alana, Alana Queenza Putri" jawab Najwa."Panggilannya?" Tanya Farah lagi.
"Lana" balas Najwa singkat."Hallo Lana sayangg" ucap Farah, melihat keponakan menyusu sangat menggemaskan baginya.
**
Sedangkan di Perumahan Bumi Permai, Alvarez hari ini sakit. Badannya demam dan menggigil.
"Al, Ya Allah kamu sakit... Makan terus minum obat yaa" ucap mama Sera.
"Engga maa, aku ngga papa" ucap Al dengan suara lemah sekali.
Mama Sera benar-benar iba melihat kondisi putra semata wayangnya itu. Al yang ia kenal kuat dan tangguh bisa selemah ini karena ditinggal oleh Najwa.
"Al, minum obat yaa. Biar cepet sembuh" ucap mama Sera terus membujuk.
Namun Al hanya diam, ia hanya ingin satu. Yaitu, Najwa dan anaknya.
"Hikss.. Al, sembuh yaa.. mama ngga bisa lihat kamu seperti ini sayang. Sembuh yaa, kalau kamu sembuh kita bisa cari Najwa sama-sama. Kalau perlu kita keliling Indonesia, cari Najwa... Hikss.." ucap mama Sera yang sangat sedih melihat Al lemas dan pucat sekali.
"Najwa.... kembali yaa.. saya cinta sama kamu.. Najwa.. hikss.." lirih Al dengan mata terpejam.
Mama Sera hanya terus menangis melihat kondisi putra semata wayangnya itu. Bik Lasmi pun juga sama, art itu tengah menangis sesenggukan melihat bosnya sekacau itu.
"Mba Najwa.. mba dimana sih, kasihan mas Al" batin Bik Lasmi.
Mama Sera tau kesalahan putranya, tapi Al sekarang sudah berubah. Al sudah mengakui kalau dirinya cinta dengan Najwa. 9 bulan lamanya Alvarez tidak pernah absen mencari Najwa di kota Jakarta. Meminta pertolongan anak buahnya untuk mencari keberadaan istrinya itu. Namun nihil, sampai sekarang Al tidak pernah tau kabar Najwa.
KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY [END]
RomanceThe Story Of Alvarez & Najwa Mengisahkan Tentang Seorang Pria Yang Telah Meruntuhkan Hidup Seorang Gadis. Gadis Yang Baru Saja Bertunangan Dengan Laki-laki Pujaannya Harus Menerima Kenyataan Pahit. Dengan Sebuah Takdir Yang Sangat Ia Benci. Karena O...