93. beruang familly

1.7K 247 36
                                    

1

2

3

Let's read my story'

.
.
.

Jennie POV

Kami disini. Di rumah Irene unnie. Kami semua mendapat kabar bahwa mereka bertengkar kemarin, karna kesalahpahaman yang terjadi diantaranya dan seulgi.

Ya ampun! Aku baru tau jika dia menyimpan sebuah rahasia besar yang aku juga tidak tau bahwa dia menyembunyikannya sangat lama.

Irene unnie masih terus menangis. Kami disini menenangkannya dengan baik.

"Unnie... Biarkan seulgi bernafas sebentar... Jika semua sudah lebih aman dan tenang, kau bisa berbicara lagi dengannya" kataku dan dia masih terisak disana.

"Tidak Jen. Bagaimana jika dia menceraikanku?" Katanya dan ya ampun! Dia berpikir negatif.

"Itu tidak mungkin unnie... Seulgi sangat mencintaimu dan dia tidak mungkin menceraikanmu" kataku menenangkannya.

"Jennie.. dia sudah mengetahui segala hal.. akan ada kemungkinan dia melakukan itu" katanya lagi dan kami semua saling menatap. Joy, mengangguk untuk meyakinkanku.

"Ok. Tenangkan dirimu ok? Lisa dan yang lainnya sedang menemui seulgi untuk bicara" kataku dan dia kembali menangis. Aku memeluknya untuk memberikan kehangatan padanya.

"Aku menyesal Jen.. aku tidak tau jika pada akhirnya semua akan menjadi rumit seperti ini..." Katanya dan itu benar. Sebaik apapun kita menyembunyikan bangkai, pasti akan terungkap juga baunya.

"Unnie sudahlah... Itu sudah berlalu... Biarkan itu berlalu... Aku yakin seulgi akan mengerti.. hanya saja kau perlu bicara baik baik dengannya" Joy berkata dan itu benar. Aku setuju.

"Aku setuju dengan Joy.. itu semua terjadi 8 tahun lalu bukan? Itu sudah berlalu dan sekarang waktunya kalian memikirkan kedepannya" kataku dan kami semua mengangguk.

"Tidak. Kalian salah... Seulgi mengira bahwa hubungan aku dan Jung heosok lebih intim... Dan dia menduga bahwa Aleyna bukan anaknya" katanya dan sial! Tidak mungkin.

Kami semua terkejut dan mendecak bersamaan. Kami perlu menenangkannya lebih lagi.

"Unnie... Tapi kau percaya bahwa Aleyna anak seulgi kan?" Chaeng berkata.

"Tentu saja. Aku tidak ingin mengandung anak siapapun selain anaknya" katanya dan dia semakin menangis.

"Kalau begitu, buktikan bahwa dugaannya salah. Aleyna anaknya dan anak kalian berdua" katanya dan God! Itu benar.

"Itu benar. Aku setuju dengan chaeng! Kau perlu membuktikan bahwa Aleyna memang anak seulgi dan bukan anak orang lain. Dan soal gadis itu? Tunjukan padanya bahwa Aleyna anak seulgi dan dia tidak bisa mengharapkan apapun dari mu" kataku dan dia menatap kami dengan Isakan tangis yang berhenti.

"Tapi.. bagaimana caranya?" Dia bertanya.

"Tes DNA? Mungkin kau bisa melakukan itu" kataku. Dan dia berpikir sejenak.

my parents from the star gen 3 (new journey) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang