94. penginapan

1.8K 229 48
                                    

1

2

3

Let's read my story

.


.
.

Beby POV

5 bulan kemudian.

Sudah 5 bulan berlalu, dan kami masih baik baik saja sebagai keluarga kecil. Meskipun terkadang aku perlu berteriak dengan nanon karna terus membuat ulah. Oh ya ampun! Aku seperti sedang mengurus dua bayi dirumah ini.

Musikal, sudah bisa melakukan beberapa hal yang menggemaskan. Oh ya ampun! Seiring berjalannya waktu wajahnya benar benar mirip dengan nanon. Oh astaga, itu sebabnya juga dia jadi lebih dekat dengan dadanya daripada aku.

Itu benar. Setiap kali nanon pergi kekampus, dia selalu merengek dan bahkan menangis. Dia akan senang jika sudah mendengar suara dadanya.

Seperti saat ketika dia ingin tidur. Dia lebih menyukai tidur diatas tubuh dadanya daripada denganku. God! Dia anak dada.

"Dimana baby musikal? Dimana dia? Oh itu dia!!" Nanon tengah mengajaknya bermain sedangkan aku sedang merapihkan pakaian mereka. Aku terkekeh ketika melihat bagaimana mereka bermain disana. Aku berpikir jika musikal sudah lebih dewasa sedikit, dia akan bermain gulat dengan dadanya.

"Dada... Ini sudah malam... Buat baby musikal tidur?" Kataku ketika aku masih merapihkan pakaian.

"Ok mommy" katanya dan aku tersenyum. Dia membawa anak kami untuk tidur. Dia menggendongnya dan menepuk pantat musikal untuk tidur.

"Ayo tidur Little boo" katanya dan aku terkekeh ketika dia masih memanggil anak kami dengan sebutan little boo untuknya saat dia masih di dalam kandungan.

Aku memasukan pakaian ke dalam lemari dan merapihkan pakaian disana.

Aku tidak mendengar suara musikal lagi dan mungkin? Dia sudah tidur?.

Beberapa lama. Aku selesai merapihkan pakaian kami. Aku melihat musikal sudah tertidur di gendongan dadanya. Ya ampun! Terkadang mereka terlihat lucu ketika bersama.

Aku pergi kekamar mandi untuk membasuh tubuhku. Tubuhku terasa lengket karna seharian aku membantu Jennie ma'am membereskan rumah. Yeah! Aku perlu tau diri karna aku tinggal dirumahnya.

Setelah selesai, aku keluar dan mendapati nanon tengah meletakan musikal di box bayinya.

"Apa musikal sudah tidur sayang?" Tanyaku dan aku pergi bercermin untuk memakai skincare routine ku.

Sesuatu melingkar di perutku. Aku tau, itu kesayanganku. Aku bisa mengenalinya dari aroma tubuhnya yang khas.

Dia memelukku dari belakang dan mengecupi bahuku dengan lembut. Sial! Aku merindukan sentuhannya. Sudah 5 bulan, dia menjaga diriku agar tidak tersentuh. Dia menghargai Ku ketika aku masih membutuhkan pemulihan.

"Sayang..." Dia memanggilku dan aku bergumam sebagai jawaban. "Sebentar lagi kamu akan berulang tahun.. apa yang kamu inginkan sebagai hadiah?" Tanyanya dan aku mengrtukan dahiku. Apa? Jadi dia ingat? Aku pikir dia melupakannya.

"Kamu ingat? Aku pikir kamu lupa?" Kataku dan dia terkekeh. Dia menempatkan dagunya di bahuku.

"Tentu. Bagaimana mungkin aku lupa ulang tahun istriku tercinta?" Katanya dan aku tersenyum dari balik cermin. "Katakan sesuatu dan aku akan memberikannya untukmu" katanya dan aku tersenyum. Tidak! Aku sudah cukup mendapatkan segalanya.

my parents from the star gen 3 (new journey) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang