Eps.71

1.4K 18 0
                                    

Kau ingin memakan apa ?? Besok aku akan ku bawa kerumah sakit bersama Ari, Bara belum mengetahui kalau kau dirawat !!.

Pesan yang dikirim oleh Pira, membuat Mora terbangun dari tidur paginya, melihat ke sekeliling kamar namun tak kunjung seorang yang ingin dilihat dari bangun tidurnya muncul dari pandangannya yang tak lain Sofian.

**

Kemana dia ?? Apa sudah pulang ?? Aah.. kau sangat bodoh Mora, untuk apa ia menjagamu setelah perkataanmu tadi malam, ucap Mora dengan suara lantang dan berpindah untuk membalas pesan yang dikirim oleh sahabatnya itu.

Saat perawat tiba diruangan, Mora menanyakan kapan ia akan pulang keadaanya yang sudah membaik akibat infus yang tandas 2 botol dalam semalam,

**

Kemungkinan besok sudah boleh pulang nyonya, ucap Perawat yang memberikan beberapa kapsul obat pereda nyeri.

Baiklah, aku ingin secepatnya pulang dari sini jika bisa nanti sore diperbolehkan. Jawab Mora yang mengambil beberapa pil dan ditelan tandas olehnya.

Maafkan saya nyonya, kami hanya mengikuti aturan dari dokter !! Jawab Perawat yang mulai meninggalkan kamar.

Saat hendak membuka baju yang sudah dibawakan perawat, Mora membuka tanpa menutup tirai baginya pintu yang sudah tertutup sudah aman untuknya membuka baju, dengan kamar yang kosong tirai yang tertutup Mora membuka baju tanpa ragu dan 1 penyesalanya tepat baju sudah terlepas hendak memakai baju yang baru Sofian tiba dengan membuka baju tanpa mengetuk pintu membuat Mlra gelabakan akibat ula Sofian.

**

Maafkan aku !! Ucap Sofian yang masuk menutup pintu dan menghadapkan diri dibalik pintu.

Kau gila, dasar bodoh, apa tidak bisa mengetuk terlebih dahulu !! Jawab Mora yang naik pitam akibatnya.

Maafkan aku !! Ucap kembali Sofian yang masih setia menghadap pintu.

Kemarilah. Ucap Mora yang sudah memakai pakaianya dengan lengkap.

Aku membawakanmu beberapa makanan untuk sarapan, aku tidak tau apa yang kau suka, dan untuk kejadian yang tadi aku minta maaf !! Ucap Sofian yang mengatur meja makan untuk Mora.

Dasar gila, jangan sesekali membahasnya lagi !! Ucap Mora yang mulai memakan sarapan yang sudah Sofian beli.

***

Tak ingin mengganggu Mora menyantap sarapannya, Sofian berdiri menuju ranjang keluarga pasien dengan mengotak-atik ponselnya,

Mora yang melihat Sofian sibuk dengan ponselnya, mulai mencari perhatian agar Sofian memperhatikannya.

Dengan sengaja Mora berakting kesakitan ditangan kiri yang masih terpasang infus, sontak Sofian yang mendengar teriakan dari Mora langsung bangun dari duduknya menuju ranjang pasien dimana Mora berada.

**

Apa yang sakit, cepat katakan !! Ucap Sofian yang menekan tombol darurat agar dokter datang untuk memeriksa keadaan Mora.

Tanganku sakit, tadi aku ingin mengangkat mangkuk ini dan rasanta ngilu. Jawab Mora yang mengangkat tangan kirinya dengan rengekan.

Dasar anak kecil, kenapa tidak bilang padaku, aku akan membantumu sini biar aku bantu dengan menyuapimu, ucap Sofian yang mengambil sendok dan mulai menyuapi Mora dengan lembut.

Ternyata kau bisa bersikap lembut, !! Ucap Mora yang mengunyah makanan yang disodorkan Sofian.

Kau terlalu melihatku dari sisi burukmu, jawab Sofian yang meniup pelan bubur dari sendoknya.

Dimana ponselmu, ucap Mora yang mencari ponsel disaku celanan milik Sofian.

Untuk apa ?? Dasar gila nanti kau bisa salah pegang !! Jawab Sofian yang berdiri akibat sentuhan yang Mora lakukan.

Cepat berikan, !! Jawab Mora dengan mengulurkan tangan kanannya.

***

Sofian yang tak ingin mendebatkan apapun memberikan ponsel pintarnya kepada Mora, duduk kembali ditempat semula dan mulai menyuapi Mora makanan yang sudah ia dinginkan.

Mora yang mendapatkan ponsel milik Sofian langsung mengetik nomor ponsel miliknya dan melakukan panggilan dirinya sendiri,

**

Aku akan menyimpan nomormu, begitu juga dengan kau harus menyimpan nomorku !!! Ucap Mora yang memberikan ponsel Sofian kepadanya.

***

Hanya menerima barang yang diberikan Mora dan langsung menyimpannya kembali, tanpa melihat nama apa yang dibuat oleh Mora, yaa... Mora menyimpan nomornya dengan julukan sayangkuh.



***

✨Secret room x.

Semoga suka ya !❤️

Spam next yang banyak biar semangat buat ceritanya🤗

📌 Ingin double update ??? Yook spam dikolom comment disetiap paragraf yaa 🥰

Jangan lupa follow dan  tinggalkan jejak dengan cara vote,comment disetiap paragraf !!!

Secret room X [ Tamat ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang