Double up!
DON'T FORGET TO CLICK VOTE BUTTON
🚛
HAPPY READING💛
.
.
.
.
.All PIC BY PINTEREST
Lily memandangi surat itu dengan senyum manisnya, mengangkatnya tinggi - tinggi.
Surat dengan corak berwarna keemasan yang disertai oleh simbol kerajaan Orion distempel nya. Semua siswa dan siswi mendapatkan undangan hari ini termasuk Commoner. Undangan pesta besar Kerajaan yang diadakan di aula besar Kekaisaran. Hal ini menjadi topik para siswa dan siswi saat ini, terkadang ada yang membicarakan gaun apa yang akan mereka kenakan, dandanan, dan ada pula yang yang memikirkan hadiah yang akan mereka berikan pada Maxime selaku putra mahkota, pemeran utama dalam pesta besar ini.
Pintu asrama terbuka, terlihat Serra yang datang dengan tumpukan buku dipelukannya "Kau mendapatkannya?" Serra mengambil kartu undangan diantara bukunya, Lily menganggukkan kepalanya dengan mantap. "Ya, aku dapat" Ujarnya.
"Apa kau berencana untuk datang?" Tanya Lily, Serra memandang kartu ditangannya, dan membuangnya acuh. "Lupakan saja. Aku takkan datang, commoner seperti kita datang ke acara besar seperti itu? Kita hanya mempermalukan diri kita sendiri dihadapan para bangsawan itu" Ujarnya sembari menidurkan tubuhnya dikasur single size berhadapan dengan Lily. "Bagaimana denganmu?" Tanya Serra.
"Tentu saja aku datang ini ulang tahun Maxime" Jawabnya dengan nada yang gembira. Serra menegakkan tubuhnya menatap Lily dengan tatapan yang sulit diartikan. "Kau bercanda kan? Dan apa - apaan itu kenapa kau memanggil Yang Mulia Putra Mahkota dengan begitu santai"
"Aku tidak bercanda. Dan ahh ya.. Maafkan aku aku hanya secara spontan memanggil langsung namanya" Lily terkikik dalam hati, dulu Maxime akan langsung marah ketika ia memanggilnya dengan embel - embel 'Putra Mahkota' dan memintanya untuk memanggil namanya secara langsung, membuat beberapa gadis iri padanya.
"Lily, status sosial kita tidak memungkinkan untuk datang di acara besar seperti itu, belum lagi gaun pesta yang begitu mahal. Kita tak sanggup membelinya. Sebaiknya ku sarankan kau tak harus datang. Mereka hanya akan menertawakan kita disana" Lily melirik Serra, tak ada niatan untuk membalasnya. Tapi ia diam - diam setuju dengan penuturan sang sahabat.
Ia jadi ingat kejadian satu hari yang lalu, ketika ia menghampiri Albert. Tatapannya menyendu, pemuda itu adalah orang yang mengorbankan dirinya dikehidupan sebelumnya. Menggantikan tubuhnya ketika sebuah pedang ingin menghujamnya. Edward, Maxime, Eugene dan William memang yang menempati posisi hatinya. Namun tanpa mereka sadari ada Albert yang berhasil menduduki bagian paling dalam dihatinya. Membuat kesan yang begitu dalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
( TRANSMIGRATION) Dimensional Transmission
Fantasía[BrotherShip Story] Alvin, pemuda tanggung itu kini terseret kedalam teknologi buatannya sendiri, "Dimensional Transmission" Disuruh memainkan alur cerita berbeda - beda dan mengubahnya demi menyelamatkan hidupnya. "Gail? Apa yang terjadi?!!" "Sep...