Forced Circumstances 24

100 14 4
                                    

Usopp sedang berlari, menghindari ketakutan dan sebuah kegagalan. Robin yang sudah berubah menjadi boneka kecil yang imut mencarinya.

"Usopp.. dimana kau?" harapnya akan nakamanya itu yang tak terlihat dimanapun.

SOP yang direncanakan para tonttata adalah rencana untuk membuat sugar pingsan dan membuat kekuatan buah iblisnya hilang, dan sekarang nampak gagal meninggalkan banyak para tentara kecil yang gugur berserakan. trebol dan sugar tertawa, menertawakan pejuang yang mereka lihat seperti segerombolan serangga yang tak perlu effort lebih untuk dikalahkan.

tapi..

"Usopp!" senang Robin yang melihat temannya itu datang.

"Kesatria pemberani ini sudah datang! hahahaha" tapi kakinya keriting gemetar.

~~~

pulupulupulu
pulupulupulu
pulupulupulu

telpon disana sini berbunyi.

seketika pelipis Doflamingo menegang menampakan jalur pembuluh darah yang tegang. tidak ada yang mau ia jawab karena begitu mengganggu.

ini sudah terjadi ketika berita kemundurannya dari Shichibukai terjadi, dan sekarang iya lagi menerima banyak gangguang. sesuatu yang tak pernah terjadi dalam 10 tahun terakhir.
dia menatap law tajam, harus ia akui anak kecil gila ini berhasil membuatnya kerepotan.

tapi satu ini dia menjawabnya, denden mushi mendenclang.

"ya trebol?" nadanya dingin masih tenang meski jengkel.

"DOFFY! DOFFY.. SUGAR...SUGAR..SUGAR PINGSAN"

pembuluh darah itu menegang dan hampir pecah

"Apa katamu!" dua kata yang begitu berat wajah itu serius pucat dengan amarah yang bisa dirasakan oleh hawa saja.

tidak bisa ditutupi, Doflamingo menemui masalah yang paling menjengkelkan dalam sejarahnya! kebenaran dari keanehan kota yang penuh hasrat ini.. menunjukkan wajah aslinya

telphone disana dan disini mulai melaporkan kejadian.

"mainan-mainan itu mulai berubah"

waahhhh

tolong...

"itu adalah pasukan yang telah dikumpulkan selama sepuluh tahun! kerja keras tuan muda!"

"para budak memberontak!!"

"Orang-orang mulai muncul hewan liar dari boneka"

budak di pelabuhan, para penduduk yang akan loyal pada sang Raja. tenaga yang tak perlu dibayar. negeri mengalami kekacauan yang tak pernah dibayangkan.

mainan prajurit itu sudah menunggu selama 10 tahun, dia sudah memegang pedang, sedangkan violet dan raja Riku sudah kaget akan kedatangannya menebas kepala Doflamingo. kepala itu melayang di udara memisahkan tubuh dan kepala.

"eughh hiks" violet sudah menangis. karena sosok itu adalah orang yang ia kenal dia adalah ayah dari Rebecca. kaka iparnya.

Luffy ikut kaget, melihat mainan prajurit itu yang berubah menjadi soso manusia merupakan orang yang sudah ia kenal. dia adalah pahlawan Koloseum yang patungnya ada disana.

side story from one Piece (Fanfic)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang