Latar eps 82 waktu ke Pulau Chopper buat sembuhin Nami
~~~
Sanji dan luffy yang membawa nami dihadapkan longsor salju yang diakibatkan para lapahn.
Longsor salju mendekat menghamtam dan membuat mereka terlempar.
"Aghhhhhh!" Teriak Sanji dan Luffy
Luffy terpental keatas sedangkan Sanji terlempar diseret salju.
"Arggggghhhhhhh" Teriak Sanji, tubuhnya mendingin karna salju mulai masuk ke sela-sela bajunya dan ia akan terkubur.
Luffy mendaratkan dirinya pada pohon cemara sebagai pijakan aman, lalu menyelamatkan Sanji yang terus terseret.
"Sanji pegang!!!" Tangannya memanjang dan Grep! Luffy berhasil menarik sanji.
"Ah kau menyelamatkan ku"
"Ya ya tapi!!! SEKARANG BAGAIMANA AAA kita makin kebawah"
"Ahh benar kita sudah sejauh ini dan akan sampai ke cerobong asap, kelinci kelinci sialan"
Huss huss husss
Tiba-tiba para lapahn muncul mengepung mereka dan menyerang
"Wahhh Sanji bagaimana?"
"Se sekarang tidak ada cara lain selain LARIII" Teriak sanji
Luffy yang berada di depan pohon cemara yang dipijak oleh mereka, menghindari para lapahn yang menyerang. Mengikuti perintah Sanji sebelumnya dia tidak boleh bergerak berlebihan agar tidak menyakiti Nami.
"Wahhh" Teriak Luffy menghindar
Didepan mereka ada batu, jika mereka terus maju maka akan menabraknya
"Luffy lihat didepan kau akan menabrak batu"
"WAHHHHHH BAGAIMANA INI!!!!"
"Luffy kau sedang membawa nami, aku tidak akan memaafkanmu jika menabraknya"
"Mudah untuk diucapkan tapi ini sulit aghhhhhhh" Teriak luffy
Luffy terus berteriak situasinya sangat sulit untuk menghindar. "Wahhhhhh kita akan menabrak" Teriak Luffy lagi
Ini situasi yang sulit sanji, pikir jika Luffy menghantam batu maka akan melukai nami-san, aku harus menyelamatkan mereka.. Monolog sanji.
Sanji menarik nafas bersiap. Grep dia memegang baju Luffy.
"Sanji apa yang kau lakukan"
"Perlakukan lady dengan lembut"
Wushhhh~~~~~ "SANJI!!!!!!!!!!"
Sanji melempar Luffy keatas, agar mereka terhindar dari batu didepan.. Sanji tau Luffy pasti bisa meraih pijakan lain untuk keselamatannya dengan Nami.
Pokonya perlakukan lady dengan lembut Luffy, kau harus sampai ke cerobong jangan lukai Nami. Kalian harus berhasil
BRUGGGGG!!!! "AKhhhHHhhhhh"
Sanji membentur batu didepan, mengikat kecepatan luncur itu pasti benturan yang sangat keras.
Braksssssss~~ sanji lalu terseret arus salju.
Luffy yang berada di udara memanjangkan lengan dan meraih batang pohon. Ia berhasil berpijak.
"Sanji!!!"
"AkhhHhh itu menghantamku sial" Sanji berkata sambil menahan sakit, dia berbicara seolah itu bukan apa-apa
"Baka!!! Jangan lakukan itu tanpa memberi tahuku!!" Teriak Luffy marah atas apa yang Sanji lakukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
side story from one Piece (Fanfic)
FanfictionAdegan adegan tambahan dari imajinasi jiji Enjoy~~~ Isinya kaya draf, bisa awal short story yang jadi long story. Bisa tambahan dari cerita asli One Piece atau juga bisa special moment" Tertentu. Pokonya kaya martabak - special lah buat kalian wkw...