Satu minggu kemudian.
Setelah melawati hari dimana khalifa menyatakan pengakuaannya kepada fabiola. Hari ini adalah mereka berdua menyempatkan waktu berdua untuk mempersiapkan segala sesuatu yang bersangkutan dengan hari spesial mereka nanti.
At mobil.
Khalifa dan fabiola sedang menuju tempat yang menjadi tujuan mereka untuk perlengkapan pernikanan mereka nantinya.
"Yang.. kalau menurut kamu mending indoor atau outdoor nanti?" Tanya khalifa.
"Mmm.. aku sih sukanya indoor. Tapi terserah kamu aja aku ngikut hehe" jawab fabiola.
"Pokoknya sekarang aku serahin ke kamu deh.. kamu mau indoor atau outdoor aku bebas. Aku soalnya gak jago milih yang" ucap khalifa.
"Ya udah berarti aku boleh kan milih temanya?" Tanya fabiola.
"Boleh dong sayang.. terserah kamu mau tema apa yang penting jangan tema kartun" ucap khalifa.
"Kamu juga aneh.. sejak kapan nikah pake tema kartun yang.. ada ada aja kamu" balas fabiola.
"Hehe iya maap.. ya udah sekarang kita ke mana dulu nih?" Tanya khalifa yang masih setia memegang tangan fabiola.
"Mmm kayaknya cek tempat dulu deh yang. Nanti kalau semisalnya udah ada yang cocok tempatnya baru deh kita ke tempat kain" jawab fabiola.
"Oke deh bos. Hari ini saya akan nurutin semua permintaan bos fabiola" ucap khalifa.
"Ihhh apaan si kamu tuh yang bos" balas fabiola.
"Kan nanti kalau udah sah jadi istri aku, kamu bakl jadi ibu bos dong" ucap khalifa.
"Mmm mmm terserah kamu" balas fabiola.
...
Dipercepat >>>
Beberapa jam kemudian.
Khalifa dan fabiola sudah berada di tempat kain dimana mereka akan memilih beberapa kain yang akan dipakai mereka untuk hari h.
"Siang pak.. siang buk.. ada yang bisa kami bantu" ucap pelayan toko itu.
"Siang mbak.. jadi kami rencana mau jahit baju nikah. Disini udah sekaligus sama jas mbak?" Tanya fabiola.
"Ohh iya ibu disini tersedia kai jas juga. Tapi kami juga menyediakan dress dan juga jas yang sudah jadi ibu. Jadi ibu bisa sewa" jawab pelayan itu.
"Yang.. gimana? Mau cek kain atau langsung yang jadi aja?" Tanya fabiola.
"Aku mana-mana sayang. Senyamannya kamu aja" jawab khalifa.
"Okeyy.. ya udah mbak mungkin saya coba lihat yang udah finish aja mungkin ya" ucap fabiola kepada pelayan itu.
"Okey buk.. mari saya antar" ucap pelayan itu menuntun khalifa dan fabiola untuk ke lantai atas.
Beberapa menit kemudian.
Sesampainya mereka diatas, khalifa dan fabiola langsung berpisah dan melihat-lihat koleksi dress dan juga jas yang ada disana.
Sementara khalifa melihat-lihat model jas yang terpajang di sana, tiba-tiba ada seorang perempuan yang juga customer pura-pura mendekatinya.
"Ehhhh sorry" ucap perempuan itu yang sengaja menabrakan dirinya ke badan khalifa. Dan khalifa pun hanya merespon dengan senyuman saja.
"Emm masnya juga mau cari-cari jas ya?" Tanya perempuan asing itu yang berbasa-basi.
"Hee.. ee iya mba" jawab khalifa.
"Disini memang bagus mas bahannya saya jamin pasti nyaman di pakenya" ucap perempuan itu. Khalifa yang hanya tersenyum dan lanjut melihat jas-jas itu.
"Mas nya sendirian aja kesini? Pasti masih lajang ya mas? Hehe saya juga kebetulan" ucap perempuan gatal itu.
"Sayang.. hei.." panggil fabiola kepada khalifa dari kejauhan untuk bertanya sesuatu.
"Sayang.." panggil kembali fabiola yang tidak didengar khalifa. Akhirnya ia menghampiri khalifa yang masih sibuk melihat-lihat jas.
Sesampainya ia didekat khalifa.
"Masnya juga cari jas buat acara nih? Atau buat nikah?" Tanya perempuan itu.
"Hhehe pasti buat acara kan? Saya juga sama buat acara nih" ucap perempua itu yang sama sekali tidak dihiraukan khalifa. Dan tiba-tiba saja fabiola mendekat.
"Yang.. aku panggil kamu gak denger dari tadi.." ucap fabiola.
"Ohh ya ampun yang sorry aku gak denger. Kenapa yang ada apa?" Tanya khalifa.
Perempuan yang sedari tadi bertanya tiba-tiba terdiam dan bingung.
"Mas.. ini pacarnya?" Tanya perempuan itu dengan muka sinisnya. Fabiola yang mendengar itu langsung melirik perempuan di sampingnya.
"Hmm.. permisi mbak. Kenalin saya calon ISTRInya. Mbak maaf kalau mau tanya-tanya mending sama saya aja. Nanti saya jawab kok" ucap fabiola dengan penekanan.
"Hhehe hmm udah kok gak mau tanya-tanya lagi. Udah cukup" ucap perempuan itu.
"Ohh iya mba.. lain kali di jaga ya sikapnya. Hati-hati mbak, biasanya saya sukak nyakar kalau kepanasan hehe" ucap fabiola yang sengaja memberi teguran kepada perempuan asing itu.
"Iya mba.. permisi ya" balas perempuan itu yang sudah ketakutan dan langsung pergi.
Fabiola langsung berbalik badan ke hadapan khalifa.
"Lohh kok kamu malah senyam-senyum? Kamu sukak ya sama cewek tadi?" Tanya fabiola yang mulai curiga.
"Hmm hmm aku seneng akhirnya bisa ada yang cemburuin aku juga" ucap khalifa.
"Hmm tau ahh males aku" ucap fabiola langsung pergi meninggalkan khalifa. Khalifa hanya terus tersenyum senang melihat tingkah calon istrinya itu.
...
.
.
.
TBC
LANJUTTT???

KAMU SEDANG MEMBACA
OCCURSUM (KHALIFA & FABIOLA)
FanfictionPertemuan yang sangat tidak disengaja , dimana anak kecil yang sedang bermain dan terjatuh tiba2 bertemu dengan seorang malaikat yang membantunya. Apakah pertemuan ini akan berlanjut ataukah hanya sementara?