Sesampainya mereka berdua dirumah, fabiola langsung dengan cepatnya mengambil alat test-pack itu untuk ia pastikan apakah yang dikatakan dokter itu benar.
Sebenarnya fabiola sudah melihat di monitor bahwa ia memang tengah hamil kerena terdapat janin kecil didalam perutnya itu. Tapi dikarenakan ini adalah kehamilan pertamanya jadi fabiola sungguh tidak percaya.
...
At kamar mandi.
"Okey.. tenang fabiola.. tenang.." ucapnya sambil menenangkan dirinya sendiri dan setia menunggu hasil yang akan keluar dari alat itu.
Beberapa menit kemudian..
"Sayang.. gimana hasilnya? Positif kan?" Tanya khalifa yang setia menunggu didepan pintu.
Satu.. dua.. tiga..
"SAYANGGG.. AKUUUU HAMILL YANG.. AKU HAMILLLLL" ucap fabiola kegirangan sambil berlompat-lompat dan mulai keluar kamar mandi.
"AKU HAMILLL SAYANGGGG AKHIRNYA.." ucap fabiola sambil berlompat-lompat sambil memeluk khalifa.
"Alhamdulilah yang.. akhirnya kita bakal punya anak.. dan eden bakal punya adik" ucap khalifa membalas pelukan fabiola.
"Eitss tapi tunggu.." ucap fabiola perlahan melepas pelukan itu.
"Kenapa yang?" Tanya khalifa bingung.
"Aku masih heran kenapa kamu yang malh sakit, mual, demam? Kenapa bukan aku coba?" Tanya fabiola.
"Ya harusnya kamu bersyukur.. berarti anak kita gak mau nyusahin mommynya.. ya aku rela lah demi kamu ngalamin ini semua.. yang penting kamu sama anak kita sehat" ucap khalifa sambil memegang perut fabiola yang masih rata.
"Hehe.. bener juga kamu ya.. sorry ya daddy udah bikin daddy susah.." ucap fabiola yang menirukan suara anak kecil.
"Itss okey sayang.. manjut juga ya aku.. baru enam bulan kita married kamu udah hamil.. gile bener" ucap khalifa.
PLAKKKK
"Awww kok malah dipukul? Kan emang bener yang" ucap khalifa kesakitan karena lengannya baru saja dipukul fabiola.
"Ya gak gitu ngomongnya.. ada anak kita di dalam nanti dia denger lagi.. kamu terlalu mesum ihhh" ucap fabiola.
"Lagian aku mesumnya cuma sama kamu doang hehe" ucap khalifa yang sengaja menggoda fabiola.
PLAKKK PLAKKK
"Ehhh.. ehhh.. iyaa.. bercanda sayang" ucap khalifa yang terus menerus di pukul oleh fabiola.
PLAKKK PLAKKK
"Ehhh.. nak tolong daddy, mommy kamu ganas banget.." ucap khalifa mengadu kepada calon anaknya yang ada di perut fabiola sambil menjauh karena terus menerus di kejar oleh fabiola.
"Biarin aja nak.. biar daddy kamu tobat.." ucap fabiola yang terus memukul suaminya.
...
Beberapa minggu kemudian.
Semua keluarga sudah mengetahui tentang kehamilan pertama fabiola. Mulai dari keluarga khalifa dan juga fabiola. Mereka semua turut bahagia mendebgar kabar itu.
At rumah khalfab
Kegiatan pagi hari yang biasa dilakukan fabiola sekarang digantikan oleh khalifa. Kekhawatiran khalifa susah melebihi batas protektif.
Mereka berdua sekarang sudah berada di meja makan untuk sarapan pagi sembari menunggu eden selesai bersiap.
"Eitss ga usah dipegang.. biar aku aja.. udah kamu duduk aja.." ucap khalifa.
"Ihhh apaan sih yang.. aku cuma pegang gelas doang buat bikin susunya eden.." ucap fabiola.
"Udah ga usah nanti aku aja yang bikin.. kamu duduk manis aja okey.." ucap khalifa.
"Astaga yang.. ini kan gak berat cuma gelas doang.." ucap fabiola.
"Kamu duduk atau aku gak kerja nemeni kamu aja dirumah?" Tanya khalifa.
"Hmmm dasar ngancem aku sekarang.." ucap fabiola.
"Nak bilangin mommy.. kalau daddy gak mau mommy kamu kecapean.. biar daddy aja ya nak yang capek.." ucap khalifa yang membungkukkan badannya yang disejajarkan dengan perut fabiola.
"Okey daddy. Nanti aku bilang mommy ya.." balas fabiola yang menirukan suara anak kecil. Dan akhirnya fabiola pun menyerah dan duduk.
"Mommy.." panggil eden yang setelah turun dari tangga.
"Morning sayang.. udah siap nih sekolah?" Tanya fabiola.
"Siap dong mommy.. morning baby.. kakak mau sekolah dulu ya" ucap eden sambil memegang perut fabiola.
"Morning kakak.." balas fabiola.
"Okey yukk kita sarapan.." ucap khalifa.
...
Setengah jam kemudian.
"Okey yang aku jalan dulu ya.. pokoknya kalau ada apa-apa telepon aku atau ringgo ya kalau aku sibuk.. okey. Muahhh" ucap khalifa dengan diakhiri mencium kepala istrinya.
"Iya sayang okey" balas fabiola.
"Mommy eden pergi sekolah dulu ya.. dadah baby.." ucap eden sambil memeluk fabiola.
"Dadah kakak.." balas fabiola.
"Nak jangan bikin mommy susah okey.." ucap khalifa sambil memegang perut fabiola.
"Siap daddy.." balas fabiola.
"Bye sayang." Ucap khalifa.
"Bye.." balas fabiola.
...
.
.
TBC
LANJUTTT????
KAMU SEDANG MEMBACA
OCCURSUM (KHALIFA & FABIOLA)
FanficPertemuan yang sangat tidak disengaja , dimana anak kecil yang sedang bermain dan terjatuh tiba2 bertemu dengan seorang malaikat yang membantunya. Apakah pertemuan ini akan berlanjut ataukah hanya sementara?
