Ff ini sebenarnya udah pernah aku publish di brothership.. mungkin kalian juga udah pernah baca
"Pergilah Hyung. Aku sudah tidak mencintaimu lagi, Aku hanya memanfaatkan hartamu saja, kau saja yang bodoh mudah tertipu"
Chanyeol terdiam meresapi kata-kata yang terlontar dari bibir kecintaannya
"Kau bohong Sehun"
Sehun tersenyum miring
"Kau bodoh hyung. Tinggalkan aku, karena aku sudah puas menguras hartamu"
Lalu Sehun berbalik meninggalkan Chanyeol yang masih diam bergeming ditempatnya
"Baiklah jika itu maumu brengsek" umpat Chanyeol lalu berjalan pulang meninggalkan tempat yang penuh kenangannya dengan Sehun, saksi bisu perjalanan Cinta keduanya
.
."Sehun ayolah. Kau harus minum obatmu dulu" bujuk Baekhyun frustasi. Ia menatap jengah Sehun yang memandang keluar jendela rumah sakit
"Aku ingin mati saja Baek hyung"
"Ya matilah dengan tenang dan jangan menghantuiku"
Sehun terkekeh pelan. Ia berbalik memandang Baekhyun yang sudah 6 bulan ini menjaganya.
"Aku ingin ponselku" lirih Sehun pelan. Baekhyun menatap tajam Sehun"Tidak. Kau sementara harus jauh dari barang elektronik dulu"
"Tapi aku butuh hyung"
"Tidak"
"Hyungie~~"
"Jangan merengek. Lebih baik kau minum obatmu"
Sehun mencebikkan bibirnya kesal.
"Iya iya"
Baekhyun memandang Sehun sendu. Dia sangat takut kehilangan Sehun. Sehun begitu berharga baginya
Ia kemudian tersenyum saat Sehun sudah selesai meminum obat nya.
"Anak pintar"
.
.
.
."Astaga Chanyeol. Kau masih memikirkan si brengsek yang telah meninggalkanmu itu??" Ketus kakaknya yang melihat Chanyeol yang sedang memandangi selca nya dengan Sehun
"Diamlah Noona. Aku tak ingin berdebat denganmu"
"Lebih baik kau pergi ke kantor mengurus perusahaan daripada melamun tak jelas seperti itu"
"Aku malas. Disana juga banyak kenanganku dengan Sehun"
"Kau harus move on bodoh. Sehun saja sudah mendapat gantinya dan kau masih stuck?? Astaga anak muda jaman sekarang!" Cibir kakaknya yang sudah jengah dengan kelakuan adiknya itu.
Chanyeol terseyum getir
"Aku rasa Sehun berbohong padaku noona. Dia tak mungkin meninggalkanku dengan alasan harta"
Sang Noona memutar matanya jengah
"Dia sendiri yang mengatakannya Chanyeol"
"Memang. Tapi aku yakin Sehun sepenuhnya berbohong. Dia tidak seperti itu, dia baik hati, dia bahkan sering mengomel jika aku membelikannya pakain mahal" Kata Chanyeol dengan miris
"Terserah kau"
"Ck. Noona tidak asik"
"Terserah"
Lalu noonanya meninggalkan kamar.
"Sehun kau pasti berbohong kan" kata Chanyeol sambil menatap foto Sehun yang ua ambil diam-diam ketika sedang kencan