Cuitan ini menyiratkan kebucinanku kepada MarkLee handsome and swag.
..
" YAH PARK MINHYUNG! "
Mark tertawa terbahak-bahak ketika berhasil mengambil sepasang sepatu milik Mommynya. Lalu berlari menuju meja makan yang sudah terisi sang Daddy disana.
" Hahahahaha.. " tawa Mark begitu lepas, membuat Chanyeol tersenyum kecil.
" Kau apakan Mommymu hum? " tanyanya sambil menuangkan satu gelas susu untuk Mark.
" Bermain dengan Mommy Dad.. Hehe" Mark mengambil gelas itu dan meneguknya.
Lalu..
Nyuuttt
" Auu Mom stop it.. It's hurt.. Oh my God" Mark mengusap telinganya yang memerah karena tarikan sayang Sehun.
" Rasakan! " Sungut Sehun lalu merebut sepatunya yang berada di pangkuan anak semata wayangnya itu.
" Come on Mark.. "
Sehun menyuruh Mark untuk berpindah tempat duduk, berada di tengah-tengah Chanyeol dan Sehun.
" Makan.." Sehun menyuapkan sayuran kepadanya. Namun Mark menggeleng.
" Mom aku sudah besar.. " rengek Mark karena malu masih disuapi. Sehun tidak peduli dengan rengekan puteranya itu.
" Ayo sayang, buka mulutmu! "
Mark sontak menutup mulutnya dengan kedua tangannya dan menggeleng brutal.
" Tidak mau! "
Sehun menghela nafasnya. Memandang lembut puteranya, berharap akan luluh.
" Sedikit saja oke? Biar kau tumbuh sehat! "
Mark tetap menggeleng, lalu mengambil sendok yang berada di genggaman Sehun dan bergantian menyuapi Sehun.
" Nah, ayo Mommyku sayang.. Buka mulutmu .aaa" Mark menuntun Sehun untuk membuka mulutnya, namun Sehun langsung memundurkan badannya.
" Tidak mau! Mommy tidak akan makan sayur mengerikan itu! "
Chanyeol menepuk dahinya dramatis, bagaimana Sehun menolak dengan cara seperti itu? Bisa-bisa Mark tidak akan pernah makan sayur selamanya.
Jika Mark mempunyai Sehun untuk memaksanya memakan sayur, maka Sehun juga punya Chanyeol yang selalu mengingatkannya untuk mengkonsumsi makanan menyehatkan itu.
" Kemarikan mangkuknya! "
Sehun memberikan mangkuk itu kepada Chanyeol.
" Nah. Buka mulutmu sayang" Chanyeol menyuapi Sehun, Sehun menggeleng keras, dan Mark yang tertawa lepas karena melihat penolakan sang Mommy.
" Ayo baby, sedikit saja. Aku berjanji akan menemanimu berbelanja LV sepuasmu nanti. Deal? "
Sehun nampak menimang-nimang, suaminya tengah melakukan penawaran dengannya, Sehun memang sangat jarang menghabiskan uang Chanyeol untuk berbelanja barang branded, jika Chanyeol memberinya uang, maka Sehun lebih memilih membelanjakan uang itu untuk membeli pakaian milik Chanyeol ataupun Mark.
Dan terkadang Chanyeol pusing sendiri dengan sikap Sehun, dia sangat jarang berbelanja kebutuhannya sendiri jika tidak dipaksa Chanyeol.
" Aku tidak tertarik Hyung ~~ " Sehun merengek.
" Kalau begitu kita beli skin care keluaran terbaru dan yang paling mahal. Deal? "
" Hyung.. Aku sudah cukup hanya dengan menggunakan sabun mandi, tidak usah berlebihan"