Eternal Love

7.9K 371 39
                                    


Sehun merapatkan mantelnya ketika hawa dingin berhembus menerpa tubuh ringkih nya.

Ia melirik jam yang menujukkan pukul 8 malam, Ia sangat gelisah. Kekasihnya belum datang.

Padahal kemarin Ia menjanjikan untuk bertemu di pukul 6, tetapi kini kekasihnya itu tak kunjung datang dan membuat Sehun benar-benar khawatir, bahkan mengabaikan keadaanya yang hampir beku itu.

"Sehunnie.."

Sehun langsung mendongak, menatap sang kekasih yang berwajah pucat itu.

"Hyung...Astaga.. aku menunggumu"

Tanpa basa-basi, Sehun segera berlari menerjang tubuh kekasihnya. Bahkan hampir ambruk saking kuatnya Sehun menabraknya.

"Hyung kemana saja? Aku merindukanmu tahu!"

Bibir pucat itu mengerucut sebal, matanya mendelik lucu ke arah sang kekasih.

"Maaf sayang, Hyung tadi menghadiri acara pemakaman saudara Hyung.."

"Mwo? Siapa yang meninggal Hyung??"

"Ada,,Nah.. mari kita ke apartemen Hyung saja ya.."

"Oke.."

Mereka berdua berjalan sambil bercanda, dengan Chanyeol yang sesekali menggoda kekasih imutnya itu. Dan Sehun yang merengek karena kesal.

"Ngomong-ngomong kapan kau mengganti warna rambutmu Hyung? Seingatku waktu kita melakukan face time rambutmu masih berwarna hitam dan kenapa sekarang menjadi blonde?"

..

Mereka menghabiskan waktu di apartement Chanyeol, mereka hanya menonton film dan juga cuddling ria diatas ranjang.

"Hyung.. bukankah sudah lama kau menjadi kekasihku eoh?"

"Ya. Lalu?"

Sehun yang semula berada di samping Chanyeol pun segera pindah ke pangkuan Chanyeol.

"Aku mau kau menyentuhku Hyung.. ayo kita bercinta.." pinta Sehun, Chanyeol menegang di tempat.

"B-bukankah aku sudah bilang jika kita melakukannya saat sudah menikah hm?" Tolak Chanyeol lembut. Sehun melengkung kan bibirnya sedih.

"Hyung.. kau kan sudah berjanji akan menikahiku bulan depan .."

"Em.. sepertinya pernikahan kita harus diundur sayang,, bulan depan kantorku akan ada peresmian cabang baru..dan itu--"

"Hyung.. kenapa tiba-tiba? Bukankah dulu kau bilang jika peresmian itu bisa ditunda?"

"Maaf sayang.."

Sehun bangkit dari pangkuan Chanyeol dan membaringkan tubuhnya lagi di samping kekasih tingginya itu

"Tidak apa-apa ,, asalkan kita bisa menikah hehe.."

Chanyeol hanya tersenyum tipis, merengkuh tubuh Sehun dan menyembunyikan wajah kekasihnya itu di dada bidangnya.

"Hyung kenapa kau tampak lebih berisi dari pada kemarin? Kemarin tubuhmu kurus sekali,, sekarang sudah nampak lebih hidup" candanya, dan itu sukses membuat Chanyeol terdiam.

' Maafkan aku Baekhyun-ah '

..

CHANHUN SHORT STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang