Hari ini adalah sidang terakhir kasusnya Suho, Pokoknya penetapan dia bakal di penjara berapa tahun. Irene diminta untuk dateng tapi dia nolak.
Irene masih takut untuk bertemu Suho secara langsung, Kalo alasannya itu yang lain pun ga bisa maksa. Jadinya, yang dateng cuman Seulgi, Jaehyun, Daddy, Mommy dan beberapa temen yang lain.
Kehamilan Irene mau berjalan 4 bulan, Perutnya juga semakin bertambah besar, Ga cuman perutnya doang sih manjanya juga semakin bertambah.
Alhasil Seulgi jadi pusing ngehadapin Irene yang semakin sensitif, posesif, tapi tetep sayang.
"Gii"
Seulgi yang lagi pake kemeja didepan kaca cuman respon gumaman kecil.
"Seulgiii"
"hmmm"
"Seulgiii~"
Akhirnya Seulgi noleh ke kasur yang terdapat mahluk ciptaan tuhan paling sempurna di universum Jagad raya seluruh dunia, alam semesta, alam barzah.
Seulgi menyuguhkan senyuman tanpa giginya, Melangkahkan kakinya menghampiri cewe yang masih meringkup diatas ranjang. "Apa sayangnya Seulgi??".
Tangannya reflek ngusak rambut Irene yang berantakan, Terusan dirapihin sama dia.
"Kangenn~"
"Hmm?"
Irene narik tangan Seulgi, "Aku kangen kamuu".
Seulgi yang kepalang gemes sama tingkah Irene ngecup muka Irene berkali kali. "Kamu kenapa sihhh makin kesini makin gemesin? kan aku makin sayang jadinya."
"Giiii geli.."
"Ya abisan kamunya tuh bangun tidur aja bikin aku makin cintaaa".
Irene natap Seulgi jijik, "Ih alay".
Siempu malah meletin lidahnya, "Biarin aja, alaynya ke kamu ini".
Kecupan singkat di bibir Irene, Seulgi berikan.
Tokk Tokk Tokk
"Seulgi kamu udah siap belomm?" Ada panggilan dari luar menginterupsi sesi kemesraan mereka.
Irene mencibikan bibirnya."Ih mommy ganggu nih".
Seulgi terkekeh kecil ngeliat Irene merajuk abis itu Seulgi kasih kecupan singkat lagi dibibir.
"Iya bunnn ini aku udah rapih tunggu bentarr" Seulgi teriak dari dalem.
"Renee ini lepaasin dulu coba pelukannya"
Irene ngegeleng.
"Itu mommy mu nunggu didepan pintu loh renee.. "
Cewe itu justru ngeratin rengkuhannya
"Biarin"
"Aku ga mau kamu pergi"
"Kok gitu? Aku kesana biar tau Suho divonis berapa lama irenee" Ujar Seulgi ngusap pelan tangan Irene.
"Kan ada mommy Jaehyun sama Daddy, pokoknya kamu gaboleh pergi." Putus Irene.
Tokk Tokk Tokk
"Gii?? Masih lama??"
Seulgi ngehela nafasnya pelan, "Yaudah lepas dulu ini tangan mu aku bilang ke bunda dulu".
Barulah si Irene ngelepasin Seulgi.
Seulgi berderap ngelangkahin kakinya keluar pintu.
Cleckkk
KAMU SEDANG MEMBACA
| Es Téh Manis |
FanfictionOne glass tea with sugar and ice cube. Prequel of Es Tèh Tawar