Chapter 62: Battle of Shinano II: Lost

128 7 7
                                    




Beberapa hari setelah pertempuran di Shinano, Miyawaki yang sudah merasa cukup mengistirahatkan pasukannya mulai mengkoordinir pasukan nya untuk kembali bertempur.

Namun sekali lagi ke anehan keputusan di buat oleh nya "Mogi aku memberi mu 30.000 orang terserah kau buat untuk apa, kami akan bertempur di Shinano"

"apa maksudmu? Kau tak ingin aku ikut atau apa?" tanya Mogi sedikit kesal.

Miyawaki hanya mengedikkan bahu dan justru dengan wajah sedikit sinis ia berucap "yah kau tetap ikut hanya saja kalau aku boleh terus terang, kemungkinan kita benar-benar menang  akan kecil dan mungkin aku harus mundur bahkan mungkin ke Tokyo"

"maksudmu? Kau akan meninggalkan Yamanashi begitu saja"

Lagi-lagi Miyawaki mengedikkan bahu "mungkin, lagipula sebentar lagi musim dingin akan tiba, kondisi Yamanashi sudah berubah, akan sulit untuk mengatur pasukan dan supply disini, dan mengirim bantuan kemari akan terlalu jauh"

"ugghh...baiklah, aku mengerti"














Pagi hari itu, beberapa pasukan datang dari arah gifu mereka pasukan Sakurazaka dan diantara mereka ada Moriya Rena yang ikut dan itu membuat Yui dan Risao bingung.

"tunggu, apa kakak mu tahu kau kemari?" tanya Yui

"iya, kak Akane sudah tahu, dan aku sedikit memaksa agar ia mengizinkanku untuk membantu kalian"

"cukup mengejutkan Akane memberi izin, aku yakin sekarang ia sedang kesal karena ingin kemari juga" timpal Risao, dan Rena hanya tersenyum.





Selain Rena dalam barisan pasukan itu ikut juga seseorang...

"Riko?"

Kai terkejut dengan kedatangan gadis itu "kenapa kau ikut kemari, ini berbahaya"

Riko turun dari kuda dan justru mendekati Kai dengan raut protes

"aku sudah meminta Yumiko-sama agar ditempatkan dibawah kepimpinan mu, dan aku adalah prajurit mu, tapi kau malah meninggalkanku, tidak kah itu tidak bertanggung jawab"

"ta-tapi..." Kai bingung, ia sendiri memang sengaja meninggalkan Riko dan tidak mengikut sertakan Riko, alasannya karena ia diberitahu seberapa berbahaya pertempuran kali ini dan Kai punya firasat tidak enak.


"Kai..."

"Riko, maaf....kau boleh ikut tapi "Kai meneguk ludah dan menggenggam tangan Riko "kecuali aku berduel dengan pemimpin musuh....jangan jauh-jauh dariku"

Riko membulatkan mata namun tersenyum "aku tak akan meninggalkan mu...jangan khawatir"


Kedatangan Rena dan Riko serta beberapa pasukan itu juga membawa informasi bahwa Hono sedang menuju Fukui guna membawa pasukan lain, dan akan segera menyusul secepatnya.

Pasukan Nogi dan Sakurazaka pun kembali berangkat menuju medan Shinano sekali lagi dan mereka bernafas lega saat tambahan armada dari Nogi datang dan bergabung yang di pimpin oleh kolonel Umezawa Minato.














Dan lagi, kini pasukan aliansi dan pasukan Akihabara bertemu, dan pangeran Mogi pun ikut dalam barisan.

Okada mendekati Miyawaki untuk menyampaikan hal itu "Miyawaki-san, pangeran Mogi ikut dengan kita"

"aku tahu tapi ia hanya membawa 25.000 dari 30.000 orang yang kuberi, heh...dia punya rencana sepertinya" ujar Miyawaki tanpa menoleh. "Okada, beritahu Oguri dan Yamauchi untuk mengawal Mogi, aku yakin dia akan menjadi incaran musuh"

[End] (Indo) Legend of 4 KingdomsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang