Ota Yuuri sudah berada di ibukota Osaka bersama 10.000 pasukannya, ia segera memerintahkan prajuritnya untuk mempertahankan benteng utama di ibukota Kota Osaka.
Sementara dia dan pasukan yang ia bawa sebelumnya segera menuju kota lain dan membuat pertahanan.
"Kastil Osaka adalah simbol bagi rakyat disini, jika tempat itu jatuh habis lah sudah, apapun yang terjadi kita harus mempertahankan tempat itu.
"siapp!"
Hirate Yurio menyadari hal yang sama, sasaran utamanya adalah menaklukan kastil Osaka namun menduga jumlah pasukan musuh dan pertahanan pasukan Akihabara banyak, Yurio menghela nafas.
"ini tidak akan berakhir cepat, pastikan pasokan supply cukup"
"Baik!"
Ten dan rombongan Putri Yumiko akhirnya sampai di Gifu dan bertemu gubernur Fuyuka yang menyambut mereka dengan ramah.
"senang sekali anda mau berkunjung ke sini tuan Putri"
"terima kasih sudah mau menyambut kami, ah, apakah ada perkembangan baru atau berita dari Kakak?"
"sejauh yang saya dengar, pasukan kita di Kansai melanjutkan kampanye dan sekarang ada di Osaka namun sepertinya masih butuh waktu sampai prefektur itu bisa direbut."
Mendengar itu Hono dan Kai saling pandang, Osaka adalah tempat asal mereka.
"lalu ?"
"Akihabara dan Hinata bentrok di Mie sejak beberapa hari lalu, hingga kini belum ada kejelasan siapa yang menang."
"aahh mereka berperang ya?"
"benar tuan putri"
"baiklah, ngomong-ngomong saya yakin anda dapat surat dari kakak saya mengenai beberapa hal"
"tentu saja, saya sudah menyiapkan nya mari ikuti saya"
gubernur Fuyuka menunjukkan Seki dan yang lain ke sebuah ruangan dan disana ada sejumlah pakaian lain yang berbeda.
Fuyuka juga memberikan beberapa kertas sebagai dokumen untuk identitas mereka sebagai pendatang di kota Otsu, ibukota Shiga.
"sesuai permintaan anda kami berhasil menyediakan beberapa identitas palsu untuk digunakan, kami berhasil mendapatkan sebuah bangunan dan mengubahnya menjadi sebuah penginapan yang akan menjadi milik anda"
"terima kasih"
Setelah itu putri Yumiko mendiskusikan rencana nya dengan para bawahannya itu.
"aku berpikir untuk berbaur dengan rakyat disana, lalu mencoba mencari celah Akihabara yang bisa membuat rakyat tergerak, tentu saja kita tidak akan melakukan provokasi secara langsung, bagaimana menurut kalian?"
"tuan putri, rakyat Shiga banyak yang hidup sederhana namun sangat menjunjung tinggi gotong royong saya rasa kita bisa menggunakan itu, mengingat Akihabara tidak terlalu mengurus hal itu" usul Takemoto
"jika diizinkan saya bersedia menyelinap ke rumah-rumah pejabat disana, dan mencoba mencari dokumen rahasia yang mampu menimbulkan huru-hara lalu memajangnya di tempat umum secara diam-diam"
"err.. Kai, itu beresiko" ujar Hono.
"tapi itu bisa mempercepat pekerjaaan dan sangat berguna"
"baiklah, aku setuju dengan ide takemoto-san dan Fujiyoshi-san aku mengizinkan tapi tolong berhati-hati, aku ingin kita semua kembali dengan jumlah lengkap"
KAMU SEDANG MEMBACA
[End] (Indo) Legend of 4 Kingdoms
FanficKeyakizaka, Nogizaka, Hinatazaka dan Akihabara 4 kerajaan bersaing memperebutkan hak kekuasaan seluruh negeri. pertumpahan darah tidak terelakkan. namun apakah semua itu layak dilakukan? dan bagaimana akhirnya? inspired by : (mostly) Three kingdom...