Hari itu di Kyoto, Ratu Suzuka dan Moa dari kerajaan Arkadia datang berkunjung.
Yuuka, Yumiko dan para Jenderal termasuk Okada pun hadir dan duduk bersama dalam pertemuan itu yang merupakan perkembangan kondisi dunia luar.
"jadi....perang besar Jooseon dan Chuugoku sudah berjalan?"
"benar, dari informan kami terakhir, Jooseon masih memberi perlawanan tapi...dari situasi mereka tampaknya mereka sudah mulai kesulitan menghadapi gemburan Chuugoku"
"apa kerajaan lain sudah mengetahui hal ini?" tanya Yuuka.
"kami yakin Nogi sudah tahu karena mereka juga mengirim mata-mata kesana, aku sudah mengutus seseorang ke Hinata tapi..."Suzuka menatap Okada "aku tak tahu soal Akihabara"
"begitu ya" Yuuka mengangguk mengerti "Jenderal Okada, apakah Miyawaki atau Mukaichi memberitahu rencana kedepan?"
Okada menggeleng "seingat saya tidak, sebelum berangkat Miyawaki-san hanya berpesan ia mengizinkan saya bergabung dalam perang nanti tapi ia tidak mengatakan apapun soal Akihabara kedepan"
"hmm...baiklah aku mengerti"
"ada satu hal, Sugai-san yang mungkin akan sedikit.....entahlah......mungkin membuatmu tertarik tentang Jooseon" ujar Suzuka. "tentang salah satu alasan melemahnya Jooseon saat ini"
"oh, anda mendapat informasi sampai sedalam itu? bagus juga, memang ada apa dengan mereka sebenarnya"
Suzuka menegakkan duduknya "Jooseon selama ini mungkin dari luar terkesan kuat dan solid tapi mereka cukup rapuh di dalam, sejauh pantauan.....muncul beberapa fraksi-fraksi yang memecah inti negara itu menjadi dua"
Sugai mengangguk mengerti "lalu...biar ku tebak, kedua fraksi ini...meski dalam ancaman serangan musuh mereka tetap terpecah dan menolak bersatu kembali"
"anda benar sekali....ada desas-desus juga bahwa salah satu fraksi mulai mempertimbangkan untuk bekerja sama dengan Chuugoku dan membagi kekuasaan tapi itu hanya rumor....dan semoga memang rumor saja"
Sugai mengangguk sebelum ia mengedarkan pandangan keseluruh hadirin yang ada di ruangan itu "kalian dengar?.....Jooseon, terancam kalah lebih cepat dari seharusnya karena mereka terpecah....kita bisa saja mengalami nasib yang sama jika kita tetap bermusuhan satu sama lain, oleh karena itu hubungan baik di seluruh negeri ini harus dijaga sebisa mungkin"
Semuanya mengangguk termasuk Okada yang mulai memikirkan bagaimana respon Miyawaki tentang kondisi Jooseon sekarang.
Sampai Ten secara tiba-tiba minta izin bicara "maaf saya bertanya seperti ini, tapi....apakah...sudah ada rencana cadangan, jikalau tiba-tiba salah satu dari kerajaan disini...ikut berpihak pada musuh"
Pertanyaan itu membuat yang lain sedikit tak tenang, Hikaru sampai berbisik pada pemuda itu karena terkesan kurang baik untuk ditanyakan.
Sugai sendiri tersenyum "rencana jika ada yang bergabung dengan musuh...tidak ada. Karena tidak akan ada satupun diantara orang di negeri ini yang sudi melakukan hal seperti itu, Ten-san...anda tak perlu khawatir. Saya akan memastikan hal itu"
"ba-baik..Sugai-sama" Ten menurut dengan jawaban itu, sebenarnya ia hendak ingin bertanya lebih jauh tapi tangan Hikaru yang mencengkram lengannya membuat pemuda itu diam.
Sugai lalu berpikir sejenak sebelum bertanya "Suzuka-san...berapa lama kira-kira menurut anda Jooseon bisa bertahan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
[End] (Indo) Legend of 4 Kingdoms
Fiksi PenggemarKeyakizaka, Nogizaka, Hinatazaka dan Akihabara 4 kerajaan bersaing memperebutkan hak kekuasaan seluruh negeri. pertumpahan darah tidak terelakkan. namun apakah semua itu layak dilakukan? dan bagaimana akhirnya? inspired by : (mostly) Three kingdom...