puisi erin

9 1 0
                                    

Jemarinya mengusap wajahku,
menghapus aliran kesedihan dan duka
Lengannya merangkulku
memberiku kekuatan dan kehangatan

Digenggamnya tanganku ….
untuk menarikku keluar dari perkara,
atau untuk memasukkanku ke perkara lain?
Untuk menyelamatkan, atau membunuhku?

Di balik ramah senyumnya yang merekah,
di balik pedulinya yang seakan tanpa pamrih,
kulihat sosok yang membuatku bergidik
Tindakannya yang tak dapat diterka, membuatku ngeri

merivista

Biarkan Jari BicaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang