Happy reading
Sana bangun di pagi hari, ia hendak pergi ke kamar mandi untuk buang air tapi ketika beranjak tangan nya sulit di gerakan dan ketika menoleh ia terbelalak dengan kelakuan suaminya.
"Kenapa dia mengikatku seperti ini."
Ia mengguncang-guncang bahu dahyun sampai pria itu terbangun.
"Ada apa sayang?" tanya nya dengan suara serak.
"Lihat ini." Sana mengangkat tangan mereka yang terikat.
"Kenapa kau mengikat tanganku dengan tanganmu seperti ini."
Dahyun tersenyum. "Aku takut kau kabur. Dan kau juga ketika tidur selalu menjauh dari pelukanku."
"Itu karena aku tidak sadar. Kau pikir aku tidur seperti orang mati yang hanya diam."
"Tidurmu banyak bergerak sayang jadi aku mengikatmu saja agar selalu di pelukanku."
Sana menghela nafas seraya menggelengkan kepala dengan sikap suaminya ini.
"Kemari, aku masih ngantuk." Tangan dahyun terulur untuk menarik tubuh Sana
"Bentar, Hon. Aku ingin ke kamar mandi." Sana melepaskan ikatan nya dan bergegas ke kamar mandi membuat dahyun mendengus.
Ketika membuka pintu kamar mandi sana sempat terkejut karena dahyun sudah berdiri di depan pintu dengan bersidekap dada dan tersenyum ke arahnya.
"Kau mengagetkanku saja!!"
Dahyun menunduk dan mendekatkan wajahnya. "Morning kiss sayang."
Cup.
Sana mencium bibir dahyun
"Lagi."
Cup.
Ia mencium pipinya.
"Lagi." Dahyun mendekatkan pipi kanan nya.
Cup.
"Lagi."
Sekarang ia mendekatkan keningnya. Sana menghela nafas dan berakhir menciumi wajah dahyun dari pada pria itu terus berkata lagi dan lagi.
"Terimakasih, sayang."
"Sama-sama, hon." Dahyun memeluk istrinya gemas setiap kali mendengar panggilan sayang dari sana untuknya.
PLAK
Dahyun menampar lagi bokong sana dengan masih memeluk gadis itu.
Sana mendengus ingin mendorong dahyun tapi suaminya itu malah mempererat pelukannya.
"Sayang ternyata yang ini tembem juga ya."
PLAK
Lagi, dahyun menampar bokong sana. Sana mendorong tubuh dahyun dengan keras.
"Itu sakit!" Sana hendak mengelus-ngelus bokong nya tapi tidak jadi karena malu.
Dahyun terkekeh melihat wajah marah istrinya yang malah terlihat lucu di matanya.
Pagi ini dahyun mengajak Sana ke pantai dengan Chaeyoung yang menjadi supir mereka.
"Apa kau tidak malu mencium Sana di depanku?" tanya Chaeyoung yang melihat dari spion dahyun tak henti menciumi pipi sana
Dan Sana begitu pasrah nya di hujani ciuman dari suaminya.
"Tutup saja matamu, chaeng!!"
"Aku sedang menyetir sialan!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Ruthless Mafia
Romance⚠ PASTIKAN FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA, AGAR AKU SEMANGAT BUAT CERITA!! ⚠ [SAIDA] Seorang gadis yang harus menikah untuk mengganti hukuman ayahnya dengan menikahi seorang mafia kejam #1 romantis [160522] #5 2yeon [160522] #1 saida [240622] #1 Minat...