[END] Ruthless Mafia

71

Happy reading

Jisub melangkah menghampiri putrinya tapi tangan nya di tahan oleh dahyun.

Dahyun mendelik, memperingati dahyun agar melepaskan tangan nya.

Dahyun pun melepaskan cengkraman tangan nya, dahyun hanya takut. Takut tidak mendapatkan restu.

Jisub membuka pintu mobil. "Kau baik-baik saja, Nak?" tanya nya kepada sana.

Sana mengangguk. "Iya, aku baik-baik saja, Dad."

Sana pun keluar di bantu oleh jisub. Pria itu mengenggam tangan putrinya untuk masuk ke mobilnya.

"Tidak akan aku biarkan kau menyakiti putriku lagi!!"

Di saat Sana hendak masuk dahyun memanggil nya.

"Sana ..."

Sana menoleh tapi hanya sebentar. Gadis itu masuk ke mobil jisub.

Dahyun menghela nafas melihat sikap istrinya yang dingin.

Jisub membawa pulang Sana ke mansion sementara itu moonbyul keluar dari mobil dan memaksa Chaeyoung keluar dari mobil itu.

"Keluar!! keluar kau setan!!" ucapnya dengan menarik-narik kerah baju Chaeyoung

"Jangan sentuh aku idiot!!" Chaeyoung menepis tangan moonbyul

Mau tak mau Chaeyoung pun keluar dan moonbyul melajukan mobil nya menyusul jisub

Setelah sampai di mansion jisub dan Sana masuk ke dalam dan duduk di sofa.

"Bagaimana bisa dahyun yang menjadi lawanmu?"

Sana mengangkat kedua bahu nya. "Aku tidak tahu, moonbyul tidak memberitahuku kalau Damon group yang menjadi lawan ku hari ini."

"Si bodoh itu dasar!!" kesal jisub.

"Lagipula byul tidak tahu kalau dahyun suamiku, Dad. Jadi wajar dia tidak memberitahuku kalau Damon group lah yang akan datang pagi ini," sahut Sana

Dan tak lama kemudian moonbyul masuk dan bergabung bersama mereka.

"Hei, kau. Bodoh sekali kau ini, kenapa tidak memberitahu lawan bisnis kita kepada Sana!!" kesal jisub

"Sejak kapan Sana ingin tahu siapa lawan bisnisnya. Dia selalu bilang tidak ada yang berat untuknya," sahut moonbyul

Jisub hanya berdecak lalu menoleh ke arah Sana

"Sekarang bagaimana? Kau sudah terlanjur bertemu dengan dahyun," ucap jisub kepada Sana

"Memang nya kalian kenal dengan mereka?" tanya moonbyul

"Bukan urusanmu!!" sahut jisub

Sana menghela nafas "Aku tidak tahu, Dad." Tiba-tiba Sana memikirkan kala dahyun mencium nya di mobil.

Pria itu juga menyentuh perutnya dan bersamaan dengan itu si kembar tiba-tiba menendang. Apa mereka senang karena elusan Ayahnya.

Tiba-tiba bel berbunyi. Semua menoleh ke arah pintu.

"Siapa?" tanya jisub

moonbyul mengangkat kedua bahu nya lalu beranjak membuka pintu dan ternyata itu.

"Kalian lagi ... kalian lagi!!"

Jisub dan Sana menoleh ke arah pintu mendengar teriakan moonbyul

"Sebenarnya kalian punya masalah apa dengan kami?" tanya moonbyul kepada dahyun dan Chaeyoung yang berdiri di pintu.

Jisub pun beranjak menghampiri mereka.