"Eommaa.." Jennie memeluk Hye Soo ketika mereka di apartemen , hari ini wanita bermata kucing itu mengurungkan niatnya untuk pergi ke Perusahaan dan memilih untuk menghabiskan waktu di rumah ibu Lisa sembari mengajarinya memasak .
"Aigoo , merindukan Lisa hm ? Belum beberapa jam sejak dia berangkat . Bersabarlah oke , ketika dia tiba . Hal pertama yang dilakukan nya pasti menghubungi mu" jadi karena kecanggungan Lisa terhadap Eomma nya sendiri , Jennie mengambil alih agar wanita itu tidak terlalu bersedih hati .
Jennie menarik diri "kau tidak mengejek ku karena berlebihan ? Jisoo unnie memarahi ku karena merengek tentang ini dipanggilan telepon mengatakan aku norak" karena Jennie bingung siapa yang harus dia hubungi untuk bercerita, dia memilih saudaranya yang akhirnya mendapatkan ejekan karena dianggap begitu berlebihan .
Hye Soo hanya terkikik sambil mengusap kepala Jennie dengan sayang , berkat Jennie dirinya akhirnya bisa mencurahkan kasih sayang nya yang selama ini dimilikinya dan berterima kasih karena secara tidak langsung Jennie mendekatkan kembali dirinya dan anak anaknya .
"Kenapa aku harus mengejek mu , aku pernah berada diposisi mu sebelumnya . Sebagai gantinya , kau seharusnya membalik kata katanya , dia seperti itu karena tidak tau seperti apa yang kita rasakan . Cukup katakan , ketika dia merasakan hal yang sama , kau akan mengejeknya lebih dari yang dia lakukan"
Mata Jennie berbinar "benarkah Eomma , kau merasakan hal yang sama saat Ap-"
Jennie berhenti tepat saat dia ingin menyelesaikan kalimat terakhirnya , itu cukup canggung jika Jennie tetap mengatakan 'appa Lisa'
"maaf Eomma"
Tiba tiba Hye Soo termenung , dia tidak menyalahkan Jennie atas ingatan yang kembali terbuka . Dia akhirnya sadar dia belum pernah memikirkan untuk meminta maaf atas apa yang dilakukan nya pada Suk Kyu dan anak anaknya .
Akhirnya Hye Soo membatalkan niat untuk memasak dan menarik Jennie untuk duduk di sofa lalu dia menangis .
"Penyesalan memang selalu datang terlambat Jennie"
"Aku kira saat itu aku mencintai orang itu dan tidak memiliki perasaan lagi terhadap Suk Kyu . Jadi aku meninggalkan nya"
"Pada saat itu Suk Kyu mengejar ku dan mengatakan apapun yang aku harapkan dari dia , dia akan lakukan termasuk melepaskan pekerjaan nya sebagai dokter , kau harus tau Suk Kyu sangat mengutamakan nyawa dibanding hal yang lain . Mungkin itu akhirnya aku memiliki celah dimana orang itu masuk dan berhasil mempengaruhi pikiran ku"
"Ketika aku ingin menghabiskan waktu bersama Suk Kyu saat aku dengan sengaja mengosongkan waktu ku , dia selalu pergi dengan panggilan darurat dari rumah sakit . Pada saat itu orang itu datang , awal kami dekat karena kami yang pernah menjadi pasangan disalah satu drama . Ku rasa itu juga alasan ku kenapa aku begitu mudah menjatuhkan hati ku , karena chemistry yang sudah kami bangun saat bekerja"
Pada saat ini Hye Soo terus bercerita sambil terisak , sedangkan Jennie terus mendengarkan sambil mengusap punggung Eomma kekasihnya dengan sabar , mungkin ini adalah apa yang ingin Hye Soo lepaskan sejak lama .
"Pada saat itu aku berpikir bahwa apa yang aku rasakan adalah cinta , ternyata aku salah , pada saat aku sudah menikah , aku tersadarkan bahwa aku hanya merasa ditemani oleh orang itu . Tapi apa yang bisa aku lakukan ? Aku sudah menghancurkan keluarga ku sebelumnya"
"Pada akhirnya orang itu mengungkapkan niatnya , dia bahkan tidak mencintai ku sama sekali , dia hanya berpikir mungkin aku bisa membujuk So Hee yang beberapa tahun kemudian akan segera diberikan wewenang atas perusahaan Harabojinya dan agar dia bisa mengambil keuntungan dari itu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Anything For You || JENLISA
FanfictionLalisa Manoban , seseorang pria yang menjalani hidupnya sebagai CEO bergelar Prof. sekaligus Dokter Bedah & Agen Rahasia Terbaik di Negaranya Namun karena permintaan saudara nya akhirnya ia sedikit mengurangi profesi mengerikan itu. Yaa , dia memili...