42.

476 73 11
                                        

Ah, puas banget rasanya udah membeberkan salah satu rahasia Nava hehehe

Happy reading

"Nava, aku baru ingat! Bukankah simbol itu sama dengan tatto yang ada di tubuhmu?"

Zoro mengerutkan keningnya bingung. "Apa? Tatto?" tanyanya.

"Nava punya tatto?" tanya Chopper.

Robin terperangah. "Aku tidak tahu Nava punya tatto di tubuhnya."

"Ya, Nava memiliki beberapa tatto dan simbol Bellamy adalah salah satunya," ujar Nami menjelaskan.

Nava mengangguk pelan. "Ya, itu benar," katanya membenarkan ucapan Nami.

"Berarti kau adalah bawahan dari Bellamy?" tanya Ussop menerka dengan wajah panik.

Nava menggeram kesal. Dia mengepalkan tangannya. Ussop sangat beruntung karena dia berdiri jauh dari Nava. Jika dia berdiri dihadapannya, Nava sudah pasti akan melancarkan tinjunya tanpa ragu. "Apa kau bilang? Bawahan? Aku?" Dia menunjuk pada dirinya sendiri dengan kesal.

Dia memekik jengkel. "Mana mungkin aku mau jadi bawahan orang lain! Aku bahkan tidak kenal si Bellamy itu!"

Gadis itu menarik sedikit kaos berwarna hitam yang dia pakai. Menunjukkan tatto yang tergores di perutnya. "Ini adalah lambang bajak laut kakakku," ujarnya menjelaskan.

Tapi kemudian gadis itu terdiam dengan kepala tertunduk. Dia duduk dihadapan Cricket dengan gaya seiza dan menundukkan kepalanya dengan penuh rasa bersalah. "Aku tidak tahu apakah Bellamy adalah bawahan kakakku atau bukan, tapi ...." Nava tiba-tiba membenturkan kepalanya ke atas tanah. "Aku akan menanggung semua perbuatannya."

"Eh?" Semua orang terperangah. Mereka tak percaya dengan apa yang mereka lihat ini. Nava yang suka marah, hanya bersikap baik di depan Luffy, tiba-tiba menundukkan kepalanya, bersujud dan membenturkannya di atas tanah.

"OI, NEE SAN, apa yang kau lakukan ini?" Cricket terlihat panik. Dia terkejut saat melihat Nava seperti itu dihadapannya.

"Nava?!"

"Nava swan?!"

Nava mengangkat kepalanya. Dahinya berdarah, tapi gadis itu sama sekali tidak perduli. "Ini salahku, tanggung jawabku. Mereka yang menyerangmu membawa simbol itu. Simbol Donquixote, keluarga bajak laut tak terikat darah yang dibentuk oleh kakakku. Walau dia bukanlah kakak kandungku dan keluarga itu bukanlah keluargaku yang sebenarnya, tapi aku bertanggung jawab atas perbuatannya. Maafkan kami karena telah menyerang kalian, Cricket san." Nava menjelaskan. Matanya menatap Cricket dengan intens.

"Bagaimana caranya aku untuk menebusnya, Cricket san? Keluargaku telah berbuat sesuatu yang buruk pada kalian. Kami melukai kalian dengan begitu parah, menghancurkan rumahmu, bahkan mencuri emas kalian. Tolong beritahu aku bagaimana aku bisa menebus semu—"

"Hentikan itu!" Cricket memekik dengan suara keras pada gadis dihadapannya. "Ini bukan salahmu. Kau tidak harus bertanggung jawab—"

"Tidak bisa! Ini tanggung jawabku," ucap Nava bersikeras. "Dalam family, aku tidak memiliki pangkat khusus, tapi aku berada dibawah kakakku langsung. Aku wakilnya. Aku bisa memerintah siapa pun bahkan petinggi keluarga jika aku mau. Itu berarti selain dia, aku juga harus bertanggung jawab atas apa yang dilakukan keluarga dan anak buah kami. Aku yakin Bellamy bukanlah orang bodoh yang sembarangan menggunakan simbol kakakku, karena jika dia melakukannya, dia sudah lama mati, tapi dia tidak. Dia terus melawan orang-orang sambil memamerkan lambang itu, terlebih lagi ...." Nava menatap nyalang lambang bajak laut Donquixote yang digambar Bellamy. "Lambang itu digambar dengan darah dari luka kalian 'kan?"

My Queen [One Piece X Oc]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang