The Biju Biju Fruit [Slow Up]

Bab 76: Masukkan Tuan 2: Balerina yang Aneh

Itu adalah hari yang tenang di Going Merry, Naruto memberikan lukanya kepada Sasuke tentang penggunaan Chi sementara Kiba dan Hinata menyaksikan memberikan petunjuk kecil. Juga kapal memohon untuk kehabisan makanan dari pulau sehingga Luffy dan Usopp memancing makanan sambil menggunakan umpan khusus.

"Cari!" teriak Vivi, "Apa yang kamu lakukan pada Carue!"

"Sepertinya Vivi menemukan Carue." Kata Kiba dengan setetes keringat.

"Idiot-idiot itu..." gumam Sasuke yang kemudian menghela napas, dia mencoba yang terbaik untuk menyalurkan Chi ke lengannya sementara pada saat yang sama memikirkan tentang penerangan... saat itulah mulai menyala dengan listrik... banyak.

"Berhasil..." kata Sasuke mengedipkan matanya yang mulai memudar.

"Dia baru mengerjakannya selama sehari dan dia sudah menguasainya." Kata Kiba.

Saat itulah mereka melihat Naruto duduk di sudut kapal, dengan udara hitam di sekelilingnya, Hinata menghiburnya.

"Apakah dia akan baik-baik saja?" tanya Kiba dengan setetes keringat.

"Siapa peduli." Ucap Sasuke sambil berlalu.

"Hai!" teriak Naruto bangkit, "Kamu pikir kamu spesial bahwa kamu belajar cara menggunakan benda itu!"

Sasuke memelototi Naruto, "Apa maksudnya?" Dia bertanya.

"Ingat! Menggunakan Chi dalam latihan dan pertempuran adalah dua hal yang berbeda!" teriak Naruto.

"Aku tahu..." geram Sasuke.

Keduanya memulai pertandingan yang mencolok...

"Hei..." kata Kiba menunjuk ke awan hijau aneh yang mereka tuju.

"Jangan khawatir ... itu hanya uap." Kata Nami.

Nami mulai menjelaskan hal-hal tentang gunung berapi bawah air dan bagaimana uap terbentuk...

"Ini menakjubkan." Kata Sakura.

"Tapi kita harus berlayar meskipun..." gumam Ino.

Dan jadi mereka berlayar meskipun ... batuk dan mengi meskipun sepanjang jalan ... dan melotot ... meskipun batuk ... entah bagaimana Naruto dan Sasuke masih melotot satu sama lain.

Ketika mereka masih beruap, mereka masih saling melotot.

"Hei... Sasuke, Naruto... ada pria bertutu yang tergantung di Carue." Kata Kiba.

"Sepertinya aku akan percaya itu." Keduanya berkata.

"Tapi dia mengatakan yang sebenarnya." Kata Hinata.

Keduanya menoleh ke Usopp dan Luffy menggunakan Carue sebagai umpan... memang ada seorang pria bertutu yang memeganginya, dia mengenakan angsa di punggungnya, kemeja biru dengan angsa di atasnya, jaket merah muda yang bertuliskan "Oh ayolah" di bagian belakang (benar-benar tidak 'mengatakan itu... tapi sesuatu yang mirip... biarkan saja) dan tentu saja seperti yang dinyatakan di depan tutu, dia juga sepatu balet, sesuatu yang aneh di kepalanya dengan bola puff dan make-up , yang membuat mereka berkeringat.

Saat itulah pria dengan tutu jatuh ke air...

Beberapa menit kemudian semua orang berkumpul di dek di sekelilingnya menunggu Sanji yang berada di dalam mencuci piring.

"Terima kasih banyak. Memikirkan aku diselamatkan oleh kru bajak laut, aku bahkan tidak tahu." Kata pria balerina itu.

"Jadi kamu bisa berenang?" tanya Luffy.

"Tidak. Aku makan salah satu Buah Iblis." Kata pria itu.

"Benar-benar yang mana?" tanya Usopp.

"Ngomong-ngomong, aku yakin kapalku sedang mencariku, jadi aku juga ingin menghiburmu." Kata pria itu.