"Nnhhh!"
Kaisar bai menahan desahannya saat tangan exa semakin gencar memijat-mijat kepala penisnya dengan ibu jari,posisi keduanya kini berada didalam gerbong kereta yang sedang berjalan kembali ke kekaisaran setelah dirinya melakukan pertemuan dengan seseorang di kerajaan sebelah. Kaisar bai duduk membelakangi exa,dirinya bersandar di tubuh depan exa,kepalanya ditaruh di bahu exa,mendongak merasakan nikmatnya pijatan di penisnya,lehernya sedang dijelajahi oleh exa tanpa meninggalkan tanda,hanfu bawahnya sudah tersingkap dengan celana yang sudah terlepas,memperlihatkan pahanya yang berotot dan penis tegang yang digenggam tangan berurat exa.
"Ngghhh! Sshhhht"
Tangan exa yang berada di perut kaisar bai naik keatas sampai menemukan nipplenya yang tersembunyi,ujung jari telunjuk exa mendorong bagian nipple yang masuk kedalam itu,mengaruknya dengan sedikit tenaga sampai nipple itu keluar dengan kerasnya.
"Nnnhhhh jangan! Ahhh"
"Ahh!"
Kaisar membekap mulutnya sendiri,mata dan tubuhnya menegang karna tidak sengaja mendesah begitu kencang,exa yang sedang mejilati kuping kaisartersenyum.
"Kamu bebas mendesah,aku sudah memasang penghalang"
"Ngghhhh! Ka nhh kamu yakin?"
"Hm"
Kaisar melepas tangan dari mulutnya, pindah mencengkram pegangan gerbong dan hanfu exa.
"Aahhh itu...itu menggelitik aahh ahhh"
Tubuh kaisar bai bergetar setiap exa memelintir nipplenya,ternyata kaisar bai begitu sensitif saat nipple mencuatnya di sentuh,exa dengan gencar memelintir nipple kaisar bai bergantian,membuat tubuh kaisar bergetar hebat.
"Aahhhh! Ahh tidak,berhenti aahhh aahhh"
"Oohhh sshhht"
Kaisar bai kewalahan dengan serangan exa, nipplenya terlalu sensitive tapi exa lebih gencar memainkannya,penisnya sudah berkedut ingin mengeluarkan isinya.
"Keluar?"
Kepala kaisar mengangguk,mendongak lebih lagi,kedua tangannya mencengkram tangan berurat exa yang sedang memainkan dua bagian sensitifnya.
"Aahhh ahh shhht! Ke-keluar ahhhh"
"Keluarkan."
"AAAHHH! Mmmhhhhh! Mmhhh! Uuuhhh..."
Cengkramannya di tangan exa mengerat, tubuhnya bergetar dengan hebat sampai bergelinjang,exa mencubit nipple sensitif itu sedikit kencang untuk membantu kaisar bai keluar,cairan kaisar bai keluar begitu banyak dan beruntung exa sempat menampungnya dengan bola air agar maninya tidak berceceran di dalam gerbong itu.
Punggung kaisar bai bersandar di dada exa dengan lemas,pinggulnya sesekali masih bergetar karna sensasi cumnya,exa mengurut penis kaisar bai sampai maninya berhenti keluar baru ia lepaskan.
Cup
Exa mencium pipi kaisar bai,membuat sang empu terkejut,lalu senyum tipis muncul di bibirnya.
Keduanya diam menikmati waktunya, perlahan exa membuat rangsangan lagi pada kaisar bai sampai penisnya kembali tegang kencang,exa mengangkat tubuh kaisar bai untuk menungging ke depan,exa memeluk tubuh kaisar bai dari belakang.
"Yang mulia,bolehkah aku menyentuhmu lebih lagi?"
Bisik exa tepat di kuping kaisar bai,kaisar bai menganggukkan kepalanya.
Cup
Cup Cup Cup
Exa mengecupi punggung kaisar bai, tangannya yang memeluk pinggang kaisar bai pindah menggerayangi tubuh bagian belakang kaisar bai,sedangkan kecupannya semakin turun kebawah seiring dengan tangannya yang turun mencapai bokong berisi milik kaisar.
KAMU SEDANG MEMBACA
PERJALANAN ARIEXA MENJELAJAHI BERBAGAI DUNIA.
AventuraCerita ini murni atas imajinasi penulis,mohon maaf apabila tidak sesuai dengan selera pembaca🙏🏻 saya menulis atas kesenangan saya,bukan memenuhi keinginan orang. Jika ada tulisan yang sama,mohon bantu di tegur,karna saya menulis dengan pemikiran s...