Dunia Alas XXXI 💞

1.1K 73 30
                                    

“Ka,ada film lain ga?”

“Coba tanya rai”

Garry diam sampai beberapa saat ia bangun dari duduknya berjalan ke arah tangga,ia naik tapi tidak lama turun dengan beberapa tempat kaset,sepertinya dari rai.

Saat ini exa sedang berada di dunia cincinnya,ia mengunjungi garry dan mereka masuk ke dunia cincin untuk bersantai sejenak,exa sedang duduk di sofa ruang santai di kastil dengan buku kedokteran, sedangkan garry sedang nonton tv. Kastil itu terpasang listrik dari panel surya yang di tempatkan di rooftop kastil,exa mengeluarkan kulkas,tv,mesin cuci,dan beberapa alat elektronik modern yang pernah ia beli sebelum ke dunia ini.

Sudah lebih dari dua bulan menurut hitungan exa sejak ia memerawani kaisar bai walaupun dengan jarinya saja,ia belum berkomunikasi begitu dekat lagi dengan kaisar bai karna memang dirinya yang sibuk dengan para naga. Naga yang exa deteksi di benua awan sudah ia temukan seminggu sejak ia dan kaisar bai melakukan hal itu, kondisi naga itu lebih parah dari naga yang garry temukan,exa,rai,dan long hu membutuhkan waktu yang lama dalam operasi penyelamatan naga itu,naga yang exa temukan adalah salah satu jendral terpercaya dari kaisar naga sebelumnya (ayah long bersaudara).

“Ka”

“Hm?”

“Kaka udah pernah ngomong langsung sama long xi?”

“Hm”

“Kapan? Kayanya gua ga pernah denger lo ngomong sama long xi,negur dia aja gua ga pernah denger ka”

“Di goa.”

Garry melihat kakaknya yang sedang sibuk dengan buku,tablet,dan mencatat di buku lain,garry tau exa begitu menyukai buku-buku kedokteran,apalagi jika sedang ber-eksperimen dengan bahan-bahan obat dari dunia ajaib ini.

“Goa?”

“Hutan iblis.”

Ia mengerti maksud kakaknya,walaupun masih butuh waktu beberapa saat untuk dirinya memahami maksud sang kakak.

“Belum pernah lagi? Cuman waktu pertama mereka muncul dan kalian ga pernah komunikasi lagi?”

Exa mengangguk dengan samar,alisnya sedikit berkerut saat merasa materinya begitu dalam dan ia butuh waktu untuk memahaminya.

“Kenapa ka?”

“Bagian ini terlalu sulit.”

Garry langsung melirik kakaknya karna jawaban dari kakaknya tidak nyambung dengan apa yang ia maksudkan,ternyata kakaknya sedang tenggelam dalam bukunya.

“Bukan itu maksud gua,gua nanya kenapa ngga bicara sama long xi? Kaka sama long hu juga biasanya bicara”

“Gua bukan orang yang akan mempertahankan hubungan dengan orang yang sombong. Long xi ada karna dia adik long hu,dan gua mencoba mempercayai long hu yang berjanji akan mendidik adiknya lebih baik lagi.”

Kepala exa terangkat menatap langsung pada garry yang masih menatapnya,lalu ia menoleh pada pelayan yang berada di dekat keduanya.

“Tolong ambilkan saya buku tebal tentang jantung di perpustakaan.”

“Baik tuan”

Satu pelayan langsung pergi keatas,ia kembali dengan sebuah buku dengan tebal mungkin mencapai lebih dari 700 halaman.

“Ini tuan”

“Terimakasih”

“Sama-sama tuan,hamba permisi”

Exa hanya menganggukkan kepalanya sekali,saat ia membuka buku tebal itu exa sudah tenggelam dalam dunia bukunya, posisinya bahkan tidak berubah sampai hampir tengah malam,rai meminta exa berhenti dan istirahat.

PERJALANAN ARIEXA MENJELAJAHI BERBAGAI DUNIA.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang