Dunia Zelvelus IV 🔞💦💦

1.6K 59 38
                                    

"Mmhhh..ayank"

"Hm?"

Sllrrrrup

"Sshhh! Bi-bisakah kita pindah nnhhh di dunia cincin kamu?"

Sudut bibir exa naik,ia menghisap kulit leher rai dengan kuat hingga menimbulkan tanda merah disana,ia menjauhkan wajahnya setelah menjilat tanda baru itu.

"Tentu"

Keduanya langsung muncul di kasur besar milik exa di kamar pribadinya di kastil, tangan exa sudah bergerak melepaskan kemeja rai,menciumi badan bagian atas kekasihnya,sementara pinggulnya bergerak semakin cepat dan dalam.

"Aahhh! Hhhh ahh ahhh ayankhhh"

"Ahh ahhh...nnhhhh"

"Ouhhh yesshh! Ahh fuck yess"

Tangan rai mencengkram surai belakang exa,memeluk kepala kekasihnya itu dengan erat,nipple gatalnya dihisap exa dengan kuat,yang satu lagi di pelintir oleh exa.

"Aahhh yess,yes,yes ayank..ahhh"

Pinggul rai ikut bergerak di pangkuan exa,ia mendongak ke belakang menikmati rasa yang begitu nikmat,kakinya sudah bergetar karna titik manisnya terus ditumbuk penis exa.

"Fuck. Sayang jangan di jepit"

"A-aku ga tahan ayankhh ahh lebih..please give me more ayank"

"As your wish my love"

Exa membaringkan tubuh rai ke atas kasur tanpa melepas penyatuannya,mengangkat kedua kaki rai ke pundaknya,ia cengkram paha rai dan pinggulnya bergerak sangat cepat dan kasar.

"Aahhh! Aahhh! Aahhh!"

"NYAHH! AAAHHH! OUH YES!"

Penis elius yang asli terlalu kecil untuk memuaskan rai,jadi exa menggunakan strap-on miliknya dengan penis yang berukuran besar. Penis itu menumbuk begitu dalam di titik manis rai,membuat paha dan pinggulnya bergetar,rai menahan tubuhnya dengan kedua siku,kepalanya mencoba melihat gerakan penis exa keluar masuk holenya tapi gagal,kenikmatan itu membuat kepalanya mendongak.

"Aahhh! Ahh ahh yes yes yes! Aaahhhh..."

"Ayank cum! Cum cum...AAAHHHHHH! AAHHH! AAHHH!"

"Aaahhhhh..aahhhh.."

Tubuh rai melengkung tajam sampai punggungnya jauh dari permukaan kasur, kedua tangannya mencengkram seprai dengan erat,tubuhnya bergetar tegang,mani rai muncrat mengenai perut exa dan perutnya sendiri,mani itu keluar sangat banyak bersamaan dengan cairan di holenya.

"Sshhht...kamu sungguh menjepit ku sayang."

Plok Plok Plok

"Aahhh! Ahh ahh ahh...ayank bentar aahhh!"

"A-aahhh..hahhh~! Ouhhh fuckhh"

Rai mencengkram lengan exa yang sedang memeluk kedua pahanya,hole sensitifnya di obrak abrik penis exa,membuat tubuhnya bergelinjang.

"I'm close nnhhh!"

"Aahhh ahh ahhh hhhh.."

Gerakan exa semakin cepat,suara pertemuan kulit menggema di kamar itu, exa menatap rai di bawahnya yang sedang kewalahan,tubuh bergelinjang,dada sampai kupingnya merah,bibir merahnya terbuka dengan lidah sedikit terjulur.

"I'm cuming sayang"

"Mmhhh! Mmmh!"

"AAHHHH! AAAHHHH!"

"Aaahhhhhh...! Aahhh...aaahhhhh"

Exa menenggelamkan penisnya begitu dalam ke dalam hole sang kekasih, menyemburkan maninya didalam sana,bisa di lihat bentuk kepala penisnya di perut rai. Butuh satu menit sampai maninya berhenti keluar,tubuh rai masih bergetar,exa melepas kaki rai,memeluknya yang masih mengatur nafas.

PERJALANAN ARIEXA MENJELAJAHI BERBAGAI DUNIA.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang