Kepergian dan Kembali

395 45 19
                                    

“Ayank,rumahnya sudah siap”

Rai mendongakkan kepalanya agar bisa bertemu dengan sang calon istri,ia tersenyum dengan sangat manis ketika exa mengelus sebelah wajahnya dengan jari-jari lentik dan berurat exa,elusan yang begitu lembut dan menenangkan.

“Lelah?”

“Tidak,kenapa? Ayank masih pengen lagi?”

Exa tersenyum gemas,ia memeluk tubuh telanjang calon suaminya lebih erat lagi, mengecupi seluruh wajah rai dengan gemas.

“Pertanyaan tadi untuk kondisimu setelah memasang kembali rumah di lokasi yang di dunia novel. Tapi jika kamu masih menginginkannya,aku akan dengan senang hati memenuhi keinginan calon suami ku ini.” bisik exa di akhir.

Wajah putih yang sedikit pucat,rai,memerah,ia menyembunyikan wajahnya di ceruk leher exa.

“Ayank~~!”

Hahaha..

Tawa kecil exa membuat rai semakin menempel pada exa,keduanya menikmati waktu bersama di dunia cincin yang waktunya lebih dipercepat dari dunia luar,memang biasanya ia akan mengajak pasangannya kesini jika memang waktu mereka menghabiskan waktu.

“Kita pergi sekarang?”

“Ya”

Xavier dan garry terlihat gugup setelah mengetahui waktu mereka kembali ke tempat dimana mereka berasal sudah ada di depan mata,xavier terlihat pucat dan gemetaran,membuat si kembar menoleh pada ayahnya dan exa mengerti.

“Love”

Xavier terperanjat,ia mendongak sedikit untuk menatap istrinya,pinggangnya di elus exa dengan lembut,sebelah punggung tangannya juga di elus exa.

“Kamu,anak-anak,dan kita semua akan baik-baik saja. Percaya padaku,ya? Tidak akan terjadi sesuatu yang mengerikan,tidak akan kamu temukan hal-hal mengerikan itu lagi,aku berjanji.”

“Bagaimana jika ibu dan ayah membenci ku? Ba-bagaimana jika mereka tidak mau menemuiku lagi dan cucu mereka karna aku yang pergi tanpa jejak dari mereka?”

“Hey..mereka tidak akan melakukannya. Jika memang begitu,aku yang akan menghadapi mereka,aku akan bertanggung jawab atas hal itu. Kamu dan anak-anak nikmati saja waktu kalian,perkenalkan anak-anak pada dunia dimana papih mereka lahir dan besar,oke?”

Intonasi suara exa begitu lembut,matanya menatap langsung pada mata xavier dengan lembut,aura yang berasal dari tubuh exa memberi keyakinan dan perasaan aman pada semua orang disana. Si kembar mendekat pada kedua orang tuanya,mereka berpegangan di celana exa dan xavier.

“Papih jangan takut,ayah pasti akan menjaga kita”

“Ya papih,appa dan papah juga akan menjaga papih..papih jangan takut,era saja berani”

Exa tersenyum mendengar dua anaknya membantu menenangkan sang papih,ia mengelus sebelah pipi xavier.

“Kita hadapi sama-sama,ya? Aku membutuhkan restu orangtua mu untuk menikahi putra mereka”

Xavier mencoba menenangkan dirinya,mengatur nafasnya dengan bimbingan exa,menatap mata exa dalam-dalam dan akhirnya mendapatkan pijakannya lagi. Rai dan xiao hu mendekat untuk memberi xavier kepercayaan jika mereka akan bersama-sama,exa mendekat pada garry yang sedang di tenangkan kekasihnya.

“Kaka ipar”

Exa mengangguk sekali pada morvus,garry yang sudah menatap kedatangan exa sejak tadi langsung berhambur di pelukan sang kakak,ia mencengkram baju belakang kakaknya dengan sangat erat.

“Ka,apa mimpi yang kakak bicarakan waktu itu..sudah terjadi? Apa elond,max,dan yang lainnya tau mengenai perasaanku,apa..apa mereka akan benci gua?”

PERJALANAN ARIEXA MENJELAJAHI BERBAGAI DUNIA.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang