'Mba beruntung ya bisa milikin kak Rafa seutuhnya.'
'Harusnya aku yang sekarang ada di posisi mba.'
Setelah membaca pesan itu hati Sena mencelos.
Mengapa Alesha berbicara seperti itu? Bukankah Sena tidak tau menau masalah masa lalu mereka.
'Kak Rafa masih mencintaiku, mba,'
Satu air mata Sena berhasil lolos membasahi pipinya.
"Apa buktinya dia masih mencintai mu, Alesha." Dengan tangan gemetar Sena mengirimkan pesan itu kepada Alesha.
Alesha mengirim bukti bukti screenshot chat ia dengan Rafa.
Alesha juga mengirimkan foto foto mereka bedua waktu di Amerika.
Sakit bukan main setelah membaca chat dan melihat foto foto mereka.
Memang terlihat sangat pas, Alesha dan Rafa sama sama memiliki kulit yang putih, di samping Alesha Rafa juga terlihat sangat bahagia, lesungnya yang timbul karna Rafa tersenyum.
Ya Allah sakit sekali.
Daru chat yang Alesha kirim Rafa terus bertanya mengapa dulu Alesha pergi meninggalkan nya saat ia ingin benar benar serius.
Apa mungkin itu alasan Rafa kembali ke Indonesia, dan terima saja di jodohkan orang tuanya?
Seiring berjalannya waktu pertanyaan pertanyaan itu terjawab dengan sendirinya.
Ternyata Rafa lebih dulu mencintai wanita lain sebelum Sena. Mengapa Rafa tidak pernah bicara sebelumnya.
Mungkinkah Sena hanya sebuah pelarian karna wanita itu pergi?
Sena sengaja tidak ingin tau tentang masa lalu Rafa, ia takut terluka, tapi mengapa sekarang malah masa lalunya sendiri yang datang pada Sena dan melukainnya?
"Bawa Rafa pergi jika memang ia masih mencintaimu."
Sena buntu.
Jika memang iya Rafa masih mencintai Alesha, Sena benar benar mengikhlaskan itu.
Bukan karna Sena tidak mencintai Rafa, tapi Sena tidak bisa menahan seseorang tinggal dengannya sedangkan hatinya masih untuk orang lain.
Biarkan Alesha membawa Rafa, jika memang Rafa juga menginginnya. Maka biarkan Sena sendiri.
Sena menaruh handphone nya di atas nakas dengan gusar.
Sena membuka lemarinya dan memasukan bajunya ke dalam tas.
Sena ingin pulang sebentar ke rumahbUminya.
Biarkan Sena dan Rafa berpisah dulu untuk menenangkan pikiran mereka masing-masing.
Sena rasa untuk apa meminta penjelasan dari Rafa, dari isi chat Rafa dan Alesha sudah terlihat jelas, bahwa Rafa memang masih menginginkan perempuan itu.
Bagaimana bisa wajah semanis senja membuat luka sedalam samudera?
Sena menulis sesuatu di secarik kertas, lalu meletakannya di atas nakas. Lalu Sena membuka ponselnya untuk memesan ojol.
Sena memandangi kamarnya lama, mungkinkah ia akan kembali ketempat ini?
Sena duduk di atas kasur. Sena meraba perutnya, dalam sekejap ia lupa bahwa sekarang ada benih Rafa di dalam perutnya.
"Maafin umma ya nak, saat kamu hadir, malah jadi kaya gini, kita harus kuat ya."
Sena bergumam sambil mengelap air mata yang jatuh ke pipinya.
Sena menenteng tasnya, setelah ia tau bahwa ojolnya sudah datang menjemputnya.
Sena bergumam sebelum menutup pintu kamarnya, "Jaga diri baik-baik ya mas."
Sena berjalan gontai menuruni tangga satu persatu sambil memandang lekat sudut sudut rumahnya.
Rumah yang akan ia rindukan saat bersama Rafa.
Disetiap sudutnya banyak momen momen indah bersama Rafa.
Bersambung ya...
Udah buntu hehe
Gapapa ya sedikit sedikit dulu, biar akunya konsisten, biar nulis jadi kebiasaanku lagi☺
![](https://img.wattpad.com/cover/208548653-288-k14336.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Teacher is My Husband
Teen FictionFOLLOW BIAR TAU INFORMASI DARI AUTHOR! FYI: SAAT MENULIS INI SAYA BELUM TAHU EUPBI DI PART AWAL. Kebanyakan pembaca mengalami baper berkepanjangan. Bebas ngeluarin unek-unek kalian di komentar. Baper? Keluarin aja. BEBAS! -WARNING ⚠️PLAGIAT JANGAN K...