Leony dan Erlin telah memulai kehidupan baru mereka sebagai pasangan yang tinggal bersama di kosan dekat kampus. Meskipun mereka belum menikah, kehidupan sehari-hari mereka sudah menunjukkan dinamika baru yang harus mereka sesuaikan.
Leony, yang sibuk dengan tugas dan jadwal kuliah yang padat, sering kali merasa kelelahan setelah seharian di kampus. Setiap sore, dia pulang ke kosan dan disambut oleh aroma masakan yang sudah dipersiapkan oleh Erlin. Erlin, meskipun masih bersekolah dan menghadapi ujian di kelas 12, berusaha untuk menyempatkan waktu membantu Leony dengan pekerjaan rumah mereka.
Ketika Leony kembali dari kuliah, Erlin sering sudah menyiapkan makan malam. "Kak, aku sudah buat makan malam. Aku tahu kamu pasti lapar setelah seharian kuliah," ujar Erlin sambil menyajikan makanan di meja.
Leony tersenyum lelah dan berkata, "Terima kasih, Rin. Kamu tahu betapa pentingnya ini untukku. Aku merasa lebih baik hanya dengan memikirkan pulang ke rumah dan melihat kamu."
Malam hari biasanya dihabiskan dengan obrolan ringan atau merencanakan kegiatan akhir pekan. Mereka berdua duduk di sofa kecil di ruang tamu, yang mereka buat nyaman dengan bantal-bantal dan selimut. "Kamu ada rencana untuk akhir pekan ini?" tanya Leony, sambil menggeserkan bantal ke belakang punggungnya.
Erlin memandang Leony dan menjawab, "Aku pikir kita bisa pergi jalan-jalan sebentar. Mungkin ke taman atau bioskop? Aku butuh sedikit istirahat dari semua ujian dan sekolah."
Leony mengangguk setuju. "Bagus sekali. Kita juga bisa makan di kafe yang belum kita coba. Aku dengar ada kafe baru yang buka di dekat sini."
Selain itu, mereka juga harus menghadapi tantangan logistik seperti mengatur keuangan dan berbagi tugas rumah tangga. Setiap minggu, mereka duduk bersama untuk membuat anggaran dan merencanakan belanja mingguan. "Kita harus memastikan semua tagihan terbayar dan ada cukup uang untuk kebutuhan lainnya," ujar Leony saat mereka memeriksa daftar pengeluaran.
Erlin, yang cenderung lebih santai, mencoba membantu Leony dengan memberikan saran. "Aku akan tanggung biaya bulanan kosan bulan ini. Kamu fokus saja pada kuliah dan jangan khawatir tentang hal-hal ini."
Kehidupan mereka juga penuh dengan momen-momen kecil yang menyenangkan, seperti nonton film di akhir pekan atau bermain game bersama. Ini adalah waktu-waktu yang mereka gunakan untuk saling mendukung dan mempererat hubungan mereka.
Pada akhirnya, meskipun mereka menghadapi tantangan sehari-hari, Leony dan Erlin menemukan cara untuk saling mendukung dan menikmati setiap momen bersama. Mereka sadar bahwa meskipun jadwal mereka padat, kualitas waktu yang mereka habiskan bersama sangat berharga.
Bersambung
KAMU SEDANG MEMBACA
TERPESONA (GXG)
FanfictionDi tengah hiruk-pikuk Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang penuh dengan kegembiraan dan kebisingan, Leony, ketua OSIS kelas XII yang terkenal pintar tapi sangat cuek, merasakan sesuatu yang berbeda ketika bertemu dengan Erlin, siswa baru k...