"KALIAN MENGANGGAPKU APA HAH?! BERANI SEKALI KALIAN ME— ugh~"
Boruto baru akan beranjak saat Kawaki kembali meraih bangku lain namun Ichiro dari belakang Kawaki menutup mata kawaki dan dengan sekejap Kawaki terpejam jatuh ke lantai.
"EHHH???! Dia tidur?" Sarada menatap tak percaya. Bisa-bisanya Kawaki tertidur di depan kelas.
"Kurasa tidak Sarada." Kata Boruto melihat keanehan itu. Ichiro tersenyum setelah meletakkan tubuh Kawaki di bawah. Kembali menatap kelasnya dengan senyuman yang tak dapat di artikan.
"Nahh....Sugesti dapat dengan mudah kalian berikan saat orang tersebut terlalu larut dalam emosinya. Seperti Kawaki yang teramat marah. Kalian juga dapat mempengaruhi orang yang terlalu sedih dan terlalu gembira. Sentakan tangan kalian di bagian indra orang itu. Seperti yang ku lakukan pada Kawaki. Aku menyentakan kejut pada matanya. Cahaya terang dari kelas yang berubah menjadi gelap dengan perintah dari kata-kataku untuk menyurunya tidur akan membuatnya masuk dalam pengaruhku."
Seluruh kelas terbengong dengan penjelasan itu. Terlalu hebat untuk dibayangkan. Ichiro melanjutkan,
"Setelah dia memasuki mode terhipnotis. Kalian dapat dengan mudah menyisipkan perintah lain. Akan ku beri contoh." Ichiro mendekat pada Kawaki. "Kau akan menjadi seekor ayam saat hitungan ke tiga. 1...2..3.."
Kawaki membuka matanya. Sebelum nya tampak biasa namun sedetik kemudian. Lelaki itu bangun dengan posisi berjongkok dan mulai berkokok mengitari kelas sepeti ayam.
Sarada membekap mulutnya. "Menakjubkan." Gumamnya.
"Kawaki.. Kau tidak sedang berpura-pura bukan?" Boruto memastikan menyenggol kepala Kawaki dengan buku.
Tapi Kawaki terus berkokok dan berjalan jongkok tak tentu arah.
"Bagaimana cara mengembalikannya agar normal kembali, Sensei?" Tanya Boruto. Dia tidak ingin kerepotan membawa seekor Kawaki ke rumahnya.
"Sejujurnya.. Melepaskan pengaruh lebih susah dari pada memasukan seseorang dalam pengaruh jutsu ini. Jadi ku sarankan agar kalian tidak mencobanya di luar kelasku nanti. sebelum kalian benar-benar lulus dan menguasai tehnik ini." Ichiro mendekat pada Kawaki. "Konsentrasi tinggi dengan pemusatan chakra di pikiran. Lalu kau keluarkan melalui aura yang menarik pengaruh pada perintah awalmu." Ichiro meletakkan tangan itu di kepala Kawaki. Dan beberapa saat kemudian Kawaki mengerjap bingung dengan posisinya. Lelaki itu berdiri.
"Apa yang terjadi?"
Semua orang bertepuk tangan pada atraksi itu. Ichiro mempersilahkan Kawaki yang masih kebingungan untuk kembali ke tempatnya.
"Apa yang dia lakukan padaku?" Tanya Kawaki pada rekannya. Mitsuki menepuk pundak Kawaki.
"Tidak ada apa-apa. Hanya menukarmu dengan ayam tadi."
"Hah?" Lelaki itu mengernyit bingung. Tapi tak ada yang menjelaskan lebih lanjut saat Ichiro memulai menerangkan proses penanaman sugesti yang di lakukannya tadi.
******
Seusai kelas, Kawaki yang mengetahui apa yang terjadi padanya tadi langsung pergi. Terlalu malu menghadap orang-orang, walau Sarada sudah meyakinkan jika yang dia buat hanya berubah jadi ayam dan tidak melakukan hal memalukan lainnya.
Tapi fakta dia bertindak seperti Ayam sudah sangat memalukan bagi Kawaki.
"Kau tidak menghiburnya?" Tanya Sarada menatap punggung Kawaki yang berjalan menunduk. Sedikit merasa bersalah karena keinginannya mengikuti kelas ini, Kawaki jadi kehilangan kepercayaan dirinya.
"Jangan pikirkan dia." Ucap Boruto. "Dia akan menangani rasa malunya dengan baik."
"Tapi..."
"Kau mengkhawatirkannya?" Tanya Boruto dengan nada rendah menyembunyikan kekesalannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
21+ BorutoxSarada Fanfiction (Kumpulan Cerpen BoruSara)
Fanfiction21+ Rated M. Kumpulan Short Story Boruto Sarada Buku ke-1 2024 Disclaimer. Boruto dkk hanya milik Masashi Kishimoto & Mikio Ikemoto Alur cerita murni karangan Author. No Plagiat!! List: 1. Come Back To You (End) 2. Boruto's Wet Dream (End) 3. Sarad...