Keduanya saling menatap. Krist merasa lebih gugup. Krist tersadar dan kembali memposisikan duduknya memandang keluar jendela menenangkan debaran hatinya yang tak beraturan.
"Lebih baik kita kembali..."Singto juga mencoba menenangkan hatinya. Tangan Krist memegang tangan Singto yang memegang kemudi, menolehkan wajahnya
" aku...tidak ingin kembali ke rumah?"pinta Krist karena belum siap untuk bertemu dengan Lee.
"Lalu kau ingin kuantar kemana? Rumah temanmu? Hotel?" tanya Singto
"Sebentar..."Krist mengecheck handphonenya, banyak notif dari GunSmile. Krist membalas mengatakan dia baik-baik saja, ketika Krist kembali menghubunginya namun handphonenya mati, Krist menghubungi Ssing namun yang katanya lagi main dengan Toptap. Krist menghubungi Thiniti katanya lagi kencan dengan pacar barunya.
" bagaimana ini?aku belum siap untuk pulang."gumam Krist menatap handphonenya.
"Kau mau menginap ke rumahku?"tanya Singto tiba-tiba membuat Krist menengok ke arahnya.
"Maaf merepotkan. Terima kasih." jawab Krist singkat
"Daripada kau tidur di hotel atau dijalanan."bujuk Singto
Untuk beberapa saat Krist berpikir sejenak.
" Aku belum siap bertemu dengan Lee."batin Krist
"Baiklah.Terima kasih."jawab Krist tersenyum menampilkan lesung pipitnya nan indah itu.
Singto melajukan ke arah apartmentnya.
Singto dan Krist masih belum terasa mengantuk.
" aku ingin minum-minum malam ini, akan terasa nikmat."sahut Krist terduduk disofa sembari menonton televisi. Singto berdiri mengambil minuman kaleng yang ada di kulkasnya dan beberapa snack.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're my music [COMPLETED]
RomanceWarning : Terkhusus 17+ Dibawah umur dilarang keras!!! Kalian tetep baca. Thank you~ Cast : Krist Perawat Singto Prachaya Toptap Lee Thanat Thiniti GunSmile Ssing Off jumpol Gun Attaphan You're... is my music