You're my music [COMPLETED]

Be with you

The Grandsond CitChat Room
"Sayang...kita anniversary di tempat Off&Gun saja gimana?"pinta Lee sebelum Krist chat dengan yang lainnya.
"Oi.."Krist ragu.
"Kenapa...?"Lee melihat telinga Krist yang memerah. Lee langsung chat dengan semaunya.
"Meet Bar Off&Gun..."Lee
" Anniversarryyy Lee&Kit^^~"Lee tersenyum memperlihatkan kalimat terakhir kepada pacarnya.
"Kau suka..."goda Lee
" U'um..."ucap Krist lirih.
"Ok."tak berselang lama semua dengan jawaban yang sama.
Bar Off&Gun Night semua sudah berkumpul. Lee dan Krist duduk berdampingan di tempat khusus yang sudah disiapkan Gun sebelumnya.
Dari pagi Krist yang selalu diteror dengan rasa penasaran Gun Attaphan. Krist hanya membalas chat Gun mengatakan untuk mampir lagi.
Spontan Gun yang sebenarnya sudah mengetahui semua cerita Krist dari Lee, mencerca dengan segala chat yang memenuhi semua notifikasinya.
Krist yang kesal menunjukkan semua notifikasinya pada Lee.
"Aku tahu sebenarnya kalian pasti sudah jadian. Dari gelagat kalian saja sudah kelihatan."Gun meletakkan cappucino dan cheesecake pesanan Lee.
"aku biasa saja."timpal Krist
"ais...masih juga mengelak. Benar kan papi...?"Gun kini duduk dipangkuan Off.
"Bagaimana dengan TvKabel itu?"Krist begitu antusias dengan beberapa tawaran untuk manggung lagi.
"Tidak bisa. Jadwalnya bertabrakan dengan Siam Center."jelas Thiniti.
"Katanya, waktu itu salah satu pegawai mereka melihat show kita sebelum event itu diajukan dalam presentasi mereka. Hingga event itu berjalan, grup kita dimasukkan dalam daftar mereka."jelas Thiniti pada yang lain.
"Lee...Tapi aku sanksi ntar Kit berpindah ke lain hati...5555"goda GunSmile
"Mai!!!Sialan kau Gun..."Krist melempar kulit kacang ke arah Gun.
"Singto itu tahu kalian bersama?"Ssing
"Aku tidah tahu. Sepertinya tidak. Sepertinya iya. Aku tidak perduli."Krist mengangkat bahunya. Melahap kue yang disuapkan Lee padanya.
Krist dan Lee tidak menjaga jarak lagi untuk duduk bersama.
"Yang paling aku benci. Kenapa dia tidak katakan ini dari awal? Waktu kita sudah bertemu dari awal kita masuk orientasi?"sungut Krist, mengambil es colanya untuk meredakan rasa kesalnya.
"au...biarkan saja lagi...kalaupun kau tak ada perasaan padanya. Terkatakan atau tidak terkatakan bukankah nanti kau ada kesempatan?"timpal Thiniti
"Untung Mae mu tidak memintamu segera menikahinya...5555"goda Ssing
"Mai!!!..."Krist terkejut langsung membalas dengan oktaf yang melengking.
Lee menarik baju Krist untuk kembali duduk lalu melingkarkan tangannya di pinggang Krist. Sedangkan Krist tersenyum saat Lee menarik bajunya, tersenyum manis untuk memintanya duduk kembali. Merapatkan duduknya. Dan memainkan tangannya di lutut Lee.
"Kitten..."Krist memanggil Toptap yang sedari tadi hanya diam menyimak yang lain. Tidak banyak bicara.
Krist menatap Ssing lalu melirik teman kecilnya ini mempertanyakan ada apa dengan temannya ini.
"Toptap lagi patah hati..."jawab Ssing lantang
"Mai..."pekiknya
"Kalau benar ogh tidak pernah kau kenalkan padaku..."dengan tampang polosnya Krist menatap Toptap.
"ai...jangan dengarkan mereka Kit..."Toptap terlihat malu...membuat Kit merasa lega ada sedikit perubahan diwajah Toptap.
Toptap menyimpan rapat-rapat perasaannya pada Krist. Bahkan sahabat-sahabatnya pun tidak mengetahui bahwa sebenarnya Toptap sedari kecil sudah menyukai Krist.