You're my music [COMPLETED]

Party

Setelah acara selesai Krist dan teman-teman menuju Bar Off dan Gun. Setelah kepulangan Off dan Gun dari Siam Center, mereka langsung mempersiapkan untuk malam nanti.
Off menugaskan anak buahnya untuk mempersiapkan beberapa menu dan tambahan snack sesuai pesanannya.
Dan diperintahkannya untuk langsung mempersiapkan bila teman-teman sudah mulai berdatangan.
Krist tidak ikut rombongan karena berangkat bersama Singto. Karena Mook ikut bersama dengan yang lainnya.
"Phi Sing...tadi bilang apa sama Mae?"selidik Krist lalu menyambar handphone Singto yang tergeletak di sampingnya. Singto tak menggubris.
Karena sudah semenjak dari kepergian mereka di Chiang Mai, pertamanya Krist meminjam handphone Singto untuk main game, lama-lama menjadi handphone pribadinya tanpa harus meminta izin Singto dahulu.
Singto tidak mempermasalahkan hal ini. Karena bukan masalah besar untuknya.
Tidak ada privasi untuk orang yang dicintainya ini. Krist mendecih saat melihat photo usang dirinya dan Singto saat di Pantai yang masih terpampang sebagai walpaper.
Krist mengirim photo terbarunya yang terlihat lebih manis, mengubahnya sebagai walpaper terbaru di handphone Singto. Lalu menjelajah, memeriksa semua isi handphone Singto.
"Mae tanya siapa cowok itu, phi jelaskan itu hanya drama chemistri kalian. Dan bilang kalau kau tinggal bersamaku sekarang. Diminta membantumu berkemas. Senangnya phi... Seperti Pengantin baru...habis bulan madu...menghabiskan malam-malam kita bercengkrama bersama. Hahaha"Singto mengerlingkan matanya ke arah Krist, yang membalas dengan tampang horornya.
"Ingat ya phi...aku terpaksa tinggal dengan phi karena Mae mengancam akan mengurungku kalau aku menolak. Sama aja ini bukan pilihan..huft!!"gerutu Krist yang masih sibuk mengutak-atik handphone Singto.
Krist meletakkan handphone Singto karena merasa lelah, terkantuk amat sangat dalam perjalanan mereka ke tempat Off, memposisikan dirinya untuk memejamkan mata sebentar. Setelah meraih bantalan kepala yang berada di kursi belakang.
Semua sudah menjadi kebiasaan bagi Krist. Barang Singto adalah barang miliknya. Termasuk barang pribadinya Singto sekalipun.