"Sing...ayo...angkat..."ucap Krist cemas. Sudah 3x Krist coba menghubungi Singto namun tidak di angkat juga.
"Apa dia tidak tahu ada telephone masuk? Aduch keburu Mae datang ke lobby aku bisa kena marah nich."Krist semakin cemas.
Krist mencoba menghubungi Singto lagi.
"Hallo..."jawab Singto
" akhirnya,Sing...eem...err..."Krist ragu
"ada apa, Krist?"tanya Singto
"aku minta maaf soal tadi, eem boleh aku tidur denganmu?"tanya Krist
"Uhuuk..uhuuk...kau tadi bilang apa Krist?"tanya Singto yang tersedak minumannya karena pertanyaan yang menggoda Singto
"Aku minta maaf soal tadi, boleh aku tidur denganmu?"tanya Krist belum menyadari kata-katanya.
"Ya. Aku di kamar313."jawab Singto menyeringai ingin mengerjai Tunangannya.
"Ok. Terima kasih Phi."balas Krist langsung menutup handphonenya dan menuju kamar Singto.
Krist menngetuk pintu walau berharap cemas Singto menipunya.
Begitu pintu dibuka dan mendapati benar adanya ini adalah kamarnya. Krist tersenyum dan merasa malu telah berpikir Singto menipunya.
" Hai...Maaf soal tadi. Aku agak keterlaluan."sapa Krist
"Tidak apa-apa.Masuklah."jawab Singto terlihat sedih lalu mengambil koper Krist.
"eehh. Tidak usah. Biar aku bawa sendiri."pinta Krist tak enak
"Sudahlah. Masuk."Singto masuk sembari tersenyum tipis. Diikuti Krist yang merasa tak enak hati.
Singto berpura-pura mendiamkan Krist dan asyik bermain game di ranjang, sehingga membuat kecanggungan bagi Krist. Krist mencoba mendekati Singto di duduk disamping Singto.
Krist duduk di tepi ranjang, Singto membalikkan tubuhnya memunggungi Krist.
"Aku...minta maaf soal tadi...aku agak keterlaluan tadi..dan terima kasih kau tidak marah lagi padaku...aku janji...aku akan penuhi permintaanmu hari ini..." bujuk Krist, Singto membalikkan tubuhnya
"Janji?"Singto tersenyum senang
" Yes. Berhasil. Mudah sekali dia dibujuk rayu."batin Krist
"Ya. Janji."jawab Krist mengangkat tangannya tanda janjinya.
"Kalau begitu..."Singto menarik Krist kuat-kuat membantingnya di ranjang lalu menindihnya. Yang kini Singto duduk diatas tubuh Krist yang tanganya telah terkunci oleh Singto.
" Hey!!!"pekik Krist
"Sekarang penuhi janjimu yang ingin tidur denganku."Singto tersenyum.
Krist mendelik
"Kapan aku mengatakan itu?" jawab Krist mulai kesal.
"Tadi di Lobby kau bilang apa?" tanya Singto
"Tadi di lobby? Aku tidak..."Krist mencoba mengingat, terlihat imuut di mata Singto
KAMU SEDANG MEMBACA
You're my music [COMPLETED]
RomantikWarning : Terkhusus 17+ Dibawah umur dilarang keras!!! Kalian tetep baca. Thank you~ Cast : Krist Perawat Singto Prachaya Toptap Lee Thanat Thiniti GunSmile Ssing Off jumpol Gun Attaphan You're... is my music