Krist mengambil guitarnya dan Singto membantu Off menata 2Microphone dan 2kursi di atas panggung.
Krist memeriksa gitarnya untuk sesaat. Singto menunggu dengan sabar menatapnya.
"Phi Singto ingin menyanyi lagu apa?"bisik Krist mendekatkan wajahnya.
"Sama seperti waktu kau bernyanyi dulu. Aku sudah menghapalnya..."jawab Singto antusias
"Hah..."Krist mendelikkan matanya tak percaya dengan apa yang dikatakan tunangannya barusan
"Phi Singto...apa?...menghapalnya?"tanya Krist lagi masih mendelikkan matanya tidak percaya.
"Untuk apa...?"tanya Krist yang kini lebih dekat ke wajah Singto
"Kit...mereka menunggu..."kelopak mata Singto bergeser ke arah penonton menyadarkan Krist. Terdengar teriakan Off...
"Kalian disitu untuk bernyanyi bukan untuk berciuman...!!!Kit bermesraannya nanti saja setelah kalian menyanyi!!!"teriak Off
Sontak semua tertawa. Krist dan Singto menjadi tersipu malu.
"Buruan!!!"teriak GunSmile menggoda
"Ehem!!!"Krist menata hatinya yang tersipu malu
"Perkenalkan saya Singto Prachaya dan ini tunangan saya Krist Perawat, kami akan menyanyikan lagu The Door, The Weather and The Good Day..."Singto memulai acaranya namun tidak menyadari sorotan mata dari sebelahnya
"Phi..."bisik Krist menepuk jidatnya.
"Apa...?"Singto menoleh memampangkan wajah tanpa dosanya yang dengan percaya diri mengumumkan pertunangan mereka di depan public.
"Oii,,,Sing...kau mau ngumumin pertunanganmu atau bernyanyi?!!!"teriak Off memegak tengkuknya karena pusing dan kesal dengan pasangan ini.
Lagi-lagi membuat para penonton tertawa terbahak-bahak.
Krist mulai memetik guitarnya agar Krist buru-buru menyelesaikan nyanyiannya. Semua terdiam menyimaknya.
Mong leuk kao bpai tah chun si
Laew tur ahjt ja hen arai tae soon yoo
Mae mai koey poot auk bpai hai roo
Dtae mai dai mai kwahm waa mae care
Meuan ton mai lek lek tee yoo nai hua jai
-----------------++++++++++------------------
Semua penonton bertepuk tangan riuh. Gun sangat puas dengan Livenya malam ini.
"Mereka couple?ohh..sweet"
"Mereka serasi."
"Love you two."
"Tau ada penyanyi roumantis begini tadi aku mampir,phi..."
"Kayaknya aku pernah lihat mereka?"
"Keduanya tampan..."
"Yang main guitar cute, yang nyanyi handsome..."
Gun sendiri sampai kagum keduanya memberi atmosfr yang besar untuk orang lain.
Saat Krist dan Singto kembali ke meja teman-temannya. Krist melihat tidak mendapati Mook dan Lee di sofa.
Toptap yang merasa gerah dengan kembalinya Singto berkumpul lagi berpamitan hendak ke kamar mandi. Disusul oleh Krist.
"Phi Sing...aku mau ke kamar mandi sebentar."Singto mengangguk.
Krist berjalan ke arah koridor kamar mandi, sesaat Krist tidak memperhatikan didepannya karena Krist berjalan sambil merapikan bajunya, hingga ketika menatap ke arah depan...
Tubuh Krist sontak terhenti
Hatinya penuh dengan rasa tidak percaya dengan apa yang dilihatnya saat ini
Amarah
Tangis
Sakit hati
Airmatanya mulai berkaca-kaca
Mook berdiri dan bersandar pada dinding, Lee memegang dagu Mook lalu memiringkan wajahnya hendak mencium Mook.
Mook yang menyadari kedatangan Krist langsung terkejut. Krist yang tidak mampu lagi menahan tangisnya berbalik arah kembali ke tempat teman-temannya berkumpul.
"Kit...ini tidak seperti yang kau pikirkan!!!"Krist terus berlalu tanpa berhenti karena telinganya telah tertutup oleh rasa sakit hatinya.
Krist ingat dengan jelas saat Mook menyadari kedatangannya, Leepun juga menyadari itu. Namun Lee hanya menatapnya, berbeda jauh dengan keterkejutan Mook.
Itu yang membuat hati dan telinga Krist semakin tertutup oleh hingar bingar tempat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're my music [COMPLETED]
RomanceWarning : Terkhusus 17+ Dibawah umur dilarang keras!!! Kalian tetep baca. Thank you~ Cast : Krist Perawat Singto Prachaya Toptap Lee Thanat Thiniti GunSmile Ssing Off jumpol Gun Attaphan You're... is my music