You're my music [COMPLETED]

I hold you

Singto melihat Krist dan Toptap pergi, tak berselang lama...
"New..aku pergi dulu. Kau langsung ke bangku penonton saja. Jangan menungguku balik."Singto berjalan meninggalkan teman-temannya yang masih termangu dengan tingkah aneh Singto kini.
"Apa dia harus ke backstage secepat ini?"tanya Tay
"Aku tidak tahu. Mungkin."jawab New melihat kepergian Singto.
" Krist."panggil Singto. Krist yang sangat mengenal suara itu terkejut dan berhenti lalu menatap Toptap yang juga mengangkat bahunya.
"Mau apa dia?"tanya Toptap
Singto menghampiri Krist. Untuk beberapa saat Singto mengambil napas karena habis berlari.
" Swaddekhap..."Toptap membalas salam Singto
"Mau apa kau?"tanya Krist menatap Singto yang mengambil napas.
"Kitty...yang sopan..."pinta Toptap
"Uuum...ada apa khun?"tanya Krist sopan kali ini. Tetapi Singto hanya tertegun yang didengarnya barusan.
"Kitty?!"Singto menaikkan alisnya
"Ohhh itu panggilan Krist waktu kita kecil. Kitty yang memaksaku memanggilnya lebih tepatnya..dia juga berjanji..."jelas tetapi dipotong oleh Krist.
"Kitten...!!"protes Krist yang membekap mulut Toptap sembari memberikan kode, Toptap langsung terdiam melipat bibir bawahnya dan tersenyum tipis ke arah Krist. Singto semakin kesal.
" Krist...bisa bicara sebentar..."pinta Singto
"Bicara langsung saja Khun."Krist yang sebenarnya sangat malas untuk menanggapi Singto mencoba bersikap seramah mungkin.
"Berdua..."Singto mencoba menampilkan senyum termanisnya agar Krist setuju. Krist melirik Toptap
"Aku akan tunggu disini."Toptap menganggukan kepalanya tersenyum kepada Krist agar dirinya tenang. Yang sebenarnya Toptap curiga dengan sikap Singto. Toptap yakin Singto menyukai Krist. Bahwa Singto rivalnya saat ini. Toptap melihat dari awal Singto melihat dari matanya terang-terangan mengatakan bahwa dia rival yang tidak akan menyerah.