DIMANSION : 18.02
Sesampainya disana, Pak Robert dan Rugia turun terlebih dahulu dibanding Darius dan teman-temannya.
Tak lama, tiba-tiba salah satu penjaga yang sedang menunggu kedatangan mereka langsung berlari kearah Pak Robert dengan wajah yang berantakan dan ketakutan.
"pak! Maaf sebelumnya. Tuan Brian jatuh pingsan tadi sore hingga sekarang belum sadar" ucap Penjaga itu tegas.
"apa?! Bagaimana bisa? Apa dia salah makan?" tanya Pak Robert panik.
"dia belum makan apa-apa dari tadi malam" jawab Penjaga itu lagi.
"kenapa kalian tak memberi dia makan sih? Harusnya kalian beri dia makan!" bentak Pak Robert khawatir.
"dia tak memakannya pak, sudah beberapa nampan berisi beragam makanan ditolak olehnya" ucap Penjaga itu lesu. "kami sudah memaksanya bahkan sebelum dia pingsan, namun tetap saja dia tak mau"
"apa dia tak memberi alasan?" tanya Rugia tiba-tiba.
"dia hanya bilang masih kenyang" jawab penjaga itu kini menatap Rugia.
"ada apa?" tanya Darius disela-sela kesunyian diantara mereka.
Darius dan teman-temannya akhirnya keluar dari dalam mobil saat melihat pertengkaran kecil Pak Robert dengan penjaga itu, sehingga Darius penasaran dan mendatangi mereka.
"Brian tak mau makan hingga jatuh pingsan" jawab Pak Robert disebelah Darius.
"dimana dia sekarang? Apa masih pingsan?" tanya Darius kaget.
"dia sedang dikamarnya dan dia masih keadaan pingsan" jawab penjaga itu.
Tanpa berkata apa-apa lagi Darius langsung melewati Pak Robert dan Rugia begitu saja dan pergi menemui Brian, saudara angkatnya yang merupakan makhluk yang bukan berasal dari bumi. Sangat konyol! Namun Darius menerimanya.
"yus! Tunggu kita!" teriak Jack lalu memberi salam hormat sebentar dan pergi menyusul Darius.
Tak hanya Jack namun kedua teman Darius juga melakukan hal yang sama. Akhirnya mereka berempat pergi masuk kedalam Mansion itu dan menemui Brian dikamarnya.
Sedangkan Pak Robert dan Rugia masih meminta tuntutan penjaga itu untuk menceritakan apa saja yang terjadi pada Brian semasa mereka pergi.
"hanya itu yang kami tahu pak, selebihnya Pak Swan yang tahu karena beliau pengawal Brian selama perjalanan Amerika ke sini" jawab Penjaga itu.
"Pak Swan? Dimana dia?" tanya Pak Robert.
"itu pak! Hallo Pak Swan!! Kemari sebentar!!" Teriak penjaga itu saat tak sengaja melihat Pak Swan sedang keluar dari Mansion dengan wajah paniknya.
Pak Robertpun langsung melambaikan tangannya agar Pak Swan bisa menemuinya saat itu.
"Pak! Maaf saya baru tahu anda sudah datang" sapa Pak Swan sambil memberi salam hormat.
"tak apa. Sekarang ceritakan apa yang terjadi pada Brian!" Perintah Pak Robert tegas.
"saat saya perhatikan dan awasi Brian, dia terlihat tak apa-apa pak walau dalam keadaan tak makan" ucap Pak Swan mulai bercerita.
"lalu kenapa dia pingsan?" tanya Pak Robert penasaran.
"dia pingsan karena hal lain yang saya sendiri tak begitu paham pak" jawab Pak Swan.
"sebelumnya dia beraktivitas apa?" tanya Rugia tiba-tiba. Sepertinya sejak tadi Rugia terlihat berfikir keras dan membaca isi pikiran Pak Swan yang sangat dipercayai oleh Pak Robert.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Bad Boy ✓
Ficção Adolescente[COMPLETED 2020 & REPUBLISH 2024] Sinopsis The Bad Boy : Berawal dari kisah duka dan kelabu yang menjadi dendam sampai berakhir di geng motor besar bernama INVICTUS yang dalam bahasa latin berarti tak terkalahkan. Sosok lelaki yang temperamental mem...
