Kolam Hitam

114 23 1
                                    

Alton, Illonois
Maret 2004

Seorang penduduk mengatakan setiap malam ia melihat cahaya keemasan yang bergerak di atas kolam. Cahaya itu merambat ke sepanjang dinding tebing dan berakhir di atas batu hitam besar yang menancap di puncaknya. Konon katanya keberadaan batu hitam itu merupakan sebuah pertanda  buruk. Usianya mungkin lebih tua dari tembok biara yang berdiri di belakangnya dan dikatakan bahwa batu itu merupakan roh jahat yang menarik seorang biarawati untuk melompat ke kolam. Orang-orang telah memercayai bahwa kolam itu merupakan tempat paling gelap, paling suram, paling misterius di seluruh Alton. Kedalamannya hanya mencapai dua meter, namun ada banyak bebatuan besar di bawah sana sehingga hanya orang bodoh yang memutuskan untuk berenang di dalamnya. Namun setelah beberapa hari, Claire mulai terbiasa dengan kegelapan kolam itu.

Suatu malam ia dan Keith pernah berjalan menyusuri sungai dan berhenti tepat di dekat kolam. Dari kejauhan, kolam itu tidak terlihat karena dihalangi oleh bukit tinggi. Sementara pohon-pohon tinggi yang tumbuh di sekitarnya, membentuk sebuah jalur yang melandai ke arah hutan. Letak sungai cukup jauh dari sana, dan tidak ada jalan khusus untuk kendaraan sehingga suara ribut mesin kendaraan jarang mengisi kolam itu dan seolah menandakan daerah kekuasaannya, kolam itu persis seperti gerbang yang menghalangi tembok biara dengan pusat kota. Nyaris tidak ada penduduk yang tinggal di dekat sana dan keberadaannya benar-benar tersembunyi di sudut terpencil desa. Beberapa orang yang penasaran kan datang untuk menyaksikan kolam itu: airnya yang menghitam, kabut tebal yang menutupinya juga tiupan lembut anginnya yang dikatakan membawa bisikan para roh-roh jahat.

Nyatanya, kolam itu terbuka untuk siapapun. Tidak ada pembatas yang benar-benar menghalangi seseorang untuk dapat mendekati kolam dan Claire merasa pohon-pohonnya berbaris seperti pintu yang terbuka. Terdapat sebuah celah yang menunjukkan jalur menuju kolam, disana roh jahat itu mungkin telah menunggunya. Namun, Claire telah melihatnya sendiri. Tidak ada hal lain yang tinggal di kolam itu. Semua rumor tentang roh-roh jahat dan bisikan-bisikan angin itu membuatnya geli. Bagaimana mungkin roh jahat berkeliaran di tempat setenang dan sedamai itu.

“Kita hanya belum melihatnya,” ungkap Keith pada suatu malam ketika untuk kali pertama mereka mendatangi kolam itu bersama-sama.

Hazel tengah menyibukkan diri dengan dirinya, dan Keith benar-benar telupakan. Tiba-tiba saja laki-laki itu mendatanginya dan meminta Claire untuk menemuinya di depan gerbang. Claire harus mengendap-endap, dan ia dapat merasakan jantungnya berpacu kuat ketika berderap melewati pintu kamar Hazel yang tertutup rapat dan keluar melalui garasi. Syukurlah Hazel tidak menyadari kepergiannya. Claire merasa takut meski disisi lain ia begitu bergairah untuk menemui Keith. Sesuatu terasa seperti mengaduk seisi perutnya saat laki-laki itu – untuk pertama kalinya datang untuk menemui Claire alih-alih Hazel. Kemudian mereka berdiri di dekat kolam: sesuatu yang benar-benar tidak terbayangkan.

Malam mungkin menyikap sesuatu yang misterius mengenai tempat itu, namun ada sesuatu yang menarik perhatian mereka ke sana, sesuatu yang benar-benar tidak dipahami Claire kala itu.

“Kenapa kita kesini?”

“Kupikir ini yang kau suka?” Keith berjalan mendekati tepi kolam dan menjejakkan satu kakinya di atas bebatuan. Laki-laki itu menatap genangan air hitam di bawahnya dengan serius. “Kau suka melakukan hal-hal aneh. Ini tempat yang aneh, mengerikan mungkin, tapi benar-benar aneh.”

Claire berjalan mendekati laki-laki itu sembari menatap punggungnya. Keith mengenakan jaket coklatnya yang terlihat akrab, celana jeans longgar juga sepatu kets-nya yang kotor persis seperti kesan pertama ketika Claire melihatnya berdiri di balik tembok biara dengan sebuah gunting rumput di tangannya. Laki-laki itu akan membuat seisi kota berpikir bahwa ia adalah Danny Wendell dalam versi yang berbeda: kali ini bukan seorang penjudi yang mengerikan melainkan pria berpenampilan aneh dengan gunting rumput di tangannya.

THE NURTURE (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang