Tak terasa delapan bulan berlalu begitu saja.
Selama ini Nagato hanya menganggur tanpa melakukan hal besar. Setiap hari dia melihat Shigaraki sibuk menyusun rencananya, orang itu bahkan sering berkonsultasi pada Senseinya. Sementara Kurogiri juga membantu pria itu.
Dan Nagato?, dia hanya pergi ke pantai tempat Midoriya berlatih bersama 'Ryosuke' dan juga Itachi. Mengawasi manusia berambut brokoli itu berlatih bersama mentornya.
Dia selalu mengusahakan untuk pergi dari bar tempat Shigaraki dan Kurogiri. Karena Nagato tahu jika kedua orang itu mengawasinya secara diam-diam meskipun keduanya terlihat sibuk. Jadi selama seharian dia akan keluar dengan alasan bermain.
Setiap hari Nagato akan pergi ke pantai ini. Dia juga tidak lupa membawa gitar dan sketch booknya kalau-kalau dia merasa bosan hanya melihat pantai saat menunggu jadwal latihan Midoriya. Itachi dia biarkan terbang lepas sekukanya. Tapi saat latihan Midoriya dimulai, Nagato akan meminta Itachi kembali dan membuat burung itu mengawasi tokoh utama itu supaya dia juga bisa ikut melihat.
Nagato selalu menyukai latihan tokoh utama itu. Terkadang banyak kejadian lucu yang terjadi saat latihannya, dan Nagato akan tertawa karena hal itu.
Hari ini dia tidak membawa 'Ryosuke' karena perasaannya tidak nyaman tentang sesuatu. Jadi dia hanya membawa Itachi bersamanya.
Dia menonton dari atas pohon. Ini masih pagi buta, dan Nagato masih setengah mengantuk. Tapi dia memaksakan matanya untuk terbuka karena hari ini adalah hari ujian masuk UA. Yang artinya Midoriya akan mendapatkan kekuatan One for All dari All Might.
Nagato benar-benar ingin menyaksikan peristiwa ini. Meskipun ini masih pagi buta, tapi Nagato bisa melihat Midoriya telah memulai latihan terakhirnya.
Tepat pada matahari terbit, Nagato bisa melihat All Might datang dari kejauhan dan Midoriya selesai membersihkan seluruh pantai lalu berteriak.
"Aaaaaa.....!!!!"
Nagato bahkan bisa mendengar suara itu sampai di sini. Padahal dia cukup jauh dari tempat anak itu.
Dan seperti dalam plot cerita utamanya. All Might memberikan One for All melalui sehelai rambutnya. Yang membuat Midoriya langsung mengeluarkan ekspresi kusut.
Dan Nagato jelas tertawa keras melihat ekspresi anak itu. "Pfft, Hahaha...!!" Nagato lalu menutup mulutnya takut jika hero di depan Midoriya itu menyadarinya. Nagato tertawa hingga air matanya mengalir. Dia lalu mengusap sudut matanya. Wajah anak berambut hijau itu selalu penuh warna pada setiap ekspresinya.
Nagato melihat kedua orang itu membicarakan tentang waktu ujian masuk UA dan Nagato segera melihat Midoriya berlari pergi setelah dengan paksa menelan sehelai rambut All Might dengan wajah sembelit.
Nagato akan mengikuti Midoriya pergi. Dia juga ingin melihat ujian masuk UA karena semua toko utama berasal dari sekolah itu.
All Might masih berdiri di sana mengawasi Midoriya berlari pergi. Tapi Nagato tidak memperdulikan pria berambut kuning itu. Dia ingin segera pergi ke UA untuk melihat peristiwa dalam plot cerita.
"Keluarlah nak, tidak baik terus mengintip bukan?." Nagato menegang, hanya satu orang yang berbicara dengan gaya seperti itu. Apa?.
Nagato menengok ke bawah pohon. Dan benar, All Might telah berdiri di bawahnya dengan senyum khasnya.
Nagato menjilat bibirnya gugup lalu melompat turun agak jauh dari pria berotot itu. Dia mengawasi All Might yang terus menatapnya.
Jantung Nagato berdebar kencang. Ini adalah peristiwa paling menegangkan yang pernah dia hadapi. Karena dia berhadapan langsung dengan All Might Hero nomor satu. Wow!.
![](https://img.wattpad.com/cover/239211641-288-k840359.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kesasar (MHA)
Fiksi PenggemarSeorang dari dunia nyata masuk ke dalam serial anime boku no hero academia. Wat de hel?! terdengar klise tapi begitulah kejadiannya. Terbangun dalam tubuh seorang anak kecil di dunia yang penuh dengan hero membuatnya terdiam. Hanya satu kata yang...