"sogok baju mewah Blanc & Eclare dulu baru gue gak cepuin." kata Jennie enteng.
jadi, seulgi lagi nungguin irene yang ketemu sama staffnya di kantor, terus si Jennie tiba-tiba chat seulgi bilang mau cepu ke mamihnya kalo irene bukan pacar seulgi, ya panik dong seulgi makanya dia langsung telepon human channel itu.
"oke tunggu gue balik ke Jakarta dulu," kata seulgi dengan nada sedihnya.
"kalo gue gak mau?"
"ya harus mau lo bajingan" umpat seulgi kesal. dia liat sekeliling café tempatnya duduk banyak anak-anak muda.
"nah gitu dong Seul-dog marah yekan"
"dahlah. lo gak liburan sama jisoo? kok lo telepon gue sih?"
"plis ya lo yang telepon gue, bangke" amuk jennie bikin seulgi ketawa.
"nah gitu dong marah Jenn-pig"
"lagian gue tuh galau kak, jisoo ternyata liburan bareng wendy, joy, lisa sama rosé ke puncak tanpa ngajak gue" curhat jennie sedih.
"lo ngapain lagi elah Jenn... Baru juga baikan"
"gue cemburu sama bang Haein terus jisoo marah, katanya gue gak ngotak cemburunya."
"heh dugong bang Haein kan masih saudara jauh sebelah bapaknya si asoy geboy, gimana doi gak marah coba kalo lo cemburunya ke keluarga sendiri."
"ya gimana, gue gak mau ada orang lain yang lebih tau jisoo daripada gue"
"serah lo anak onta, dahlah gue matiin"
Seulgi langsung mematikan panggilan dari jennie. dia liat ponselnya ternyata ada pesan masuk dari yoohyeon yang nanyain kabarnya. asik berbalas pesan dengan yoohyeon sampai seulgi gak sadar kalo udah ada Irene yang duduk di depannya.
"chatting sama siapa?" tanya irene dingin. seulgi yang kayak ke gep sama pacarnya langsung panik dong.
"eh? gak sama siapa-siapa kok. ini sama yoohyeon" seulgi buru-buru ngasih liat chatnya sama yoohyeon ke irene yang liat sekilas.
"oh"
Seulgi garuk pipi terus masukin hp nya ke dalam tas."Kak irene laper gak? mau pesen sesuatu? aku pesenin ya?" tanya seulgi excited.
irene tersenyum geli. dia suka seulgi pakai aku-kamu ke dia.
"Saya mau liat-liat kota Bandung boleh?" tanya Irene
"boleh, aku ajak kakak keliling nanti. tapi kita makan dulu ya?" kata seulgi lembut.
"iya"
"udah deh seulgi mending kamu pergi aja dari dapur, mamih enek liat kamu" kata mamih Kang sarkas.
Setelah ngajak irene keliling kota Bandung, seulgi rencananya mau ngajak irene dinner tapi mamihnya telepon buat pulang karena bakalan ada tamu spesial malam ini. dan seulgi nyoba buat bantu mamihnya dan Irene masak tapi malah dapur jadi berantakan karena ulahnya.
"lagian siapa sih yang dateng sampai mamih gini amat, itu gimana kalo pacar aku capek coba" kata seulgi nunjuk irene yang berkutat sama telfon.
"diem aja kenapa sih? bacot banget kamu tuh" mamih kang angkat daun bawang, "mau kamu mamih tabok pake ini" ancamnya karena seulgi masih menggerutu.
"EH IYA AMPUN MAMIH KU YANG CANTIK IYA!! KAK IRENE TOLONGIN AKU DONG"
"seulgi jangan berisik" tegur Irene yang membuat seulgi diam seketika.
"cih bucin" sindir Jessica yang fokus lagi sama masakannya tapi mukanya senyum-senyum.
seulgi yang gak dibolehin masak inisiatif untuk ngefotoin mamihnya dan irene. dia tersenyum puas liat jepretannya.
"Mamih dan menantunya" bisik seulgi senang. gitu aja dia bahagia sampai realita menjatuhkannya kalo irene itu udah punya tunangan.
"iss" desisnya lalu pergi ke ruang tengah.
"dia kenapa Rene?" tanya mamih kang yang liat seulgi pergi menghentakkan kakinya.
"gak tau Mih"
"gajelas sama kayak papih kang" kata mamih kang.
Bel rumah berbunyi, seulgi dengan ogah-ogahan bukain pintu. mukanya terkejut pas liat orang yang berdiri di hadapannya.
Rambut biru menyala, baju sexy, kaca mata hitam, tas kecil di tangannya dan satu koper yang langsung di kasih sama seulgi.
"Kok lo disini sih?" Tanyanya ke seulgi yang cengo,
"iya tau gue cantik, muka lo biasa aja dong" orang itu noyor kening seulgi.
"cantik dari mananya plis? Lo udah macam anak pungut"
"sadar diri kang seulgi, lo tuh anak pungut"
"dih lo ya Kang Sunmi"
"Heh gue masih teteh lo"
"Ya kan masih teteh belom juga jadi aa"
"gajelas si badak, minggir! gue mau ketemu mamih" sunmi mendorong seulgi menjauh dari depannya terus jalan masuk ke dalam rumah.
"MAMIH SUNMI PULANG~" teriaknya sesuka hati. seulgi yang bawa kopernya menggerutu kesal.
"Ini nih kalo masa kecilnya tinggal di hutan" cibir seulgi yang tak di pedulikan Sunmi.
Mamih kang keluar dari dapur buat nyambut anak gadis pertamanya.
"sunmi!!! Mamih kangen banget tau sama kamu" mamih kang pelukan sama Sunmi.
"Kok double standar? sama aku gak gitu?"
"ya karena lo anak pungut" sinis sunmi bikin seulgi bete. "mamih masak ya?" tanya sunmi karena mamihnya pake celemek.
"iya, ayok ikut mamih ke dapur, ada yang mamih mau kenalin sama kamu"
"siapa?"
"ikut aja"
Seulgi yang tau mereka bakalan kenalan sama Irene, udah pasti ikut. dia takut tetehnya itu ngadi-ngadi jadi dia berjaga-jaga untuk baku hantam.
"irene?"
"sunmi?"
"kalian saling kenal?" tanya mamih kang menatap sunmi dan irene yang terkejut satu sama lain.
destiny macam apa lagi ini??????
KAMU SEDANG MEMBACA
ㅡ HER ㅡ ✓
Fanfiction"gue maunya Prince bukan Princess" . gxg - start : 29 Maret 2022 - end. : 17 Agustus 2022
