Part terpanjang, jadi jangan bosen bacanya ya ^.^ gw sengaja sering up biar cerita ini cepet selesai trs bisa publish cerita member trejo yang lainnya jadi jangan bosen ya kalo gw up trs 🤣🤣Warning!!! Typo bertebaran
Happy Reading 🍒
Nana merebahkan dirinya, Nana tidak tau gimana bisa ia berbicara seperti itu kepada Hyunsuk, mungkin benar jika Hyunsuk pulang terlambat karena tengah mengurus urusannya, tetapi urusan apa? Karena biasanya Hyunsuk akan memberi tau tentang semua urusannya yang selalu datang mendadak, tetapi baru kali ini Hyunsuk tidak memberi taunya.
Bukan karena apa apa, mereka melakukan ini agar tidak ada yang namanya kesalah pahaman diantara keduanya. Entah kenapa perasaan Nana menjadi tidak enak saat Hyunsuk belum menginjakkan kakinya dirumah mereka.
Nana hanya takut terjadi sesuatu terhadap Hyunsuk, bukan hanya itu sedari tadi Nana berfikiran negatif ketika Hyunsuk tidak kunjung pulang kerumah mereka.
Nana takut bahwa Hyunsuk menyembunyikan sesuatu darinya, ia tidak ingin rahasia yang Hyunsuk sembunyikan bisa membuat rumah tangga mereka hancur.
Tidak ada yang tau bukan rahasia yang menjadi urusan Hyunsuk akan merusak rumah tangga mereka berdua atau tidak? Karena tidak ada yang tau perasaan keduanya bagaimana kedepannya, bisa saja Hyunsuk goyah karena sering menemui urusannya itu dan berakhir untuk mengakhiri hubungan pernikahannya dengan Nana.
Nana memejamkan matanya saat Hyunsuk mulai memasuki kamar mereka. Berbeda dengan Nana, hal yang pertama kali Hyunsuk lihat ketika ia menginjakkan kakinya di kamar keduanya adalah Nana yang tengah tertidur.
Hyunsuk tidak langsung merebahkan dirinya dikasur mereka, tetapi Hyunsuk membersihkan dirinya terlebih dahulu. Sekembalinya Hyunsuk dari kamar mandi, lelaki itu langsung merebahkan dirinya disamping kiri Nana.
Tenang Hyunsuk telah memakai pakaiannya di kamar mandi yang ada dikamarnya.
Memperhatikan wajah tenang Nana yang tertidur menghadap dirinya membuat Hyunsuk merasa bersalah karena telah mengingkari janjinya, ia tau Nana telah menyiapkan makanan untuk mereka makan bersama dengan susah payah tetapi Hyunsuk dengan teganya mengingkari hal tersebut.
"Maaf Na, aku bener bener ngerasa bersalah, tapi aku juga ga bisa buat nolak permintaan dia karena dia juga tanggung jawab aku sekarang. Aku ga bisa ngasih tau kamu sekarang karena aku rasa sekarang bukan waktu yang tepat buat aku kasih tau semuanya"
"Aku sayang kamu more than anything"
Semua perkataan Hyunsuk, Nana mendengarnya. Dia yang Hyunsuk maksud itu siapa? Kenapa Hyunsuk menjadikannya sebagai sebuah tanggung jawab? Apa Hyunsuk bermain dibelakangnya?
Nana takut apa yang Nana fikirkan bisa menjadi kenyataan, kenapa disaat Nana mencintai laki laki yang kini tengah tertidur disampingnya, terjadi suatu hal yang ia perkirakan akan membuat rumah tangganya hancur.
Apa yang harus Nana lakukan? Nana tidak mau kehilangan Hyunsuk, bahkan dari yang ia tau, umur pernikahan mereka masih bisa dibilang seumur jagung. Apa pernikahan mereka hanya bisa sesingkat ini?
Dipagi harinya Hyunsuk tengah memakan sarapannya, Hyunsuk memperhatikan Nana yang hanya diam sedari tadi, lelaki itu bingung apakah Nana masih marah kepadanya? Lelaki itu menghela nafasnya kemudian bangkit dari kursi yang sedari tadi ia duduki.
"Aku pamit, sekali lagi aku minta maaf soal semalem"
Hyunsuk mencium kening Nana, sedangkan Nana hanya terdiam dan menatap kepergian Hyunsuk.
Hyunsuk menghela nafasnya dan mulai menjalankan mobilnya untuk menuju ke studio, dilain tempat Yoshi nampaknya menunggu seseorang karena sangat terlihat bahwa laki laki itu selalu mengalihkan pandangannya kearah pintu ruangan Hyunsuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband In The Future •• Choi Hyunsuk
FanfictionHyunsuk husband series Gimana jadinya kalo lo bangun tidur di saat situasi yang berbeda, situasi yang dimana lo bangun ditempat yang menurut lo cukup asing dan bahkan yang lebih parahnya lagi ada seseorang yang ngaku ngaku suami lo, itu yang dirasai...