WARNING!!! TYPO BERTEBARAN
Teruntuk tamu undangan dimohonkan untuk mengisi daftar nama terlebih dahulu 🙏🏻
Happy Reading 🦔
Hyunsuk menarik nafasnya pelan berusaha untuk mengurangi rasa gugupnya hari ini, dihadapannya telah terdapat penghulu dan juga para wali pernikahannya.
Disisi lain, Nana pun sama berusaha untuk menghilangkan rasa gugupnya menggenggam erat tangan sang ibu guna menyalurkan rasa gugupnya.
"Mah Nana gugup banget"
Gadis dengan balutan kebaya pengantin itu berulang kali menghela nafasnya pelan.
"Wajar dong sayang kalo gugup, kamu tunggu disini ya? Mama ke depan dulu nanti kamu kedepannya sama Chira ya?"
Nana menganggukkan kepalanya dan melepaskan genggaman tangannya, ia beralih menatap sahabatnya yang berdiri dihadapannya.
"Gw baru balik dari Amrik lo udah mau nikah, katanya mau nikah barengan gimana si lo"
"Sorry gw gak tau kalo gw bakal nikah secepet ini, tangan gw dingin banget anjir"
Chira terkekeh pelan, ia membantu Nana untuk berdiri dari duduknya.
"Udah disuruh keluar tuh, gw bantuin ya. Lo jalannya gak usah buru-buru, calon suami lo gak bakal dicolong orang juga"
Nana hanya diam dan berjalan dibantu oleh Chira yang menuntunnya secara perlahan untuk pergi ke tempat akad nikah.
Hyunsuk yang sedari tadi menundukkan kepalanya menatap kedua tangannya yang saling tertaut kini mendongak menatap Nana yang berjalan kearahnya.
Matanya seakan-akan sulit untuk berkedip barang sedetikpun, calon istrinya ratu hatinya terlihat sangat cantik hari ini.
"Baik, acaranya bisa dimulai sekarang?"
Hyunsuk menganggukan kepalanya pelan, dihadapannya terdapat ayah sang calon istri yang akan berjabat tangan dengannya.
"Mempelai pria silahkan untuk menjabat tangan wali mempelai perempuan"
Setelah kedua tangan itu bersatu saling berjabatan satu sama lain, dengan sekali tarikan nafasnya lelaki paruh baya itu mengucapkan ijab nya.
"Saya nikahkan dan saya kawinkan engkau ananda Hyunsuk Yudistira Kaino bin Bima Yudistira Kaino dengan anak saya yang bernama Nana Azilla Diandra dengan maskawinnya berupa seperangkat alat sholat, uang tunai sebesar 150.993.500 ribu rupiah dan emas seberat 25 gram dibayar tunai"
Dengan satu tarikan nafasnya, Hyunsuk berhasil mengucapkan kalimat qabulnya tanpa adanya hambatan apapun.
"Saya terima nikahnya dan kawinnya Nana Azilla Diandra binti Arka Gafriel dengan mas kawinnya yang tersebut, tunai"
"Bagaimana para saksi, sah?"
"SAH"
"SAH LAH ANJIR GILA AJA KAGAK SAH"
"CIE BANG UNCUK UDAH JADI LAKI ORANG CIE"
"ASAHI JAEHYUK JANGAN MALU-MALUIN ANJIR"
Disaat-saat yang hidmat ini ada saja manusia-manusia yang mengacaukan suasana haru itu.
Semua orang yang ada di dalam gedung itu nampak berdoa bersama untuk mendoakan agar pernikahan kedua mempelai berjalan dengan baik.
Hyunsuk menatap Nana yang telah resmi menjadi istrinya, dengan senyuman manisnya ia berkata.
"Assalamualaikum istri cantiknya aku"
Nana mencium punggung tangan sang suami dengan lembut, lalu Hyunsuk mencium kening sang istri keduanya sama-sama memejamkan kedua matanya merasakan kelegaan yang ada dalam hatinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband In The Future •• Choi Hyunsuk
FanfictionHyunsuk husband series Gimana jadinya kalo lo bangun tidur di saat situasi yang berbeda, situasi yang dimana lo bangun ditempat yang menurut lo cukup asing dan bahkan yang lebih parahnya lagi ada seseorang yang ngaku ngaku suami lo, itu yang dirasai...