26

613 66 2
                                    

Warning!!! Typo bertebaran

Happy Reading 🦔

"NA INI GANTIIN POPOK NYA GIMANA??"

"Gausah teriak bisa ga si? Anaknya nangis tau rasa"

Hyunsuk mengerucutkan bibirnya dan membuat Nana menahan setengah mati untuk tidak memukul bibir suaminya yang maju beberapa senti.

Anaknya? Iya Hyunsuk dan Nana telah sepakat untuk mengadopsi bayi yang ada di Panti Asuhan beberapa bulan yang lalu. Meskipun bukan anak kandung, Hyunsuk dan Nana akan menyayangi bayi itu seperti anak kandungnya sendiri.

Hyunsuk terus memperhatikan kelihaian Nana dalam mengganti popok sang anak, mereka memang telah mempelajari cara mengurus bayi tapi Hyunsuk tidak selihai Nana.

"Ngapain ngeliatin terus? Bikin susu sana"

Lelaki itu malah tersenyum nampaknya Hyunsuk menghiraukan perkataan istrinya.

"Cantik banget istrinya aku, apalagi kalo lagi ngurus baby Choi kayak gini"

"Kamu denger aku ngomong ga si?"

Hyunsuk menganggukan kepalanya dengan tangannya yang ada di dagunya. Tatapan lelaki itu menatap dalam mata istrinya, dan membuat Nana untuk tidak salah tingkah saat ditatap seperti itu oleh Hyunsuk.

"Yaudah kalo denger kenapa ga dikerjain?"

Suaminya berdecak kesal dan mau tidak mau harus bangkit dari kasur. Tetapi sebelum ia pergi untuk membuat susu untuk sang anak, Hyunsuk mencium tepat di bibir sang istri.

Perlakuan Hyunsuk membuat Nana hampir melempar popok bekas sang anak kepada suaminya itu. Hyunsuk tertawa melihat reaksi istrinya yang nampak kesal karena ia menciumnya secara tiba tiba.

Menggendong bayi laki laki itu dengan perlahan dan hati hati, Nana menahan rasa gemasnya terhadap bayi lucu itu, rasanya Nana ingin menggigit pipi gembil anaknya karena terlalu menggemaskan.

"Lucu banget kamu dek"

Hyunsuk memperhatikan interaksi istri dan sang anak diambang pintu kamar dengan botol susu ditangannya, ia tidak ingin mengganggu momen ibu dan anak tersebut sehingga diam diam Hyunsuk memfoto Nana yang tengah mengajak berbicara bayi itu.

"Anaknya doang yang dicium papahnya nggak?"

Lirikan malas Hyunsuk dapatkan dari Nana, mendengar ucapan suaminya membuat Nana ingin mencakar wajah suaminya yang sialnya itu tampan sehingga ia tidak tega mencakar wajah tampan tersebut.

Lagi dan lagi Hyunsuk mengerucutkan bibirnya, tangannya mengelus tangan mungil anaknya yang menggenggam telunjuknya.

Cup

Hyunsuk dibuat mematung oleh Nana yang mencium pipinya secara tiba-tiba, tawa Nana meledak ketika melihat ekspresi terkejut suaminya.

Suara notifikasi chat di handphone Hyunsuk membuat lelaki itu tersadar dari keterkejutannya, ia mengambil benda berbentuk persegi panjang itu dan membuka notifikasi yang terus bermunculan.

Mengetikan balasan chat grup yang berisikan kontak para sahabatnya, setelah itu ia kembali menaruh handphone miliknya disampingnya dan kembali mengajak bermain dengan sang putra.

🦔🦔🦔🦔🦔

"Lucu kan anak gw?"

Kesebelas lelaki tampan itu dibuat melongo oleh Hyunsuk yang memperkenalkan anaknya kepada mereka.

Ekspresi Yedam yang sangat kentara akan kebingungannya, bahkan lelaki itu berulang kali melihat kearah bayi mungil yang ada digendongan Hyunsuk dan kearah lelaki yang tengah menggendong bayi mungil tersebut.

My Husband In The Future •• Choi HyunsukTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang