Warning: Typo bertebaran
"Ini gimana bawanya njir?" tanya Yoshi
"Lagian ngapain pake bawa belanjaan sebanyak ini si? Kan dirumah bang Uncuk juga banyak" ucap Jaehyuk
"Siapa si yang nyuruh bawa ni seperangkat daging dan teman-temannya?" tanya Haruto
Doyoung menolehkan kepalanya ke arah mobil yang terparkir di halaman rumah Hyunsuk yang terdapat Mashiho yang membawa beberapa plastik belanjaan
"Tuh"
"Pantesan, rempong bener udah kek emak emak, pake bawa sayuran sama daging segala lagi, mending kalo enteng lah ini udah seberat dosa si Jeongwoo" gerutu Yoshi
"Ngapain lo pake bawa bawa dosa gw bang? Kek mau nanggung dosa gw aja pake dibawa bawa" ucap Jeongwoo
"WOY MALAH NGOBROL LO SEMUA, BUKANNYA BANTUIN GW, INI MALAH NGOBROL LAGI COSPLAY JADI IBU IBU RUMPI APA GIMANA?"
Semua orang yang tengah duduk lesehan di teras rumah Hyunsuk seketika menolehkan kepalanya ke arah Mashiho, kemudian dengan segenap jiwa dan raga Doyoung berjalan kearah Mashiho yang tengah menenteng dua plastik kresek yang terisi penuh dengan makanan
"Ngapain lu semua lesehan begitu? Mau minta sumbangan apa gimana?"
Ke tujuh laki-laki tersebut melihat kearah pintu rumah yang kini terbuka dan menampilkan Hyunsuk yang berdiri bersandar dipintu sambil melipat tangannya
"Enak aja lu bilang minta sumbangan, kita udah nungguin dari tadi mana ini repot bawa bahan makanan yang banyaknya minta ampun cuman buat barbeque an dirumah lo" ucap Jihoon sambil menunjuk empat kantong plastik tersebut
"Trus yang lain kemana?" tanya Hyunsuk
"Nyusul, udah minggir bang berat banget ini, mana panas lagi, woy Asahoy bantuin diem mulu lo kek patung"
Asahi yang sedari tadi diam dan hanya memperhatikan teman temannya yang berdebat kini mau tidak mau harus menuruti perintah Mashiho
"Ck diem salah, banyak tingkah juga salah" ucap Asahi sambil berjalan ke arah dapur
Hyunsuk membuka pintu rumahnya lebih lebar dan mempersilakan semuanya masuk
Nana yang baru keluar dari kamar, bingung melihat beberapa orang yang cukup asing pengecualian Jaehyuk dan juga Doyoung yang sangat familiar di matanya
Gadis itu melangkahkan kakinya kearah dapur berniat untuk menyiapkan makanan dan juga minuman, dan dengan waktu yang bersamaan Mashiho keluar dari arah dapur
"ALLAHUMA"
Mashiho mengusap dadanya pelan karena terkejut saat Nana muncul dihadapannya, begitu juga Nana yang terkejut karena teriakan Mashiho
Sedangkan Hyunsuk, Yoshi, Jaehyuk, Doyoung, Jeongwoo dan juga Haruto melihat kearah pintu dapur yang terdapat Mashiho dan juga Nana yang masih terkejut satu sama lain dan juga Asahi yang kini tengah menggeser tubuh Mashiho
"Ngehalangin jalan aja lo" ucap Asahi
Mashiho berdeham pelan, dan menatap Nana yang juga kini mentapnya. Mashiho melemparkan senyum kearah Nana dan dibalas senyum canggung oleh gadis itu, dengan perlahan Mashiho menyodorkan tangan kanannya
"Mashiho"
Nana melihat tangan kanan Mashiho terulur kearahnya dan dengan perasaan canggung Nana membalas sodoran tangan Mashiho
"Nana"
"Udah tau" ucap Mashiho
"Ha?"
"Elah Na santai aja kali ga usah canggung biasanya juga barbar"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband In The Future •• Choi Hyunsuk
Fiksi PenggemarHyunsuk husband series Gimana jadinya kalo lo bangun tidur di saat situasi yang berbeda, situasi yang dimana lo bangun ditempat yang menurut lo cukup asing dan bahkan yang lebih parahnya lagi ada seseorang yang ngaku ngaku suami lo, itu yang dirasai...