WARNING!!! TYPO BERTEBARAN
Happy Reading 🦔
Nana menatap Hyunsuk yang masih tertidur pulas diatas tempat tidurnya, menghampiri sang suami dengan langkah pelan disertai tangan kanan yang menyangga perutnya dan tangan kiri yang berada di pinggangnya.
Usia kandungannya yang telah memasuki usia sembilan bulan membuat ruang geraknya semakin terbatas, ditambah rasa nyeri diperut bawah dan pinggangnya yang terkadang ia rasakan.
"Sayang bangun, itu Yoshi, sama Haruto ada dibawah katanya mau ngomongin projek kok belum bangun juga"
"Buru bangun aku mau masak dulu"
"Sayang sekarang jam berapa? Kenapa mereka udah disini jam segini?"
"Jam delapan, buru bangun makanya. Mandi itu mereka udah nungguin kamu loh"
Lelaki itu membuka matanya secara perlahan, berusaha menyesuaikan cahaya yang menembus netranya.
"Buru bangun, mandi abis itu sarapan. Ajakin mereka sarapan juga"
"Morning kiss nya mana?"
Nana menghela nafasnya pelan, ia menatap Hyunsuk datar.
"Bangun dulu makanya! Aku gak bisa nundukin badan aku loh ya"
"Tapi nanti janji morning kiss ya"
"Iya, buruan cepet"
Seketika Hyunsuk terbangun lalu menghampiri sang istri yang masih berdiri.
"Ini kamu udah berapa lama berdiri kayak gini? Sini duduk aja"
Nana berdecak kesal "Ih nanti aku susah lagi bangunnya! Udah gini aja"
"Kan nanti aku bantuin, duduk Nana"
Dengan terpaksa ia mendudukkan tubuhnya diatas tempat tidur, enggan menatap kearah suaminya yang menatapnya tajam.
Saat Hyunsuk mencium bibirnya pun ia hanya diam dan ikut memejamkan matanya sebentar sebelum mendorong pelan tubuh suaminya.
"Udah ya, kamu cepet mandi. Kasian mereka nungguin"
Hyunsuk hanya diam memperhatikan Nana yang berusaha untuk berdiri, wanita itu menghela nafasnya dan berjalan meninggalkan kamar tersebut.
"Kalian tungguin sebentar ya, Hyunsuk lagi mandi dulu"
"Ini gue tinggal sebentar gapapa? Gue belum masak soalnya"
"Gapapa Na santai aja, gue sama Ruto ngerasa gak enak soalnya udah main jam segini"
"Gapapa kak, kalian kalo mau sarapan ke ruang makan aja ya"
Keduanya menganggukkan kepalanya, setelah itu Nana segera pergi ke dapur untuk memasak.
"Na itu mereka kok kamu tinggal gitu sih? Gak sopan tau"
"Aku udah bilang mau masak dulu ke mereka, lagian merekanya juga gapapa kok aku tinggal"
"Kamu udah selesai mandinya? Mau sarapan? Itu aku udah bikinin kamu sarapan"
"Gak usah, aku mau sarapan diluar sama mereka. Kamu dirumah aja jangan kemana-mana"
"Kalo ada apa-apa telfon aku, kemungkinan aku pulang sore"
Nana mematikan kompor lalu membalikkan tubuhnya menghadap Hyunsuk.
"Kamu mau kemana sampe punya niatan pulang sore? Kalo nanti aku kontraksi terus nomor kamu gak bisa dihubungin gimana?"
"Telfon mama, aku mau ngurus projek di studio aja"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband In The Future •• Choi Hyunsuk
FanfictionHyunsuk husband series Gimana jadinya kalo lo bangun tidur di saat situasi yang berbeda, situasi yang dimana lo bangun ditempat yang menurut lo cukup asing dan bahkan yang lebih parahnya lagi ada seseorang yang ngaku ngaku suami lo, itu yang dirasai...