system in Naruto world

125

saat Sasuke mengambil chakra dari semua binatang yang terperangkap, dia menggunakan Susanoo sebagai wadah yang memungkinkan dia untuk meningkatkannya ke bentuk yang jauh berbeda Arata melihat itu langsung mengatakan ke Naruto itu adalah Susanoo sempurna kepada Naruto. Naruto menjadi lebih serius saat dia menciptakan klon untuk melawannya, tetapi gagal karena serangannya tidak menghasilkan apa-apa.

Dia bahkan bisa terlihat menggores Susanoo Sasuke. Mereka membawanya ke atas klon, dan menembakkan Bom Bijuu tetapi mereka tidak melakukan apa-apa. Naruto juga kehabisan chakra. Naruto mengungkapkan kartu trufnya sebagai Kurama lain yang sedang mengumpulkan energi. Naruto menggunakan chakra ini untuk membuat dua Rasengan besar, satu dari sifatnya sendiri dan satu lagi dari mode Bijuu.

Dia meluncurkannya ke arah Sasuke, dan Sasuke melakukan hal yang sama dengan serangan terkuatnya menggunakan panah Indra Arata melihat itu langsung mengeluarkan pelindung di sekitar tangan nya dan muncul di tengah tengah dan menahan serangan dari keduanya. Akan tetapi tetap saja Buntutnya menciptakan limbah tanah tanpa lubang, badai petir besar tercipta. Mereka bertiga jatuh ke tanah setelah menggunakan begitu banyak chakra. Sasuke kesal karena Naruto terus bangun, sehingga menggunakan Amaterasu untuk bertarung tapi Naruto memprediksi ini Arata melihat itu berkata "apakah kau benar benar ingin membunuh Naruto" Sasuke berkata dengan serius "ya aku akan membunuh Naruto dan jika kau menghalangi aku juga akan membunuhmu mu" kata Sasuke.

Sasuke mencoba menyerang tetapi Naruto memiliki klon yang dia gunakan. Naruto mencoba untuk kemudian menggunakan Rasengan tapi jatuh ke tanah Arata melihat itu langsung membantu Naruto berdiri. Pertarungan tinju sekarang dimulai karena ketiganya mulai saling memukul dan bertarung menggunakan tinju mereka, tidak ada pemenang yang jelas di sini karena keduanya ingin saling menendang dan meninju tetapi Arata bisa memukuli dengan mudah jika dia membeli beberapa item dari sistem. Kita pergi ke masa lalu di mana Sakura mengingat saat mereka pertama kali bertarung, dia bangun saat senja.

Baik Naruto, Arata, dan Sasuke hampir tidak bisa bertarung, mereka bahkan tidak dapat berdiri, mereka mencoba yang terbaik untuk menggunakan semua yang mereka miliki untuk menendang dan meninju satu sama lain. Mereka saling memukul dan berhenti, ikat kepala Naruto jatuh. Kurama sedang mencoba mengumpulkan chakra tetapi Sasuke mengambil jalan ini dari Naruto menggunakan Rinnegannya . Sasuke mencoba menggunakan Chidori-nya tetapi Arata membuat Sasuke tersandung Naruto melihat itu maju dan meninjunya.

Sasuke lelah karena Naruto terus bangkit dan di bantu oleh Arata, dia hanya ingin menebas Naruto dan sekarang Arata Ingin menebas Arata juga. Sasuke bersiap untuk serangan terakhirnya, dia menggunakan Chidori dan Api untuk menggabungkannya. Kurama mencoba menasihati Naruto, tapi Naruto sudah tahu, sepertinya dia juga ingin menggunakan serangan terakhirnya Arata melihat itu menyiapkan rasenggan dan chidori di kedua tangan nya.

Naruto dan Sasuke bersiap-siap dan menyerang sedangkan Arata bersiap siap menghadang serangan dari keduanya. Naruto menciptakan Rasengan saat kita melihat dukungan dari orang lain.

Naruto, Arata, dan Sasuke bentrok saat daerah sekitarnya mulai meledak pertama kali sepertinya kedua-duanya koma saat melihat masa lalu mereka tapi Arata masih bangun tetapi tidak bisa bergerak. Mereka melompat dari satu situasi ke situasi lain, kita melihat bahwa Naruto dan Sasuke sama, mereka kehilangan keluarga dan dibuang sejak awal. Mereka berbicara tentang kembali dan melepaskan semua orang menggunakan tanda serempak, tetapi Sasuke mendapat kenangan dari masa lalunya.

Arata membangunkan mereka berdua dalam keadaan hidup, sepertinya keduanya mengingat hal-hal yang mengubah pikiran mereka dengan satu atau lain cara. Sepertinya Naruto dan Sasuke akhirnya berkumpul dan mencapai halaman yang sama. Sepertinya Naruto akan selalu menjadi saudara / teman Sasuke. Fakta bahwa ketika Sasuke terluka, Naruto juga terluka, begitu pula sebaliknya.

Ini juga melihat bahwa Naruto mengagumi Sasuke, dan Sasuke selalu mengejar Naruto. Kita melihat bahwa Sasuke sendiri menyadari bahwa dia telah kalah, dan dia siap untuk menyerah. Ia pun menangis di depan Naruto, waktunya melakukan unison sign, ditambah lagi sepertinya kedua tangan mereka saat menggunakan Rasengan dan Chidori sudah hancur.

Arata tidak bisa merasakan tangan nya jadi Arata berpikir bahwa tangan nya hancur dan hanya melihat mereka berdua di tengah tengah badan mereka berdua dengan senyuman.

(Terimakasih telah membaca novel saya para pembaca yang terhormat!!!).